Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

4 Ancaman Ahok kepada Lurah Warakas penentang Jokowi

4 Ancaman Ahok kepada Lurah Warakas penentang Jokowi Ahok. ©2012 Merdeka.com/dwi narwoko

Merdeka.com - Lurah Warakas Jakarta Utara Mulyadi sempat menjadi pemberitaan yang menghebohkan di media massa beberapa hari ini. Mulyadi sempat akan menggugat Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo ke Mahkamah Konstitusi (MK), terkait program lelang jabatan Camat dan lurah, yang dinilai telah melanggar Surat Keputusan (SK) pelantikan lurah dan camat yang dikeluarkan gubernur DKI Jakarta berdasarkan Peraturan Menteri Dalam Negeri (Permendagri).

Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengaku, Pemprov DKI bisa saja langsung mencopot lurah tersebut, sebab, untuk mencopot jabatan lurah dan camat adalah hak prerogatif Gubernur. Tidak hanya itu pria kelahiran Bangka Belitung ini juga memastikan akan mencopot camat dan lurah yang tidak mengikuti ujian kompetensi lelang jabatan. Mereka tidak memiliki kesempatan menjadi Camat dan Lurah walaupun sebelumnya menjabat.

"Yang pasti kalau tidak ikut, akan kita geser. Makanya kita kasih kesempatan kalau ada yang sakit," ujar Ahok.

Orang lain juga bertanya?

Bukan sekali Ahok mengancam Mulyadi jika berani menggugat Jokowi. Berikut 4 ancaman Ahok kepada Lurah Warakas:

Ahok: Lurah itu PNS, kita yang pilih

Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengapresiasi kecintaan warga Warakas kepada Lurah Warakas, Mulyadi. Namun, Ahok mengingatkan bahwa lurah dipilih oleh gubernur, bukan warga."Masalahnya lurah itu PNS, bukan kades. Kalau kepala desa boleh hahahaha. Lurah itu PNS dan kita yang pilih," ucap Ahok dengan santai beberapa waktu lalu.Ahok pun menyerahkan persoalan lurah Warakas kepada Badan Kepegawaian Daerah (BKD). Pasalnya, hingga saat ini gugatan tersebut belum dikirimkan ke Pemprov DKI dan MK."Kan belum kirim. BKD yang lagi mau atur, BKD yang urus, saya ga urus biar BKD yang urus," tandasnya.

Ahok ancam copot Mulyadi dari lurah Warakas

Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) mempertanyakan dasar gugatan Lurah Warakas, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Mulyadi, terkait program lelang jabatan yang diberlakukan Pemprov DKI Jakarta dalam hal ini Gubernur dan Wakil Gubernur. Ahok mengaku, Pemprov DKI bisa saja langsung mencopot lurah tersebut, sebab, untuk lurah dan camat adalah hak prerogatif Gubernur."Kalau dia macam-macam, saya bisa tuntut. Bisa saya copot dia. Bisa berhenti dari PNS kalau kita proses," kata Ahok.Bahkan dirinya menegaskan apabila Pemprov DKI ingin mengganti lurah tersebut bisa dilaksanakan sekarang juga. "Sekarang saja kalau mau kita bisa ganti dia kok. Urusannya apa itu, ngga ada urusan itu," tambahnya.

Ahok ancam sita rusun Mulyadi

Lurah Warakas Jakarta Utara Mulyadi yang sempat menolak dan akan menggugat lelang jabatan, diduga memiliki unit Rusun di Marunda. Menurut Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) tetap akan menyita Rusun yang disewakan oleh pemilik aslinya."Kita gak peduli siapapun yang punya rusun, kalau dia sewain orang kita sita, kita langsung diputihkan kasih yang nyewa," ujar Ahok.Ahok mengakui salah satu pengawas Rusun Marunda Natanael yang melaporkan perihal kejadian tersebut. "Dia itu salah satu pengawas UPT. Jadi dia pengawas rusun di Marunda yang laporkan," ucapnya

Ahok siap gugat balik Lurah Warakas

Wakil Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama mengaku siap digugat ke Mahkamah Konstitusi oleh Lurah Warakas, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Mulyadi. Bahkan, Ahok siap menggugat balik lurah itu.Gugatan Lurah Warakas itu terkait proses lelang jabatan yang dianggap melanggar Surat Keputusan Gubernur DKI Jakarta berdasarkan Peraturan Menteri Dalam Negeri."Mau di gugat gimana, coba aja nanti kita juga gugat dia dong," jelas Ahok.Menurut Ahok, salah satu yang merancang Undang-undang Aparatur Sipil Negara (UU ASN) tentang lelang jabatan itu adalah dirinya. Karena itu, dia menganggap Undang-undang itu tidak melanggar SK Gubernur. (mdk/hhw)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Ahok Ungkap Jokowi Pernah Memintanya Mundur dari Pencalonan Gubernur DKI
Ahok Ungkap Jokowi Pernah Memintanya Mundur dari Pencalonan Gubernur DKI

Ahok menceritakan hanya Megawati yang mendukungnya sebagai Cagub DKI.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Megawati Tunjuk Tunjuk Ahok Tutup Mulut Perintah Ketum, Selotip, Nyerocos Aja!
VIDEO: Megawati Tunjuk Tunjuk Ahok Tutup Mulut Perintah Ketum, Selotip, Nyerocos Aja!

Megawati Soekarnoputri mengumumkan para calon kepala daerah untuk menghadapi Pilkada Serentak 2024.

Baca Selengkapnya
VIDEO:  Di Tengah Isu 01 & 03 Bergabung, Ahok Blak-blakan Mega Tolak Dukung Anies
VIDEO: Di Tengah Isu 01 & 03 Bergabung, Ahok Blak-blakan Mega Tolak Dukung Anies

Ahok mengatakan penolakan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri mendukung capres Anies Baswedan.

Baca Selengkapnya
Megawati: Pak Ahok Minta Tugas, Sudah Ada Tugasnya
Megawati: Pak Ahok Minta Tugas, Sudah Ada Tugasnya

“Sekarang Pak Ahok sudah di luar pemerintahan, dia bilang bu minta tugas, saya bilang sudah ada tugasnya,” jelas Megawati

Baca Selengkapnya
VIDEO: Momen Ahok Lari Ngibrit, Kode Tutup Mulut Usai Ditunjuk tunjuk Megawati PDIP
VIDEO: Momen Ahok Lari Ngibrit, Kode Tutup Mulut Usai Ditunjuk tunjuk Megawati PDIP

Basuki Tjahja Purnama alias Ahok keluar ruangan sambil berlari usai mendengar pidato Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri di Jakarta, Senin, 26 Agustus 2024.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Ahok Tarik Urat Luruskan Ucapan Jokowi Tak Bisa Kerja: Emang Presiden Joki
VIDEO: Ahok Tarik Urat Luruskan Ucapan Jokowi Tak Bisa Kerja: Emang Presiden Joki

Ahok pun meluruskan pernyataannya soal Gibran dan Jokowi tak bisa kerja jika Prabowo memenangi Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya
Ahok Sebut Kemungkinan Jusuf Hamka Batal Maju Pilkada Jakarta 2024: Karena Sudah Ada KIM Plus
Ahok Sebut Kemungkinan Jusuf Hamka Batal Maju Pilkada Jakarta 2024: Karena Sudah Ada KIM Plus

Ahok mengatakan, dirinya mendapatkan kabar langsung dari Babah Alun mengenai rencana batal maju Pilkada Jakarta 2024.

Baca Selengkapnya
Ahok Ungkap Tugas yang Diberikan Megawati untuk Pilkada 2024
Ahok Ungkap Tugas yang Diberikan Megawati untuk Pilkada 2024

Ahok pada prinsipnya siap untuk ditugaskan di mana saja oleh PDIP.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Megawati Ungkap Tugas Khusus untuk Ahok di PDIP, Sebut Puan Ternyata Lebih Cengeng!
VIDEO: Megawati Ungkap Tugas Khusus untuk Ahok di PDIP, Sebut Puan Ternyata Lebih Cengeng!

Megawati menyindir Puan Maharani, putrinya sekaligus ketua PDIP, sebagai sosok yang lebih cengeng.

Baca Selengkapnya
Ahok Siap Lawan Ridwan Kamil Jika Diusung PDIP Maju Pilkada Jakarta 2024
Ahok Siap Lawan Ridwan Kamil Jika Diusung PDIP Maju Pilkada Jakarta 2024

Ahok menyerahkan keputusan pencalonan Pilkada Jakarta kepada Tim Desk Pilkada DPP PDIP, Sekjen PDIP dan nantinya akan diputuskan oleh Megawati Soekarnoputri

Baca Selengkapnya
VIDEO: Menanti Pertarungan Panas Ahok Melawan Bobby Mantu Jokowi di Pilgub Sumut
VIDEO: Menanti Pertarungan Panas Ahok Melawan Bobby Mantu Jokowi di Pilgub Sumut

Menurut Bobby, seluruh partai berhak mencalonkan nama-nama di Pilkada Sumut 2024.

Baca Selengkapnya
Ahok: Saya Enggak Begitu Paham Sumut
Ahok: Saya Enggak Begitu Paham Sumut

Ahok mengaku ditugaskan untuk membantu PDIP dalam pemenangan pilkada.

Baca Selengkapnya