Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

4 Fakta penutupan diskotek Stadium

4 Fakta penutupan diskotek Stadium disco dugem. Gregor Kervina / Shutterstock.com

Merdeka.com - Diskotek Stadium yang berlokasi di Mangga Besar, Jakarta Barat, resmi ditutup oleh Pemprov DKI. Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan DKI Jakarta Arie Budiman memastikan izin tempat dugem 24 jam itu dicabut selama-lamanya.

"Sudah dicabut izinnya. Sudah dibekukan izinnya sampai selama-lamanya dong," ujar Arie di Balai Kota, Jakarta Selasa (20/5).

Arie menegaskan saat ini diskotek Stadium telah disegel oleh Disparbud DKI Jakarta dan pihak kepolisian. Dia menduga penutupan tersebut lantaran adanya kelalaian dari pihak manajemen diskotek Stadium yang tidak melakukan pengawasan terhadap para pengunjung.

Orang lain juga bertanya?

Berikut 4 fakta penutupan diskotek Stadium:

Stadium ditutup setelah ada polisi tewas overdosis

Penutupan Stadium tak lepas dari kematian anggota Satuan Serse Polres Minahasa, Sulawesi Utara Bripka Jacky, di tempat hiburan malam tersebut, Jumat (16/5) malam. Dia tewas akibat overdosis. Kedatangan Jacky ke Jakarta untuk mengikuti Dikjur di Pusdik Serse Mega Mendung, Bogor, Jawa Barat. Namun di sela-sela pendidikan, Jacky menghabiskan waktu senggang ke tempat hiburan di Jakarta.Esok harinya Sabtu (17/5), Ditserse Polda Metro Jaya melakukan penyelidikan serta penggeledahan di tempat kejadian perkara (TKP) dan ditemukan 450 ekstasi serta 17 paket sabu.

Diskotek Stadium sarang peredaran narkoba

Sejak awal Januari 2014, Satuan Narkotika Polrestro Jakarta Barat kerap melakukan operasi di diskotek Stadium, Jakarta Barat. Dalam lima kali operasi yang digelar sampai bulan Mei 2014, polisi sudah mengamankan ribuan butir narkotika jenis ekstasi dan ratusan gram sabu.Kasat Narkoba Polrestro Jakarta Barat AKBP Gembong Yudha menjelaskan, operasi sunyi (silent operation) itu dilangsungkan pertama kali pada 12 Januari 2014. Dalam operasi tersebut, polisi menangkap satu tersangka pengedar sabu.Pada operasi 9 Maret 2014, seorang pengedar narkotika, Akib ditangkap dengan barang bukti 0,3 gram sabu. Pada 5 April, seorang pengedar, AR ditahan dengan barang bukti 66 butir ekstasi. Di hari yang sama, seorang pengunjung, LW diamankan karena memiliki satu butir ekstasi.Selang sembilan hari, 14 April 2014, polisi kembali menangkap tersangka pengedar narkotika, Emon. Dari tersangka, polisi mendapatkan 600 gram sabu, 5.337 butir ekstasi, 55 happy five. Barang bukti tersebut ditemukan di sebuah brankas di kamar hotel Stadium."Padahal di kamar hotel Stadium tidak disediakan brankas. Tersangka membawa dari luar," ujar Gembong.Terakhir, pada 16 Mei 2014 kemarin, bersamaan dengan meninggalnya anggota Reskrim Polres Minahasa Selatan Bripda Jicky Vay Gumerung di Stadium, polisi mendapatkan ribuan butir ekstasi dan puluhan gram sabu. Narkotika tersebut terdapat di lima locker berbeda pengunjung.Gembong menjelaskan, di locker nomor 427 terdapat 18 paket sabu, yang masing-masing paket seberat 7,2 gram. Di locker 449 didapatkan 2.250 butir ekstasi dan sebuah senjata api Baretta kaliber 8 milimeter.Sementara, di locker 452, didapatkan 1.000 ekstasi, di locker 448, didapatkan 700 butir ekstasi dan satu paket kelatin seberat 9,7 gram.Terakhir, di locker 428 ditemukan satu butir ekstasi.

Penutupan Stadium peringatan bagi tempat dugem lain

Ketua Asosiasi Pengusaha Tempat Hiburan Malam Adrian Maulite mengatakan penutupan diskotek Stadium merupakan peringatan besar bagi seluruh tempat hiburan malam. Untuk itu, dia meminta seluruh pemilik tempat hiburan agar berhati-hati dalam mengelola hiburan malam."Selama ini sebenarnya peredaran narkoba di tempat hiburan ulah pengunjung bukan pengelola. Jadi kepada para pengelola harus memperketat mereka para pengunjung yang hendak masuk ke tempat hiburan," ujar Adrian yang dihubungi wartawan di Jakarta, Selasa (20/5).Adrian menegaskan penutupan tempat hiburan tersebut baru pertama kali dilakukan. Sebab, Pemprov DKI Jakarta dan kepolisian sudah geram lantaran banyaknya peredaran narkoba di tempat hiburan malam. Untuk itu, dia meminta pengelola hiburan malam harus berhati-hati."Ada sekitar 50 diskotek di Jakarta dan memiliki izin. Saya pastikan semua dikelola tanpa narkoba, karena para pengusaha sudah tahu risikonya," kata dia.

Ahok suruh polisi sikat Stadium

Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) mengaku sudah menutup diskotek Stadium yang terletak di kawasan Mangga Besar, Jakarta Barat. Penutupan itu disebabkan lantaran tewasnya anggota kepolisian, Bripka Jacky akibat overdosis narkoba beberapa waktu lalu."Sudah tutup. Suruh polisi sikat saja," kata Ahok di Balai Kota, Jakarta Pusat, Selasa (20/5).Menurut Ahok, Stadium juga telah melanggar aturan yang telah disepakati, yaitu masih adanya transaksi narkoba di dalam kelab malam tersebut. Selain itu, diskotek tersebut sudah dua kali kedapatan menyimpan narkoba sehingga harus segera ditutup."Jadi begitu dua kali ditemukan narkoba, langsung tutup saja," kata dia.Ketua Asosiasi Pengusaha Tempat Hiburan Malam Adrian Maulite mengatakan penutupan diskotek Stadium merupakan peringatan besar bagi seluruh tempat hiburan malam. Untuk itu, dia meminta seluruh pemilik tempat hiburan agar berhati-hati dalam mengelola hiburan malam."Selama ini sebenarnya peredaran narkoba di tempat hiburan ulah pengunjung bukan pengelola. Jadi kepada para pengelola harus memperketat mereka para pengunjung yang hendak masuk ke tempat hiburan," ujar Adrian yang dihubungi wartawan di Jakarta, Selasa (20/5).

(mdk/ren)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Buntut Peredaran Narkoba, Kloud Sky Senopati Ditutup dan Izin Usaha Dicabut
Buntut Peredaran Narkoba, Kloud Sky Senopati Ditutup dan Izin Usaha Dicabut

Arifin menegaskan, pencabutan izin oleh DPMPTSP membuat tempat usaha tersebut ditutup secara permanen.

Baca Selengkapnya
Bobby Nasution Nyamar jadi Pengunjung Sidak Diskotek Buka Saat Ramadan, Seisi Ruangan Kaget & Langsung Ditutup
Bobby Nasution Nyamar jadi Pengunjung Sidak Diskotek Buka Saat Ramadan, Seisi Ruangan Kaget & Langsung Ditutup

Diskotek itu melanggar surat Edaran Wali Kota Medan Nomor 400-8-2-3/1871 yang dikeluarkan pada 6 Maret 2024.

Baca Selengkapnya
2.500 Personel TNI-Polri Jaga Ketat Laga Timnas vs Jepang di SUGBK
2.500 Personel TNI-Polri Jaga Ketat Laga Timnas vs Jepang di SUGBK

Pertandingan digelar Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) Jakarta pada jumat (15/11) malam.

Baca Selengkapnya
772 Personel Gabungan Amankan Pertandingan Timnas Indonesia U-20 vs Thailand di GBK Malam Ini
772 Personel Gabungan Amankan Pertandingan Timnas Indonesia U-20 vs Thailand di GBK Malam Ini

772 personel gabungan yang akan diterjunkan, terdiri dari unsur TNI, Polri, Satpol PP, Dishub, hingga pemadam kebakaran

Baca Selengkapnya
Menengok Kondisi Terbaru Wisma Atlet, Tempat Isolasi Pasien Covid-19 yang Kini jadi Semak Belukar
Menengok Kondisi Terbaru Wisma Atlet, Tempat Isolasi Pasien Covid-19 yang Kini jadi Semak Belukar

Rumah Sakit Darurat Covid-19 (RSDC) Wisma Atlet Kemayoran Jakarta resmi ditutup pada Jumat, 31 Maret 2023

Baca Selengkapnya
Pemprov DKI Tutup Pabrik Mortar di Kembangan, Ini Alasannya
Pemprov DKI Tutup Pabrik Mortar di Kembangan, Ini Alasannya

Pengelola tempat kegiatan usaha dinilai melanggar Peraturan Daerah Provinsi DKI Jakarta Nomor 2 Tahun 2005.

Baca Selengkapnya
Klarifikasi Sekda DKI Jakarta soal JIS Diresmikan Ulang: Enggak Ada Peresmian, Tinggal Digunakan
Klarifikasi Sekda DKI Jakarta soal JIS Diresmikan Ulang: Enggak Ada Peresmian, Tinggal Digunakan

Sekda DKI Jakarta Joko Agus Setyono mengklarifikasi pernyataannya mengenai JIS yang bakal diresmikan ulang.

Baca Selengkapnya
2.811 Personel Gabungan Amankan Pertandingan Timnas Indonesia vs Arab Saudi
2.811 Personel Gabungan Amankan Pertandingan Timnas Indonesia vs Arab Saudi

Ribuan personel gabungan akan disebar untuk menjaga ketertiban di area sekitar stadion.

Baca Selengkapnya
Begini Aturan Jam Operasional Tempat Hiburan Malam dan Panti Pijat di Jakarta Selama Ramadan
Begini Aturan Jam Operasional Tempat Hiburan Malam dan Panti Pijat di Jakarta Selama Ramadan

Dalam surat edaran itu dijelaskan usaha pariwisata yang wajib tutup pada satu hari sebelum Ramadhan hingga hari ketiga Idul Fitri.

Baca Selengkapnya
Nonton Indonesia Vs Filipina, Tiga Suporter Diciduk Polisi Gara-Gara Bawa Flare dan Miras Hendak Masuk GBK
Nonton Indonesia Vs Filipina, Tiga Suporter Diciduk Polisi Gara-Gara Bawa Flare dan Miras Hendak Masuk GBK

Karena tidak terindikasi narkotika, ketiga suporter itu diberikan imbauan setelahnya dilepaskan.

Baca Selengkapnya
DPRD Dorong JIS Dikelola Dispora DKI
DPRD Dorong JIS Dikelola Dispora DKI

Saat ini, JIS dibangun dan dikelola oleh PT Jakarta Propertindo (Jakpro).

Baca Selengkapnya