Sejarah 31 Mei 1911: Peluncuran Perdana RMS Titanic di Belfast, Irlandia

Merdeka.com - Siapa yang tak kenal dengan kisah kapal Titanic? Kapal pesiar terbesar dan termewah pada masanya ini dikenal dengan tragedi dan cerita kelam, bahkan dalam pelayaran perdananya.

Royal Mail Ship (RMS) Titanic dibangun khusus oleh perusahaan White Star Shipping untuk menjadi kebanggaan dari armada kapal pelayaran komersialnya. Pembuatan kapal Titanic ini juga untuk memenuhi permintaan perjalanan dari Eropa ke Amerika Serikat.

Sebenarnya, sudah banyak kapal yang menawarkan perjalanan melintasi Atlantik secara teratur. Meski begitu, White Star bertekad untuk merebut hati, pikiran, dan dompet para pelancong dengan membangun kapal termegah di antara kapal-kapal yang sudah ada.

Setelah menghabiskan waktu lebih dari dua tahun bersama 3.000 pekerja galangan kapal, kapal Royal Mail Ship (RMS) Titanic akhirnya diluncurkan pada 31 Mei 1911. Peluncuran ini dihadiri oleh kerumunan penonton dan anggota pers dunia.

Lokasi Pembuatan Titanic

Dikutip dari ultimatetitanic.com, konstruksi kapal Titanic dibuat di Belfast, Irlandia. Lokasi ini dipilih karena adanya hubungan yang erat antara pembuat kapal Belfast, Harland and Wolff dan White Star Line. Kontrak eksklusif mengikat keduanya, di mana White Star hanya bisa pergi ke Harland untuk membangun kapal mereka, dan Harland dan Wolff tidak akan membangun kapal saingan.

pinterest.com

Ketua galangan kapal dari tahun 1895 adalah William Pirrie, kemudian ada Viscount Pirrie dari Belfast. Kedua pria inilah yang membuat ide agar bisa bersaing dengan rival mereka, Cunard.

Pada awal 1900-an White Star dianggap sebagai sepupu miskin dari saingan utamanya, yaitu Cunard Lines, yang berbasis di Inggris. Mereka memiliki mimpi untuk mendominasi rute yang menguntungkan antara pelabuhan-pelabuhan Eropa, serta peluang dan perluasan Amerika Serikat yang sedang berkembang.

Panjang Titanic

Titanic memiliki panjang 882 kaki (269 meter), panjangnya lebih dari 100 kaki dan lebih dari lima puluh persen lebih berat dari saingan terdekatnya. R.M.S (Royal Mail Ship) Titanic dan Olympic akan dibangun di Belfast, Irlandia oleh Harland, dan pelayaran Wolff untuk menawarkan penumpang jalur paling mewah melintasi Atlantik.

Kecepatan menjadi perhatian dalam pembuatan Titanic, di mana mereka membangun kapal yang menawarkan penumpang perjalanan mulus tanpa getaran karena desain baling-baling yang ketinggalan zaman, serta membawa orang-orang secepat mungkin. Titanic diklaim dapat menyelesaikan perjalanan Southampton ke New York hanya dalam waktu kurang dari seminggu.

Titanic akan menjadi objek bergerak terbesar yang pernah dibuat manusia dan sebuah proyek yang sangat besar sehingga menyebabkan revolusi dalam pembuatan kapal yang akan berlanjut selama dua abad berikutnya. Proyek ini sangat ambisius sampai membuat Harland and Wolff harus mengubah tata letak tiga galangan yang ada menjadi dua untuk mengakomodasi dimensi besar kedua kapal. Gantries besar yang dibutuhkan untuk mengangkat material ke posisi yang lagi-lagi terbesar di dunia.

Ismay dan Pirrie yang tidak puas hanya dengan membangun kapal paling besar di dunia, juga menginginkan kapal ini sebagai yang paling mewah. Titanic akan memenuhi janji ini dengan memberikan kemewahan yang tak terbayangkan kepada penumpang kayanya.

Sang Pembuat Desain

nationalarchives.gov.uk

Thomas Andrews, seorang pembuat kapal yang berpengalaman, dan kepala desain Harland and Wolff diberi tugas sebagai orang yang mengawasi desain dan konstruksi Titanic.

Untuk membangun kapal yang aman dengan panjang 882,5 kaki (268,8 meter) dan lebar 92,5 kaki (28,2 meter) dengan berat kotor hampir 45.000 ton (40.824 metrik ton), diperlukan beberapa teknik dan bahan pembuatan kapal yang inovatif.

Pengajuan desain untuk Olympic dan Titanic telah disetujui di Belfast pada 29 Juli 1908, oleh Bruce Ismay dan direktur White Star lainnya. Gambar Andrew menunjukkan bahwa Titanic menggabungkan beberapa fitur angkatan laut mutakhir, seperti divisi lambung ke dalam serangkaian kompartemen yang hampir kedap air. Inovasi ini yang akhirnya membuat media mencap Titanic sebagai "Kapal yang tidak dapat tenggelam". Sebuah tag yang akan menghantuinya selamanya.

Impian RMS Titanic yang "Tidak Dapat Tenggelam".

Lambung revolusioner yang “tidak dapat tenggelam” dibagi menjadi 16 kompartemen kedap air. Kapal dibangun untuk tetap bertahan meskipun dua kompartemen tengah atau empat kompartemen depan terendam air. Tidak berlebihan jika menyebut ini adalah langkah rekayasa dan desain yang cerdik, namun secara fatal dikecewakan oleh penganggaran dan pelaksanaan yang buruk.

irishecho.com

Kompartemen kedap air ini menawarkan calon penumpang rasa aman dalam melakukan perjalanan di laut lepas sekaligus menjadi alat pemasaran yang brilian bagi White Star Line untuk menjual tiket. Titanic secara aktif dipasarkan sebagai “Kapal yang Tak Dapat Tenggelam” pertama dan terakhir di dunia.

Titanic hanya memiliki sedikit sekoci untuk mengevakuasi semua orang jika dalam keadaan darurat. Hanya tersedia 20 sekoci yang bisa membawa 1.178 orang, meskipun kapal ini memiliki sekitar 2.223 orang di kapal pada saat tenggelam dan bisa membawa hingga sekitar 3.300 orang.

Hal ini tidak menjadi perhatian utama di era transportasi yang sangat tidak diatur ini, dan desain perkapalan adalah aturan yang dibuat oleh keinginan perusahaan pelayaran itu sendiri, dengan sedikit campur tangan dari badan pemerintah.

Sayangnya, beberapa elemen dari ide asli Thomas Andrew diubah atau dihilangkan saat Titanic melampaui anggaran konstruksi, termasuk menghapus beberapa fitur mewah seperti kolam renang ekstra, sebagian besar lift listrik, dan secara menakjubkan menyelesaikan enam belas lambung kedap airnya. Adanya perubahan pada keputusan ini sayangnya tidak dipublikasikan dengan baik pada masa saat itu.

ultimatetitanic.com (mdk/ank)