4 Bulan tak digaji, petugas pintu air Manggarai mogok kerja
Merdeka.com - Upaya Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) untuk membersihkan pintu air Manggarai tampaknya tidak berjalan mulus. Ribuan ton sampah kembali menumpuk di pintu air Manggarai.
Menurut penuturan salah satu petugas kebersihan setempat, Udin, para pekerja sudah empat hari tidak beraktivitas sehingga membuat sampah menumpuk.
"Kita belum dibayar selama empat bulan oleh Dinas Kebersihan. Jadinya mogok kerja," ujar Udin saat ditemui merdeka.com di lokasi, Senin (15/7).
Udin menambahkan biasanya bos (pemilik proyek kebersihan yang diberi wewenang) selalu membayar gaji para pekerja. Namun, belakangan menjadi tertunda dan bahkan empat bulan tidak mendapat bayaran dari Dinas Kebersihan.
"Saya harap Jokowi atau Ahok segera menyelesaikannya biar kita bisa kerja lagi. Kalau bos bangkrut kan kita juga yang susah," harapnya.
Dengan menumpuknya sampah itu, ketinggian volume air sempat naik pada saat hujan yang mengguyur Jakarta beberapa waktu lalu. "Air mencapai 850 cm," katanya.
Pantauan merdeka.com, sampah tersebut menumpuk di pintu air dan membuat semacam 'pulau'. Air kali pun tidak bisa mengalir karena terhalang oleh padatnya tumpukan sampah.
Para pekerja tampak duduk dan ada yang berjalan di atas 'pulau' sampah tersebut. Alat berat pengeruk sampah juga tidak dioperasikan akibat mogok kerja itu.
"Kalau itu semua sampah diangkut. Bisa 20an truk lebih," katanya.
(mdk/hhw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Siti Djamilah kaget melihat ular piton bersarang bak mandi ketika hendak ambil air.
Baca SelengkapnyaSampai saat ini, Kemnaker belum menerima keluhan mengenai pengusaha yang menolak membayar THR bagi karyawannya.
Baca SelengkapnyaPadahal YLKI pun mengusulkan kebijakan serupa diterapkan di Tanah Air.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Kondisi itu dikarenakan Pegi mendengar kabar jika dirinya akan dipindah ke Nusakambangan.
Baca SelengkapnyaMata air itu dijaga kemurniannya oleh warga. Untuk bisa masuk ke sana, pengunjung masih dikenakan biaya masuk seikhlasnya
Baca SelengkapnyaCerita pria dulunya pengemis dan suka mabuk kini berhasil mengubah hidupnya menjadi pribadi lebih baik.
Baca SelengkapnyaMenaker Ida bilang ada perusahaan yang membayar THR lebih besar dari ketentuan.
Baca SelengkapnyaSeorang pemuda di Maros, Sulawesi Selatan, MA (22) gelap mata setelah ditegur karena membawa pacarnya ke rumah. Dia tega membunuh kakak kandungnya AA (31).
Baca SelengkapnyaJalan lintas Padang-Bukittinggi ataupun sebaliknya sebelumnya putus total akibat banjir bandang pada Sabtu (11/5) malam.
Baca Selengkapnya