15 Polisi yang mau sweeping Jakmania punya jiwa korsa yang negatif
Merdeka.com - Polda Metro Jaya mengamankan 15 anggota kepolisian yang diduga berencana melakukan sweeping suporter klub sepak bola Persija atau The Jakmania. Bertindak tanpa surat perintah, ke-15 anggota ini dianggap berjiwa korsa yang negatif.
"Ya mereka ini jiwa korsa yang negatif, karena memang tidak boleh apapun aparat penegak hukum melakukan demikian," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Awi Setiyono di Polda Metro Jaya, Senin (27/6).
Terhadap mereka, Awi mengatakan, pihaknya sudah berjalan sesuai dengan prosedur yang berlaku. Di mana dalam hal ini, Ditreskrumum dan Ditreskrimsus Polda Metro Jaya sudah melakukan penangkapan-penangkapan penegakan hukum.
-
Siapa pendiri The Jakmania? The Jakmania sendiri adalah kelompok suporter yang dibentuk pada 19 Desember 1997 oleh 40 pendiri, salah satunya artis terkenal, Gugun Gondrong, yang juga menjadi Ketua Umum pertama.
-
Bagaimana Jakmania menarik anggota? Salah satu cara yang dilakukan para pendiri The Jakmania untuk memperkenalkan komunitas ini adalah dengan cara memperkenalkannya ke kampung-kampung menjelang Persija bertanding.
-
Kenapa Jakmania dibentuk? Pada awalnya, para pendiri The Jakmania janjian untuk menonton pertandingan Persija. Saat itu mereka tertarik untuk menonton pertandingan karena mereka melihat pemain Persija lagi bagus semua.
-
Siapa anggota KORPRI? Korps Pegawai Republik Indonesia atau Korpri adalah wadah untuk menghimpun seluruh pegawai Republik Indonesia demi meningkatkan perjuangan, pengabdian, dan kesetiaan pada cita-cita perjuangan bangsa.
-
Apa itu keperjakaan? Keperjakaan bukanlah kondisi medis, melainkan suatu konsep sosial dan budaya. Seorang pria dianggap perjaka jika ia belum pernah melakukan hubungan seksual.
-
Kapan The Jakmania dibentuk? The Jakmania sendiri adalah kelompok suporter yang dibentuk pada 19 Desember 1997 oleh 40 pendiri, salah satunya artis terkenal, Gugun Gondrong, yang juga menjadi Ketua Umum pertama.
"Pimpinan (Kapolda) sudah sampaikan itu, termasuk kepada para pimpinannya, kepada para pejabat utama. Beliau dudukkan kemudian beliau sampaikan agar menahan diri ke dalam anggotanya jangan sampai melakukan perbuatan, percayakan kepada tim yang ditunjuk untuk menuntaskan kasus kerusuhan GBK ini," jelas Awi.
Adapun 15 anggota polisi yang diamankan adalah sebagai berikut:
1. Bripda IP, anggota Humas Polda Metro
2. Bripda DS, anggota Gegana Polda Banten
3. Bripda I, Gegana Polda Banten
4. Bripda F, Brimob Polda Banten
5. Bripda T, Brimob Polda Banten
6. Bripda GJ, Sabhara Polda Metro
7. Bripda AK, Sabhara Polda Metro
8. Bripda MHS, Sabhara Polda Metro
9. Bripda DLN, Sabhara Polda Metro
10. Bripda CF, Sabhara Polda Metro
11. Bripda H, Sabhara Polda Metro
12. Bripda AR, Sabhara Polres Jaktim
13. Bripda AM, Brimob Polda Jawa Barat
14. Bripda A, Brimob Polda Banten
15. Bripda TS, Pol Air Polda Metro
(mdk/sho)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Polri melakukan berbagai langkah penyelesaian dalam penanganan perkara prajurit TNI menyerang Mapolres Jayawijaya.
Baca SelengkapnyaProses penyidikan kasus tersebut telah ditangani oleh Kodam XVII/ Cendrawasih maupun dengan Korem 172. Dengan profesional selama proses penyelidika
Baca SelengkapnyaPolda Jabar memberhentikan secara tidak dengan hormat (PTDH) terhadap 28 personel Polri karena dinilai melakukan pelanggaran kode etik
Baca Selengkapnya"Jadi terdata, bahwa dari kelima orang ini bukan ormas," kata Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Susatyo
Baca SelengkapnyaAksi pengeroyokan itu terjadi pada Minggu (31/12) di kawasan Menteng, Jakarta Pusat.
Baca SelengkapnyaAksi penganiayaan prajurit TNI terhadap sejumlah orang relawan Ganjar-Mahfud MD di Jalan Perintis Kemerdekaan, Boyolali, Jawa Tengah berbuntut panjang.
Baca SelengkapnyaKetujuh polisi tersebut telah ditetapkan sebagai tersangka sejak 2 Oktober 2024.
Baca SelengkapnyaPangdam XVII Cenderawasih Mayjen TNI Izak Pangemanan mengungkapkan duduk perkara penyerangan Mapolres Jayawijaya.
Baca SelengkapnyaKeberanian Brigadir Andri berbuah apresiasi. Kapolda memuji anak buahnya melawan geng motor.
Baca Selengkapnya"Sanksi kepada 6 personel berupa pemberhentian tidak hormat karena telah mencoreng nama baik Polri,"
Baca SelengkapnyaPemberhentian tidak dengan hormat atau pemecatan terhadap personel kepolisian tersebut dilakukan pada upacara peringatan Hari Kebangkitan Nasional.
Baca SelengkapnyaSalah satu peserta konvoi memprovokasi dengan mengatakan ada dari anggota mereka ditangkap polisi.
Baca Selengkapnya