Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Tegas Minta Kembalikan Bansos, Bupati Cirebon Akan Pajang Nama ASN yang Dapat Bantuan

Tegas Minta Kembalikan Bansos, Bupati Cirebon Akan Pajang Nama ASN yang Dapat Bantuan Bupati Cirebon Imron Rosyadi. ©2021 Instagram @kangimron.rosyadi/editorial Merdeka.com

Merdeka.com - Bupati Cirebon, Jawa Barat, Imron Rosyadi turut menanggapi adanya Aparatur Sipil Negara (ASN) yang menerima bantuan sosial atau bansos.

Kepada wartawan, Imron menyampaikan agar kalangan yang tak berhak menerima bantuan tersebut segera mengembalikannya. Ia mengaku tak segan berlaku tegas dengan mengumumkan dan memajang nama ASN yang terbukti menerima bansos. Hal ini bertujuan agar para ASN yang menerima bansos merasa malu.

"Bila perlu nama-nama ASN yang menerima bansos itu diumumkan, biar malu. Karena mereka tidak layak menerima bansos," tegas Imron, melansir laman ANTARA,Selasa (30/11).

Bansos Diperuntukkan bagi Warga Miskin

ilustrasi bansos

Ilustrasi bansos

©2021 Merdeka.com/dinsos.bantenprov.go.id

Adapun program bantuan sosial yang digulirkan pemerintah hanya berhak diterima oleh kalangan berkategori miskin. Berdasarkan data dari Pemkab, sebanyak 1,7 juta warga di Kabupaten Cirebon tercatat merupakan kalangan berekonomi rendah. Di sana juga masih banyak yang belum mendapatkan bansos.

Dari situ Imron menginginkan agar ASN bisa mengedepankan rasa malu, mengingat bantuan pemerintah hanya diperuntukkan bagi yang membutuhkan bukan untuk yang mampu.

"Kalau warga miskinnya belum dapat bansos, masa ASN-nya malah dapat. Sudah seharusnya mereka mengedepankan rasa malu," katanya lagi.

Nama Akan Dipajang di Tempat Umum

Sebagai bentuk ketegasannya, nama ASN yang menerima bisa dimungkinkan dipajang di tempat umum. Hal ini agar para ASN yang menerima merasa malu dan bisa menjadi pelajaran bagi banyak kalangan.

"Bila perlu nama-nama ASN yang menerima bansos itu diumumkan, biar malu. Karena mereka tidak layak menerima bansos, mereka bukan warga miskin," tegasnya.

Imron pun turut mendorong Dinas Sosial setempat agar segera melakukan perbaikan data, sehingga tidak ada lagi warga mampu, ASN, pegawai BUMN, BUMD bahkan anggota DPRD yang terdata dalam DTKS dan masuk ke dalam kategori warga miskin.

"Datanya harus segera diperbaiki. Kalau ada kendala sampaikan seperti apa kendalanya kita cari solusinya," katanya. (mdk/nrd)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Cak Imin Tegaskan Bansos Atas Nama Pejabat itu Kebohongan dan Pembodohan
Cak Imin Tegaskan Bansos Atas Nama Pejabat itu Kebohongan dan Pembodohan

Cak Imin Tegaskan Bansos Atas Nama Pejabat itu Kebohongan dan Pembodohan

Baca Selengkapnya
VIDEO: Timnas Amin Keras Tuding Jokowi & Menteri Politisasi Bansos, Sentil Sanksi Pemberhentian
VIDEO: Timnas Amin Keras Tuding Jokowi & Menteri Politisasi Bansos, Sentil Sanksi Pemberhentian

Timnas Amin mengingatkan, pejabat pemerintahan yang melanggar bisa diberhentikan dari jabatannya.

Baca Selengkapnya
Bansos Dibutuhkan Masyarakat Miskin, Tak Ada Kaitan dengan Pemilu
Bansos Dibutuhkan Masyarakat Miskin, Tak Ada Kaitan dengan Pemilu

Masyarakat terkini itu sudah cerdas dan pandai memilah dan menjadi wewenang rakyat juga untuk memilih paslon tertentu.

Baca Selengkapnya
Kubu Prabowo-Gibran Heran, Program Bansos untuk Bantu Rakyat Malah Dicurigai
Kubu Prabowo-Gibran Heran, Program Bansos untuk Bantu Rakyat Malah Dicurigai

Roy menegaskan bahwa penyaluran bansos merupakan kewenangan pemerintah untuk membantu rakyat.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Slepetan Maut Cak Imin: Menyesatkan Bansos Diklaim Kebaikan Pemerintah!
VIDEO: Slepetan Maut Cak Imin: Menyesatkan Bansos Diklaim Kebaikan Pemerintah!

Menurut Cak Imin, Bansos adalah kewajiban bukan kebaikan Pemerintah Jokowi.

Baca Selengkapnya
Bahlil Sindir Ganjar dan Anies Kompak Kritik Bansos: Itu Capres yang Maunya Kerja di Atas Meja?
Bahlil Sindir Ganjar dan Anies Kompak Kritik Bansos: Itu Capres yang Maunya Kerja di Atas Meja?

Bahlil Lahadalia menyindir Anies dan Ganjar sebagai capres yang hanya kerja di atas meja. Berbeda dengan Presiden Jokowi.

Baca Selengkapnya
Saat Anies Ditagih Kembalikan Uang TKD oleh Mahasiswi UI Anak PNS DKI
Saat Anies Ditagih Kembalikan Uang TKD oleh Mahasiswi UI Anak PNS DKI

Saat menjabat Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan memotong TKD ASN DKI Jakarta sebesar 25 persen.

Baca Selengkapnya
Wapres Sebut Penerima Bansos Harusnya Berkurang, Cak Imin: Uang Rakyat Dikembalikan ke Rakyat
Wapres Sebut Penerima Bansos Harusnya Berkurang, Cak Imin: Uang Rakyat Dikembalikan ke Rakyat

Cak Imin juga tak setuju dengan pernyataan pemberian Bansos sama saja melestarikan kemiskinan masyarakat.

Baca Selengkapnya
Anies Soal KIP Tidak Tepat Sasaran: Kalau sudah Makmur jangan Ambil Hak Orang
Anies Soal KIP Tidak Tepat Sasaran: Kalau sudah Makmur jangan Ambil Hak Orang

Anies mengingatkan kepada semua yang merasa mampu, supaya tidak menerima bantuan KIP.

Baca Selengkapnya
Jawaban Anies saat Ganjar Tanya Bansos: Bantuan untuk Penerima Bukan Bantuan untuk Pemberi
Jawaban Anies saat Ganjar Tanya Bansos: Bantuan untuk Penerima Bukan Bantuan untuk Pemberi

Anies kembali menekankan bahwa bansos harus diberikan kepada si penerima dengan menyesuaikan kebutuhan dan tidak dirapel.

Baca Selengkapnya
Tanggapi Kubu Ganjar, Istana: Penyaluran Bansos Tak Ada Hubungan dengan Proses Pemilu
Tanggapi Kubu Ganjar, Istana: Penyaluran Bansos Tak Ada Hubungan dengan Proses Pemilu

Saat ini banyak rakyat atau keluarga miskin yang membutuhkan bantuan akibat kenaikan harga bahan-bahan pokok.

Baca Selengkapnya
Dipecat, Pj Bupati Buton Laporkan Gubernur Sultra Kader NasDem ke Kemendagri
Dipecat, Pj Bupati Buton Laporkan Gubernur Sultra Kader NasDem ke Kemendagri

Basiran mengadukan Gubernur Sulawesi Tenggara, Ali Mazi, yang memberhentikan dirinya dari Staf Ahli Gubernur bidang Pemerintahan, Hukum dan Politik Pemda Sultra

Baca Selengkapnya