Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

37 KK di Kalijodo sudah pegang kunci rusun

37 KK di Kalijodo sudah pegang kunci rusun kawasan kalijodo. ©2016 merdeka.com/istimewa

Merdeka.com - Wali Kota Jakarta Barat beserta camat, lurah dan instansi terkait melepas sebanyak 37 Kepala keluarga (KK) di Kalijodo untuk mengecek rumah susun Pulogebang Cakung, Jakarta Timur yang diberikan untuk mereka. Sampai saat ini ada 86 KK yang mendaftar untuk mendapatkan rusun.

"Sudah 37, satu bus yang ikut ke sana yang lainnya sedang pendataan mereka berangsur-angsur pergi ke sana dan ada juga yang kemas-kemas barang mau kita bantu satu bus besar dan beberapa kendaraan," ujar Wali Kota Jakarta Barat Anas Efendi di Kecamatan Tambora Jakarta Barat, Jumat (19/2).

Anas mengapresiasi kesediaan warganya untuk direlokasi dan berterima kasih karena warga telah membantu program pemerintah untuk mengembalikan fungsi sebagai zona hijau. Anas juga menjelaskan warga yang melihat rusun langsung mendapatkan kunci unit.

"Udah, sekarang mereka sudah ambil kunci. Dan sebagian kecil minta sampai SP2. Karena mereka lagi kemas-kemas barang. Buka AC takut rusak, kulkas," imbuh Anas

"Semua kita bantu pakai kendaraan Satpol PP dan dikawal oleh dinas Perhubungan dan Polsek pun ikut ngawal tadi," tambah Anas.

Untuk anak sekolah, Anas mengatakan, perpindahannya akan dibantu Sudin Jakarta Barat. Termasuk warga ingin mengurus perpindahan alamat di KK dibantu Dinas Pencatatan Sipil. Begitu juga dengan warga yang akan alih profesi.

"Yang ingin alih profesi perempuan dari PSK mau jadi tukang jahit ada kursus menjahit. Kursus salon? Ada kursus salon. Yang laki laki mau kursus montir? Ada montir mobil. Tataboga? Mau jadi pedagang, jual makanan, jual nasi, Ada. Makanya semua di sini ada instansi terkait segala bidang agar masyarakat bisa dibantu," tambah Anas.

Terkait pelepasan kedua, Anas siap saja jika administrasi sudah siap. "Yang kedua kalau mereka siap. Jangankan besok hari ini kalau sudah selesai pendataan langsung kita antar lagi ke sana karena kan kita ini administrasi gak semua kita kasih," tambah Anas.

Untuk menempati rusun tersebut warga harus melengkapi beberapa syarat yakni, memiliki KTP DKI Jakarta, Kartu Keluarga, surat pengantar dari kelurahan, PBB terakhir, surat nikah dan slip gaji atau surat keterangan penghasilan.

"Yang bukan warga DKI kan pekerja sebagai kasir atau pelayan atau PSK. Mereka sudah pada pulang masing-masing, diantar enggak mau. Takut, malu mereka pulangnya aja tutup muka. Apalagi kesorot TV takut kelihatan keluarga," tambahnya.

(mdk/lia)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
'Penghuni' Kolong Tol Jembatan Tiga Pluit Mulai Direlokasi ke Rusunawa, Total 34 KK
'Penghuni' Kolong Tol Jembatan Tiga Pluit Mulai Direlokasi ke Rusunawa, Total 34 KK

Wawan mengatakan, selama ini warga tersebut tinggal di kolong tol yang dari sudut kesehatan, kebersihan dan keamanan sangat kurang layak.

Baca Selengkapnya
Cerita Warga Puluhan Tahun Tinggal di Kolong Tol Jembatan Tiga Pluit hingga Punya Anak dan Cucu
Cerita Warga Puluhan Tahun Tinggal di Kolong Tol Jembatan Tiga Pluit hingga Punya Anak dan Cucu

Pemerintah merelokasi ratusan kepala keluarga berdomisili di kolong tol jembatan tiga ke rusun.

Baca Selengkapnya
Warga Kolong Tol Angke Bakal Direlokasi, Pemprov DKI Siapkan 52 Unit Rusunawa
Warga Kolong Tol Angke Bakal Direlokasi, Pemprov DKI Siapkan 52 Unit Rusunawa

Wakil Wali Kota Jakarta Barat Hendra Hidayat mengatakan, pihaknya akan memanusiawikan warga yang tinggal di bawah kolong Tol Angke, Jakarta Barat.

Baca Selengkapnya
Pemprov Jakarta Siapkan 1.783 Unit Rusun untuk Warga Korban Kebakaran di Kemayoran
Pemprov Jakarta Siapkan 1.783 Unit Rusun untuk Warga Korban Kebakaran di Kemayoran

Pemindahan warga menunggu arahan Penjabat (Pj) Gubernur Jakarta Teguh Setyabudi.

Baca Selengkapnya
Warga Kolong Jembatan Tomang Bakal Dipindah ke Rusunawa KS Tubun
Warga Kolong Jembatan Tomang Bakal Dipindah ke Rusunawa KS Tubun

Warga juga akan diajak untuk melihat langsung fasilitas dan kondisi rusunawa yang kelak bakal mereka tempati.

Baca Selengkapnya
Ini Tempat Relokasi Warga Korban Kebakaran di Manggarai
Ini Tempat Relokasi Warga Korban Kebakaran di Manggarai

Relokasi warga korban kebakaran di Manggarai bertahap.

Baca Selengkapnya
Warga Kolong Jembatan di Tiga Daerah Ini Bakal Direlokasi ke Rusun pada 30 November 2024
Warga Kolong Jembatan di Tiga Daerah Ini Bakal Direlokasi ke Rusun pada 30 November 2024

Mereka yang nantinya dipindahkan juga akan diberi fasilitas dan pelatihan kerja agar bisa hidup mandiri.

Baca Selengkapnya
1.054 Kepala Keluarga Penghuni Kolong Tol dan Jembatan Jakarta akan Dipindah ke Rusunawa
1.054 Kepala Keluarga Penghuni Kolong Tol dan Jembatan Jakarta akan Dipindah ke Rusunawa

Ini bertujuan meningkatkan kualitas hidup warga Jakarta sekaligus untuk menata kawasan perkotaan.

Baca Selengkapnya
Gunung Ruang Bakal Dijadikan Kawasan Konservasi, Warga Direlokasi ke Bolaang Mongondow
Gunung Ruang Bakal Dijadikan Kawasan Konservasi, Warga Direlokasi ke Bolaang Mongondow

Seluruh pembangunan rumah tinggal dan infrastruktur dilakukan secara baru.

Baca Selengkapnya
Ini Tuntutan Warga Rusun Marunda yang Atapnya Roboh, Sebelum Pindah ke Nagrak
Ini Tuntutan Warga Rusun Marunda yang Atapnya Roboh, Sebelum Pindah ke Nagrak

"Mereka mau direlokasi tapi tuntutan mereka minta dipenuhi juga," ujar Maulana.

Baca Selengkapnya
21 Tower Rusun Hunian ASN di IKN Selesai Dibangun
21 Tower Rusun Hunian ASN di IKN Selesai Dibangun

Pemerintah terus berupaya mempersiapkan berbagai kebutuhan dasar di IKN Nusantara. Termasuk Rusun bagi ASN yang akan dipindahtugaskan ke daerah tersebut.

Baca Selengkapnya
Polemik Kampung Susun Bayam, Sekda DKI Ungkit Telah Sediakan Rusun Nagrak
Polemik Kampung Susun Bayam, Sekda DKI Ungkit Telah Sediakan Rusun Nagrak

Joko mengaku tidak mengetahui informasi terkini tangkap paksa terhadap warga eks Kampung Bayam bernama Furqon.

Baca Selengkapnya