Mulai Berlaku 6 Mei, Berikut Daftar Titik Sekat Jalur Tikus di Jabar hingga Banten
Merdeka.com - Sejumlah antisipasi terus ditingkatkan guna mencegah masuk dan keluarnya pemudik lebaran 2021. Salah satu upaya pencegahan yang dilakukan adalah melakukan penyekatan di beberapa titik jalur tikus. Seperti di kawasan Jabar-Banten, yang kemungkinan akan digunakan oleh kalangan pemudik yang nekat.
Menurut Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Sambodo Purnomo Yogo, potensi pergerakan para pemudik melalui jalur tikus diprediksi akan kembali digunakan seperti pada tahun lalu. Antisipasi ini dilakukan untuk mengakali kebijakan larangan mudik yang telah diresmikan pemerintah.
Dalam pernyataan yang dimuat di Liputan6.com, Selasa (13/4) kemarin, ia menegaskan jika ada jalur-jalur di wilayah Jabar-Banten yang banyak dilalui kalangan pemudik tahun lalu. Berikut sejumlah titik tersebut:
-
Apa ancaman bagi pemudik di Jateng menjelang lebaran? Namun di saat momen-momen pulang ke kampung halaman itu, para pemudik dibayangi ancaman cuaca ekstrem, terutama di wilayah Jawa Tengah.
-
Dimana jalan tikus di Jakarta? Hampir di seluruh wilayah Jakarta memiliki jalan tikus.
-
Apa itu jalan tikus? Dalam buku mari mengenal jalan (2018), disebutkan bahwa jalan tikus sebagai jalan pintas agar seseorang bisa cepat sampai tujuan.
-
Bagaimana Korlantas Polri siapkan mudik 2024? Selain itu, kata Slamet, polisi tidak hanya melakukan pengaturan lalu lintas arus mudik dan balik, tetapi pengamanan serta kesiapan rumah-rumah ibadah dan tempat wisata.
-
Jalur Pantura Jawa Barat, apa yang masih ramai dilalui? Saat ini suasananya masih ramai, maksudnya ramai itu kendaraan barang ya (truk besar).
-
Kapan mudik 2024 diprediksi meningkat? Korlantas Polri mengatakan mudik lebaran 2024 diprediksi akan mengalami kenaikan. Direktur Penegakan Hukum (Dirgakkum) Korlantas Polri Brigjen Raden Slamet Santoso memprediksi pemudik mencapai 193,6 juta jiwa.'Hasil survei dari Kementerian Perhubungan, di mana jumlah potensi pergerakan pengemudi yang akan mudik dan balik mengalami kenaikan hampir 193,6 juta jiwa yang akan bergerak mudik balik lebaran,' kata Slamet di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (21/3).
Jalur Tikus yang Diduga Bakal Dilewati Berkaca pada Tahun Lalu
©2020 Merdeka.com/Arie Basuki
Ditinjau dari masa larangan mudik di tahun 2020 lalu, terdapat sejumlah jalur yang disinyalir digunakan sebagai titik strategis para pemudik. Beberapa di antaranya adalah jalur Pebayuran ke Kerawang, Cibarusa ke arah Cianjur, dan dari Tangerang ke arah Banten. Di kawasan tersebut akan didirikan pos pengamanan.
Ditlantas Polda Metro Jaya akan memfokuskan pemetaan di jalur tersebut mulai tanggal 6 Mei 2021, kemudian pihaknya akan terus melakukan pendataan terkait jalur mana saja yang berpotensi dilalui.
"Kami mapping dan akan kita dirikan pos pos pengamanan di titik-titik itu," ujar dia di Daan Mogot, Jakarta Barat.
Titik Penyekatan Akan Dilakukan Juga di Lokasi Berikut
Berdasarkan data yang berhasil dihimpun, Ditlantas Polda Metro Jaya akan melakukan penyekatan di area-area sepanjang perbatasan Jakarta.
Lokasi tersebut yakni Tol Arah Cikampek kemudian Tol Arah Merak (Banten). Selanjutnya akan difokuskan di jalur arteri seperti Harapan Indah, Bekasi Kota, Jati Uwung, Tangerang Kota dan Kedung Waringin, Bekasi Kabupaten.
Tak hanya di kawasan jalan besar, penyekatan juga akan dilakukan di tiga terminal kawasan DKI Jakarta yakni Pulo Gebang, Jakarta Timur, Kampung Rambutan, Jakarta Timur dan Kalideres, Jakarta Barat.
Berlaku Bagi Mobil dan Motor
Sambodo melanjutkan, penyeleksian tersebut nantinya akan diberlakukan segala jenis kendaraan pribadi, mulai dari mobil hingga motor yang hendak meninggalkan wilayah Jabodetabek.
"Kami melakukan pemeriksaan dan penyekatan tidak hanya kepada roda empat atau lebih, tetapi juga pemudik yang menggunakan sepeda motor,” ujarnya.
Selain itu, pihaknya juga bakal mendirikan delapan pos penjagaan di wilayah yang sudah disebutkan sebelumnya seperti ruas jalan tol, arteri dan terminal.
"Delapan titik itu adalah delapan titik utama di jalur arteri dan tol yang nanti akan dijaga oleh polda dan polres," pungkasnya. (mdk/nrd)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pemudik diminta mempersiapkan fisik dan juga kendaraan sebelum kembali ke Jakarta.
Baca SelengkapnyaPihak Kepolisian dan Pemprov Jawa Barat menyiapkan petugas, sarana prasarana, hingga rekayasa lalu lintas mengantisipasi peningkatan pemudik Lebaran 2024.
Baca SelengkapnyaKepala Dinas Perhubungan Sumsel Arinarsa JS memperkirakan arus mudik dimulai 5 April 2024 dan arus balik mulai 14 April 2024.
Baca SelengkapnyaTotal volume lalin yang kembali ke wilayah Jabotabek ini naik 17,1 persen.
Baca SelengkapnyaKendaraan tampak masih bisa melaju dengan lancar melewati gerbang tol
Baca SelengkapnyaPuncak arus mudik diprediksi terjadi pada H-2 Lebaran
Baca SelengkapnyaDiprediksi jumlah warga yang melakukan perjalanan mudik tahun ini mencapa 194 juta orang.
Baca SelengkapnyaPemudik Bermotor dapat Pengawalan Polisi dari Pelabuhan Merak hingga ke Tangerang
Baca SelengkapnyaKeduanya menaiki helikopter dan melihat langsung situasi Pelabuhan Merak melalui pantauan udara.
Baca SelengkapnyaAda juga Jalan Tol Jakarta-Cikampek atau Japek II Selatan. Namun, pengoperasiannya juga masih sebatas dari arah Bandung/Purwakarta sampai Kutanegara.
Baca SelengkapnyaJasa Marga Juga memprediksi puncak arus mudik lebaran 2024 akan jatuh pada 6 April 2024.
Baca SelengkapnyaSejumlah upaya yang berhasil membantu kelancaran arus balik lebaran 2024.
Baca Selengkapnya