Unik, Siswa SMAN 1 Ngamprah Kab Bandung Bikin Aplikasi untuk Ketenangan Hati
Merdeka.com - Ada yang menarik dari inovasi yang diciptakan oleh Farhan Mandito Wirarachman dan Ananda Safira Choirunissa. Mereka merupakan dua orang siswa dari Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 1 Ngamprah Kabupaten Bandung Barat. Mereka berhasil membuat aplikasi unik bernama Plong.
Melansir dari disdik.jabarporv.go.id, menurut Farhan, aplikasi tersebut diketahui bisa menenangkan perasaan dari penggunanya saat sedang gelisah. Selain itu, teknologi tersebut juga diklaim bisa menyehatkan mental dari penggunanya.
"Hanya dalam satu genggaman tangan, kamu dapat mengubah hidupmu menjadi lebih baik. Masuk plong, keluar ngeplong," katanya sambil menyebut motto dari aplikasi yang dibuatnya itu.
-
Apa yang membantu suasana hati? Sejumlah mood booster bisa menyenangkan dan tidak mengeluarkan biaya untuk dilakukan. Bangun dengan berita yang kurang menggembirakan? Menjalani hari yang sulit di tempat kerja? Sedang berjuang melawan perasaan sedih? Ini adalah situasi umum yang bisa membuat Anda merasa tertekan, sulit untuk mengatasi perasaan tersebut.
-
Bagaimana cara menenangkan pikiran dan mengurangi stres? Mindfulness dan meditasi merupakan cara yang efektif untuk menenangkan pikiran dan mengurangi stres. Setiap hari, sisihkan waktu meskipun hanya beberapa menit untuk duduk dengan tenang dan fokus pada pernapasan Anda. Ini dapat membantu meredakan kecemasan, meningkatkan konsentrasi, dan memberi Anda perspektif yang lebih jelas tentang situasi yang Anda hadapi.
-
Bagaimana cara menenangkan diri? Stuempfig merekomendasikan latihan pernapasan dalam dan keadaan sadar serta aktivitas sensorik yang memusatkan perhatian pada indra-indra Anda.
-
Bagaimana latihan pernapasan bantu ketenangan? Dengan melakukan pernapasan yang dalam dan lambat, kamu dapat merangsang sistem saraf parasimpatik, yang berfungsi untuk mengurangi stres dan membuat tubuh merasa lebih nyaman.
-
Apa saja yang bisa mengurangi stress? Berikut beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mengurangi stress. Ada banyak hal yang bisa membuat seseorang menjadi stress. Salah satunya masalah pekerjaan bisa menjadi stressor paling kuat yang mempengaruhi kesehatan mental.
-
Bagaimana cara aktivitas fisik membantu meringankan beban mental? 'Menjaga tetap aktif, misalnya mencoba jalan pagi terkena matahari, atau mencoba bermain di luar atau sibuk beres-beres rumah, atau apapun itu. Dengan tubuh yang agak aktif, cenderung memperlancar peredaran darah,' ujar Nina, sapaan akrab Anna Surti Ariani, dilansir dari Antara.
Terdapat Fitur untuk Menyehatkan Mental
©2020 disdik.jabarprov.go.id/editorial Merdeka.com
Selanjutnya, aplikasi Plong ditemui beberapa fitur yang disebut bisa menghindarkan penggunanya dari risiko despresi. Misalnya seperti fitur konsultasi (konseling), meditasi, relaksasi, jurnal bersyukur serta artikel kesehatan mental lainnya yang mudah diakses.
"Sehingga, siapa pun yang merasa gelisah atau depresi bisa menggunakan aplikasi ini untuk membantu kesehatan mentalnya," ujar siswa kelahiran Bandung, 1 Maret 2003 ini.
Selain itu, untuk mendapatkan bimbingan konseling oleh ahlinya, pengguna hanya perlu merogoh kocek sebesar Rp 50.000 melalui sistem paket dengan durasi 45 menit setiap pertemuan.
"Ada paket perkenalan, paket lega, paket tenteram dan paket bahagia. Mulai dari Rp50 ribu hingga Rp500 ribu," tuturnya sembari menyebut jika aplikasi Plong telah bekerja sama dengan RS Jiwa Cisarua.
Meningkatkan Kesadaran Akan Kesehatan Mental
Sementara itu, Ananda Safira Choirunissa menjelaskan bahwa aplikasi Plong juga mencoba mengingatkan kepada masyarakat akan pentingnya edukasi menuju mental yang sehat. Karena dari suasana hati yang baik, tentunya akan menciptakan generasi yang produktif.
Ia mencontohkan, berdasarkan hasil riset dari World Health Organization (WHO) dan Institute for Health Metrics and Evaluation University of Washington, lebih dari 1,1 miliar orang di belahan dunia mengalami gangguan kesehatan mental.
Sedangkan, menurut hasil penelitian dari Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) di tahun 2013, sekitar 3,7% (9 juta) orang dari populasi 250 juta orang disebut menderita depresi, dan 6% (14 juta) orang berusia 15 tahun ke atas menderita gangguan mood (suasana hati), seperti depresi dan kecemasan.
"Kalau kita ngerasa seneng, pasti menjalani hidup juga akan senang. Jadi, kita juga bisa lebih produktif," ungkapnya.
Mendapat Juara
Aplikasi Plong telah menghantarkan kedua siswa kreatif tersebut meraih medali perak di ajang Festival Inovasi dan Kewirausahaan Siswa Indonesia (FIKSI) pada tahun 2020 di bidang game dan aplikasi.
Aplikasi tersebut juga diketahui dipuji oleh salah satu dewan juri yang menyebut jika aplikasi tersebut sangat cocok digunakan oleh seluruh kalangan karena terlampau general.
"Aplikasi kami dinilai sangat general. Karena, kebanyakan produk aplikasi itu fokus dan hanya mencakup kedaerahannya, sedangkan aplikasi kami sangat umum," paparnya.
Dalam membuat aplikasi tersebut, keduanya berkolaborasi dengan saling membagi tugas. Farhan sendiri berfokus terhadap desain, isi konten, hingga sistem operasi.
Sedangkan untuk Ananda bertugas sebagai marketing, baik mempromosikan produk, membuat konten hingga menentukan arah dari pasar yang disasar.
Didukung Pihak Sekolah dan Dikembangkan
Menurut keduanya, peran serta pihak guru dari sekolahnya begitu menentukan keberhasilan dari aplikasi tersebut, sehingga keduanya begitu bersemangat untuk menyempurnakannya dengan menambah fitur Mood Tracker.
"Sekolah sangat mendukung dan menunjang kami, mulai dari dukungan motivasi hingga materi. Semua alat yang kita butuhkan, disediakan oleh sekolah. Terima kasih buat para guru yang mendukung. Mereka sampai rela lari-lari saat di Rumah Sakit Cisarua demi mendukung kita. Kita bener-bener bangga deh sama guru SMAN 1 Ngamprah," ungkapnya.
Terkait hal itu, Kepala Sekolah SMAN 1 Ngamprah, Engkus Kusnadi menyebut jika hal ini merupakan prestasi yang luar biasa dari muridnya. Mengingat terpilihnya Farhan dan Ananda lewat ciptaannya sebagai juara merupakan prestasi pertama yang didapatkan dari kejuaraan FIKSI tahun 2020.
"Yang lebih luar biasa, SMAN 1 Ngamprah adalah satu-satunya sekolah yang mewakili Jabar di kategori game dan aplikasi. Ini sangat membanggakan, baru pertama kali berpartisipasi langsung jadi finalis dan meraih medali perak," ucapnya bangga.
Ia juga berharap agar teknologi yang diciptakan anak didiknya bisa direspon oleh pemerintah melalui Rumah Sakit Jiwa Cisarua, maupun Ikatan Dokter Indonesia (IDI) agar membantu proses pengembangan lebih jauh dari aplikasi Plong.
"Ini baru dan sangat menolong. Kami perlu menggandeng pihak lain, seperti pemerintah atau IDI agar aplikasi ini bisa dikembangkan dan diimpelementasikan secara luas, teruslah berkarya, berinovasi dan berkreasi di bidang apapun," tandasnya. (mdk/nrd)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Aplikasi ini dapat menjadi cara efektif untuk menurunkan tingkat atau frekuensi perilaku NSSI.
Baca SelengkapnyaKarya mahasiswa UNY ini berhasih meraih peringkat 2 dalam Lomba Inovasi Digital Mahasiswa Divisi Inovasi Teknologi Digital Pendidikan tahun 2023.
Baca SelengkapnyaTeknologi tersebut diyakini bisa memberikan pertolongan pertama psikologis untuk kondisi kesepian pada mahasiswa
Baca SelengkapnyaMeditasi berperan penting dalam kehidupan pelajar karena membantu meningkatkan konsentrasi dan fokus.
Baca SelengkapnyaBerikut adalah cara-cara yang bisa kamu coba untuk menciptakan ruang bagi diri sendiri dan menjaga kesehatan mental tetap optimal!
Baca SelengkapnyaPantun lucu itu mampu mengurangi stres dan dipercayai bisa meningkatkan mood seseorang, termasuk sosok yang kamu cinta dan sayangi.
Baca SelengkapnyaDoa penyejuk hati dipercaya membuat kita lebih tenang dalam menjalani hidup dengan seluruh kegiatan yang ada.
Baca SelengkapnyaAplikasi tersebut digunakan untuk melaporkan kejadian perundungan yang terjadi di sekolah.
Baca SelengkapnyaAkan lebih baik jika diperbanyak psikolog yang berpraktik di Puskesmas, rumah sakit dan sekolah.
Baca SelengkapnyaPantun semangat yang lucu memiliki peran penting dalam menciptakan atmosfer positif dan memberikan dorongan semangat kepada individu.
Baca SelengkapnyaRidwan Kamil bilang data lain menunjukkan satu dari empat warga Jakarta juga terindikasi mengalami masalah kesehatan mental.
Baca SelengkapnyaIstirahat mental dibutuhkan ketika sudah kewalahan menghadapi situasi yang menyebabkan stres atau burn out.
Baca Selengkapnya