483 Ribu Orang Telah Disuntik Vaksin di Jakarta
Merdeka.com - Wakil Gubernur DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria mengungkapkan jumlah masyarakat telah divaksinasi di Jakarta mencapai lebih dari 483 ribu orang. Data ini tercatat hingga Minggu (14/3).
"Di Jakarta, jumlah masyarakat yang sudah divaksin tahap 1 dan 2 sebanyak 483.492, terdiri dari tenaga kesehatan: 116.823, lansia 154.915, pelayan publik 212.754," terangnya dalam akun jejaring sosial pribadinya pada Minggu (14/3).
Kendati telah divaksin, Ariza mengimbau supaya masyarakat tetap mematuhi protokol kesehatan pencegahan Covid-19. "Walaupun sudah divaksin, namun disiplin 3M tetap kita jalankan," katanya.
-
Apa yang dicapai oleh DKI Jakarta? Sebanyak 267 kelurahan yang berada di wilayah administratif DKI Jakarta kini telah sepenuhnya berpredikat sadar hukum.
-
Siapa saja orang Bekasi yang tercatat? Keenamnya diketahui berasal dari beberapa kampung, seperti Amat Bin Amat asal Gabus, Noran Bin Miet asal Tanah Doearatoes, Sani asal Lembur Pulo Panjang, Sajian asal Rawa Bamboe, Saderi asal Bekasi dan seorang perempuan, Nyi Isah bin Ning asal Teloek Poetjoeng.
-
Siapa yang mengapresiasi DKI Jakarta? Menteri Hukum dan HAM (Menkumham) Yasonna H. Laoly mengapresiasi pemerintah DKI Jakarta yang berhasil mewujudkan pencapaian 100 persen Kelurahan Sadar Hukum.
-
Apa yang dilakukan Pemprov DKI untuk menambah RTH? Pemprov DKI kini tengah mencanangkan program “Penataan Kawasan Unggulan“ untuk menambah opsi peningkatan jumlah dan luas RTH di Jakarta.
-
Bagaimana Pemprov DKI Jakarta melakukan verifikasi data KJMU? Pemprov DKI Jakarta menggunakan tiga parameter dalam melakukan pemadanan data, yaitu padanan dengan data Sistem Informasi Administrasi Kependudukan (SIAK) Terpusat, padanan dengan data hasil penataan dan penertiban dokumen kepedudukan sesuai domisili, serta padanan berdasarkan pekerjaan Kepala Keluarga penerima KJMU.
-
Dimana pemukiman padat di Jakarta Barat? Pemukiman di daerah Pesing Koneng, Kedoya Utara, Kebun Jeruk ini misalnya.
Ariza pada Sabtu kemarin meninjau kegiatan vaksinasi terhadap lansia di Gedung SMP Islam Al Azhar 01, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. "Kegiatan ini hasil kolaborasi dan kerjasama Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta dengan Komunitas Al-Azhar Peduli Covid-19," kata Ariza.
Hal itu sesuai kebijakan pemerintah, vaksinasi dimulai dari golongan yang diprioritaskan, yaitu golongan lansia 60 tahun ke atas.
"Masyarakat yg divaksin tadi merupakan golongan lansia berumur 60 th ke atas di lingkungan Sekolah Islam Al-Azhar, dengan total sebanyak 150 orang, terdiri dari para guru, pensiunan guru, alumni, keluarga alumni, dan para pekerja," terangnya.
Sebagai Wakil Gubernur DKI Jakarta sekaligus Ketua Umum Alumni Sekolah Islam Al-Azhar (ASIA), Ariza juga menyampaikan terima kasih sebesar-besarnya kepada seluruh panitia, tenaga kesehatan dan keluarga besar Al-Azhar yang telah berkolaborasi menginisiasi kegiatan tersebut.
"Tadi dijelaskan oleh panitia, acara ini bertujuan membantu Pemprov DKI Jakarta dalam mempercepat distribusi vaksinasi kepada lansia.
"Alhamdulillah tidak sampai seminggu jumlah pendaftar telah mencapai kuota yg ditentukan, ini membuktikan masyarakat Jakarta sangat antusias dengan gerakan vaksinasi Covid-19," tandasnya.
Reporter: Yopi Makdori (Liputan6.com)
(mdk/did)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pemerintah mengimbau masyarakat untuk melakukan vaksinasi Covid-19 sampai dosis kelima atau booster ketiga.
Baca SelengkapnyaSejak 27 November sampai 3 Desember kenaikan sebanyak 30 persen.
Baca SelengkapnyaMeski demikian, hanya 33.590 penyandang HIV atau sekitar 51 persen saja yang rutin mengonsumsi obat hingga saat ini.
Baca SelengkapnyaDinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta mengungkapkan tiga penyebab kenaikan kasus Covid-19.
Baca SelengkapnyaTercatat, 41.000 kasus penyakit Infeksi Saluran Pernapasan Atas (ISPA) yang menimpa balita di Ibu Kota
Baca SelengkapnyaKemenkes merekomendasikan masyarakat untuk melengkapi vaksinasi Covid-19 di tengah kasus yang kembali melonjak.
Baca SelengkapnyaPemprov DKI terus berupaya mempertahankan Jakarta bebas rabies dan mencegah gigitan hewan penular virus rabies (GHPR).
Baca SelengkapnyaPenerima vaksin ini adalah laki-laki yang dalam dua minggu terakhir melakukan hubungan seksual berisiko dengan atau tanpa status ODHIV.
Baca SelengkapnyaDinas kesehatan DKI Jakarta mengungkapkan kasus Covid-19 naik 40 persen dalam sepekan. Sementara kasus mycoplasma pneumonia enam orang.
Baca SelengkapnyaPenemuan kasus yang dihimpun per tanggal 6-23 Desember 2023 sebanyak 5 kasus.
Baca SelengkapnyaKemenkes juga melaporkan kasus Covid-19 terkonfirmasi per 12 Desember 2023 mencapai 6.815.576 kasus atau bertambah sekitar 298 pasien dalam sepekan terakhir.
Baca SelengkapnyaJamie Scott, seorang pria beranak dua mengalami cedera otak serius setelah mengalami penggumpalan darah dan pendarahan di otak usai mendapatkan vaksin itu p
Baca Selengkapnya