14 Desember: Pasien Sembuh di DKI Bertambah 4.349, Total Menjadi 293.538 orang
Merdeka.com - Pasien sembuh dari paparan COVID-19 di Jakarta bertambah 4.349 orang sehingga totalnya menjadi 293.538 orang.
Berdasarkan data Pemprov DKI Jakarta di laman corona.jakarta.go.id, di Jakarta, Ahad, dengan total pasien sembuh sebanyak 293.538 orang itu sekitar 93,0 persen dari total kasus positif COVID-19 sebanyak 315.553 kasus.
Jumlah pasien masih dirawat atau diisolasi, turun 1.898 orang dari 19.018 orang menjadi 17.120 orang.
-
Kenapa kasus Covid-19 naik? Kasus positif Covid-19 pada 27 November sampai 3 Desember mengalami kenaikan sebanyak 30 persen dibanding pekan sebelumnya, yaitu pada 20-26 November.
-
Kapan kasus Covid-19 meningkat? Kasus positif Covid-19 pada 27 November sampai 3 Desember mengalami kenaikan sebanyak 30 persen dibanding pekan sebelumnya, yaitu pada 20-26 November.
-
Siapa yang mengumumkan kasus Covid-19 pertama di Indonesia? Presiden Jokowi mengumumkan hal ini pada 2 Maret 2020, sebagai kasus Covid-19 pertama di Indonesia.
-
Apa dampak pandemi Covid-19? Pandemi Covid-19 mengubah tatanan kesehatan dan ekonomi di Indonesia dan dunia. Penanganan khusus untuk menjaga keseimbangan dampak kesehatan akibat Covid-19 serta memulihkan ekonomi harus dijalankan.
-
Kapan Covid-19 pertama kali terkonfirmasi di Indonesia? Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
-
Siapa yang terkena dampak penyakit? Lebih dari 95 siswi di SMU St. Theresa's Eregi Girls Ibu Kota Nairobi, Kenya menderita penyakit misterius sehingga sekolah terpaksa ditutup sementara.
Sedangkan tambahan positif COVID-19 di Jakarta pada Ahad ini 2.496 kasus. Ini hasil dari pemeriksaan usap Sabtu (13/2) pada 10.916 spesimen dengan hasil 2.496 positif dan 7.001 negatif.
Jika dibanding kasus positif sepekan terakhir, penambahan kasus Ahad ini paling rendah dibanding Sabtu (13/2) 3.018 kasus, Jumat (12/2) 3.810 kasus, Kamis (11/2) 2.514 kasus, Rabu (10/2) 3.309 kasus, Selasa (9/2) 3.437 kasus dan Senin (8/2) 3.144 kasus.
"Terlebih jika dibandingkan dengan pertambahan Ahad (7/2) 4.213 kasus yang merupakan penambahan tertinggi selama pandemi," tulis laporan itu.
Dari total kasus positif itu, sebanyak 4.895 orang meninggal dunia atau senilai 1,6 persen dari total kasus positif.
Dari jumlah tes, DKI Jakarta masih mencatat persentase kasus positif berdasarkan jumlah tes atau "positivity rate" COVID-19 selama sepekan terakhir sebesar 23,5 persen atau jauh di atas ketetapan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) maksimal lima persen untuk bisa terkategori kawasan aman.
Jadi, persentase kasus positif di Jakarta secara total sejak awal pandemi Maret 2020 hingga saat ini sebesar 10,9 persen.
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dua kasus kematian baru dari pasien Covid-19 pada Desember 2023.
Baca SelengkapnyaKemenkes juga melaporkan kasus Covid-19 terkonfirmasi per 12 Desember 2023 mencapai 6.815.576 kasus atau bertambah sekitar 298 pasien dalam sepekan terakhir.
Baca SelengkapnyaKementerian Kesehatan mencatat, hingga minggu ke-15 tahun 2024, terdapat 475 orang meninggal karena DBD.
Baca SelengkapnyaDinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bogor mencatat 750 kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) sejak awal 2024. Dari ratusan kasus itu, empat orang meninggal dunia.
Baca SelengkapnyaKemenkes RI sudah mengirimkan vaksin Inavac ke Dinkes Sumsel.
Baca SelengkapnyaJumlah korban meninggal dunia itu berasal dari 62.001 kasus DBD yang teridentifikasi.
Baca SelengkapnyaSejumlah pasien demam berdarah dengue sampai saat ini masih menjalani rawat inap.
Baca SelengkapnyaKemenkes mengajak masyarakat mencegah DBD dengan membersihkan lingkungan.
Baca SelengkapnyaKegiatan fogging ini dilakukan untuk memberikan rasa aman dan nyaman bagi pengunjung museum di tengah tingginya kasus DBD.
Baca SelengkapnyaData Kemenkes per 14 April 2024 menunjukkan ada 62.001 pasien DBD dengan jumlah kematian 475 orang meninggal dunia.
Baca SelengkapnyaPasien mengembuskan napas terakhir di RS Embung Fatimah pada 18 Desember 2023.
Baca SelengkapnyaMenteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menyebut, data petugas pemilu 2024 yang meninggal tahun ini turun jauh ketimbang tahun 2019.
Baca Selengkapnya