Siapkan Tes Antigen, Ini Strategi Pemkab Tangerang Cegah Sebaran Covid-19 saat Nataru

Merdeka.com - Pemerintah Kabupaten Tangerang, Banten, menyatakan siap untuk mengantisipasi klaster penyebaran Covid-19 di masa libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) mendatang.

Juru Bicara Penanganan dan Penanggulangan Covid-19 Kabupaten Tangerang, Hendra Tarmizi, Selasa (23/11) kemarin mengatakan jika pihaknya telah menyiapkan sejumlah strategi pencegahan saat penerapan PPKM level tiga tersebut.

Namun demikian, untuk memberlakukan langkah pencegahan, pihak Pemkab Tangerang masih harus menunggu instruksi dari Kementerian Dalam Negri (Inmendagri) terkait pemberlakuannya. Mengutip Antara Rabu (24/11) berikut selengkapnya:

Menyiapkan Posko Prokes dan Tes Antigen

©Shutterstock

Adapun Hendra mengatakan jika salah satu strategi yang diberlakukan adalah dengan mengaktifkan kembali posko pengawasan penerapan prokes di sejumlah titik keramaian.

"Tentunya nanti kita akan mengaktifkan posko-posko pengawasan protokol kesehatan. Tetapi secara resminya kita masih menunggu Imendagri-nya," kata Hendra

Selain itu, Pemerintah Kabupaten Tangerang juga berupaya melakukan persiapan dengan berkoordinasi bersama stakeholder di lingkup kesehatan demi mencegah gelombang ke tiga Covid-19.

"Dalam persiapan menghadap Nataru nanti, kita sudah siapkan sarana dan prasarananya seperti menyiapkan tes usap antigen, ruangan isolasi, ruangan perawatan di rumah sakit dan lain sebagainya kita siapkan," katanya.

Siapkan Pengawasan oleh Satpol PP dan Petugas Dishub

Liputan6 ©2020 Merdeka.com

Kemudian turut diadakan tindakan pengetatan serta pengawasan di sejumlah fasilitas umum termasuk di pusat keramaian saat menjelang malam pergantian tahun oleh petugas Satpol PP dan Dishub.

"Nanti dari Dinas Perhubungan dan Satuan Polisi Pamong Praja akan mengawasi penerapan PPKM," ujarnya.

Namun untuk saat ini pihaknya masih melakukan monitoring terkait singergisitas pelaksanaan kebijakan sesuai arahan pemerintah pusat.

"Jadi kita tinggal tunggu intruksi resmi dari Kemendagri itu," ungkapnya.

Mengajak Warga agar Tak Bepergian ke Luar Daerah

Di kesempatan itu, Hendra turut mengajak seluruh masyarakat di Kabupaten Tangerang agar tidak berpergian ke luar daerah saat libur Nataru jika tidak dalam kondisi genting.

Menurutnya, situasi dan kondisi saat ini masih tidak memungkinkan untuk melakukan pergerakan massal mengingat rentannya penyebaran virus yang diduga berasal dari dataran Tiongkok itu.

"Kami selalu terus mengingatkan kepada masyarakat agar terus disiplin menerapkan protokol kesehatan dengan ketat untuk mencegah tertularnya virus mematikan," kata dia. (mdk/nrd)