Vaksinasi Covid-19 di Jabar Sudah Berjalan, Wagub: Maret Giliran Santri dan Kiai
Merdeka.com - Setelah melaksanakan dua tahap vaksinasi kepada tenaga kesehatan, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat akan menyuntikkan vaksin Covid-19 kepada para santri kiai dan ulama di bulan Maret 2021 mendatang.
Hal tersebut disampaikan langsung oleh Wakil Gubernur Jawa Barat, Uu Ruzhanul Ulum. Menurutnya, vaksinasi santri, kiai dan ulama akan dilakukan di tahap ketiga setelah pemberian vaksin terhadap tenaga kesehatan selesai.
“Pada tahapan ketiga, kini giliran masyarakat umum yang banyak berkomunikasi dengan masyarakat lainnya, seperti para santri, kiai, dan para ulama,” terangnya Kamis (04/02), dilansir dari Antara.
-
Bagaimana cara meningkatkan ketahanan kesehatan melalui vaksin? Menkes Budi juga menambahkan, untuk mendukung ketahanan kesehatan, diperlukan penelitian yang berkelanjutan dan mengikuti perkembangan teknologi. Pemerintah melalui berbagai program terus mendorong pengembangan vaksin berbasis teknologi terkini.
-
Siapa yang terlibat dalam produksi vaksin dalam negeri? Salah satu proyek unggulannya adalah pengembangan Vaksin Merah Putih atau INAVAC yang bekerja sama dengan Universitas Airlangga (Unair).
-
Mengapa vaksinasi penting untuk JE? Terkait dengan program pemerintah, Mei sepakat dengan pentingnya pelaksanaan vaksinasi yang menyasar anak usia 9 bulan hingga 15 tahun.
-
Kapan vaksin cacar api diberikan? Zostavax diberikan dalam satu dosis tunggal melalui suntikan dan direkomendasikan untuk orang dewasa berusia 60 tahun ke atas.
-
Apa tujuan produksi vaksin dalam negeri? Kemandirian dalam produksi vaksin merupakan salah satu kebijakan utama Kementerian Kesehatan (Kemenkes) dalam meningkatkan ketahanan kesehatan nasional.
-
Kapan imunisasi susulan bisa dilakukan? Dalam beberapa situasi, vaksinasi masih dapat diberikan dalam rentang waktu tertentu sesuai dengan panduan medis yang berlaku. Sebagai contoh, vaksin pentavalen masih bisa diberikan sebelum anak mencapai usia satu tahun.
Berbarengan dengan TNI, Polri dan PNS
Vaksinasi di tahap ketiga ini direncakan akan berbarengan dengan penyuntikan beberapa kategori lainnya. Seperti aparat TNI, Polri serta jajaran Pegawai Negeri Sipil (PNS).
“Kemudian tahap ke tiga juga berbarengan dengan unsur PNS, Polisi dan TNI, dan akan dilaksanakan kemungkinan pada bulan Maret juga,” ujarnya.
Uu berharap agar pelaksanaan vaksinasi di tahap tiga bisa berjalan dengan lancar sesuai rencana. Diharapkan penyuntikan vaksin ini bisa menekan angka sebaran Covid-19 di Jabar.
Tahap Ke Empat Dilaksanakan April 2021
Menurut Uu, vaksinasi juga akan dilanjutkan di tahap keempat dengan sasaran seluruh masyarakat di Jawa Barat. Ia menargetkan, di bulan Desember pemberian vaksin telah selesai angka 70 persen.
“Tahapan keempat dan diestimasikan pada bulan April ini, untuk seluruh masyarakat Jawa Barat yang estimasinya pada bulan Desember selesai 70 persen masyarakat Jawa Barat mendapat vaksin,” terang Uu.
89.000 Warga Jabar Selesai Divaksin
©2021 Merdeka.com
Uu menambahkan jika saat ini sebanyak 89.000 warga medis dan non medis di Jawa Barat telah selesai disuntik. Untuk memaksimalkan vaksinasi Pemprov melakukan kegiatan gebyar vaksin.
“Untuk mempercepat vaksinasi COVID-19 ini, Jawa Barat menggelar Gebyar Vaksinasi COVID-19 di sejumlah daerah secara serempak. Dan Gebyar Vaksin ini menjadi role model pelaksanaan vaksinasi di Indonesia,” tambah Uu.
Sebelumnya, Uu sudah melaksanakan vaksinasi dosis kedua pada Kamis (28/01) pekan lalu di Lobby Paviliun Parahyangan RSUP dr Hasan Sadikin (RSHS), Kota Bandung.
Uu terus mengajak masyarakat agar tidak takut dan tidak ragu terhadap vaksin Covid-19. Uu menyebut, vaksin sudah dijamin melalui fatwa MUI, dan dipastikan keamanannya lewat Emergency Use Authorization (EUA) dari BPOM. (mdk/nrd)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Vaksin booster masih gratis dan dapat ditemukan di puskesmas atau faskes terdekat.
Baca SelengkapnyaPemerintah mengimbau masyarakat untuk melakukan vaksinasi Covid-19 sampai dosis kelima atau booster ketiga.
Baca SelengkapnyaMulai 1 Januari 2024, vaksinasi Covid-19 bagi masyarakat umum berbayar.
Baca SelengkapnyaRencana pemberian booster ketiga ini buntut kembali meningkatnya kasus Covid-19.
Baca SelengkapnyaTerkait mobilisasi orang yang banyak berpotensi terjadi pada liburan Natal dan Tahun Baru, pemerintah belum mengeluarkan kebijakan pembatasan perjalanan.
Baca SelengkapnyaIntroduksi vaksin dengue bertujuan mencegah penyebaran demam berdarah.
Baca SelengkapnyaPemkot Tasikmalaya memulai program vaksinasi rotavirus (RV) dan human papillomavirus (HPV) pada Rabu (9/8).
Baca SelengkapnyaCalon jemaah haji asal Jawa Timur dan Jawa Tengah wajib divaksin polio sebelum keberangkatan ke Arab Saudi.
Baca SelengkapnyaNamun kalau untuk yang komorbid, kata Menkes, risiko tetap ada karena virusnya tidak hilang.
Baca SelengkapnyaPenyiapan tempat karantina ini untuk mencegah penularan TBC di Indonesia.
Baca SelengkapnyaCakupan imunisasi PCV pada bayi tahun 2023, yakni sebanyak 139.887 atau 84,48 persen.
Baca SelengkapnyaKemenag akan melakukan verifikasi untuk mengetahui kesehatan dan kesiapan jemaah.
Baca Selengkapnya