Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

5 Sentilan Anies Baswedan soal Kepemimpinan di Indonesia

5 Sentilan Anies Baswedan soal Kepemimpinan di Indonesia anies baswedan. ©2021 Merdeka.com/antara

Merdeka.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memaparkan sejumlah terobosan yang dilakukan selama menjadi orang nomor satu di ibu kota. Mulai dari pembangunan, transportasi hingga penanganan Covid-19.

Hal tersebut diungkap Anies dalam acara Workshop Nasional PAN yang digelar di Bali. Dalam paparannya, Anies juga menyinggung soal gaya kepemimpinan di Indonesia.

Lihat juga berita tentang Anies Baswedan di Liputan6.com

Tak Cuma Karya

Anies bercerita tentang gagasan dalam sebuah pengambilan kebijakan. Menurut dia, seorang pemimpin tak bisa hanya memikirkan karya saja tapi tanpa adanya gagasan.

Anies merumuskan pengambilan kebijakan yang dilakukan di Jakarta dalam tiga hal. Yakni gagas, narasi dan karya.

Anies mengatakan, apabila tidak ada gagasan dan narasi, karya tidak memiliki makna. Dia pun menyesalkan sejumlah pihak yang mempersoalkan kata-kata. Sebab, gagasan memang dalam bentuk kata-kata. Menurut dia, jika tak ada kata-kata, maka tidak ada kitab suci.

"Tapi di balik kata-kata ada pesan ada gagasan, munculkan narasinya, baru karya. Kami di Jakarta pegang itu, gagasan, narasi, karya. Jangan sampai karya, karya, karya karya, tapi tidak ada gagasannya," jelas Anies.

Pemerintah Membiarkan Market

Anies kemudian bicara tentang transportasi yang membuat kesetaraan antar sesama warga masyarakat yang beraktivitas di Jakarta. Dia membenahi transportasi dengan tujuan, setiap orang mulai dari presiden, menteri, CEO, office boy sampai pengangguran merasakan kesetaraan transportasi yang sama.

Kata Anies, pihaknya membangun transportasi yang masif. Jalur bus di Jakarta yang awalnya 23 sampai 24 persen, kini menjadi 85 persen wilayah Jakarta. Jumlah penumpang perhari 360 ribu di tahun 2016, kini meningkat menjadi 1 juta orang.

Anies pun bercerita, Jakarta kota yang besar namun seperti terkotak-kotak. Antar warga masing-masing, tanpa ada kesetaraan.

"Karena pemerintahnya membiarkan ini semua diatur oleh market mechanism, tanpa intervensi. Kita tidak usah memerangi pasar, kita mengatur pasar untuk bisa membangun tujuan kita kesetaraan kebersamaan," jelas Anies.

Anies mencontohkan kesetaraan di sekitaran Bundaran HI. Di sana ada tiga mall yakni Grand Indonesia, Plaza Indonesia dan Thamrin City. Kini para pengunjung merasakan fasilitas pejalan kaki yang setara. Meskipun kemampuan ekonomi pengunjung Grand Indonesia dan Thamrin City berbeda.

"Yang masuk Thamrin City tidak berani masuk ke Grand Indonesia, yang masuk Plaza Indonesia tidak akan masuk ke Thamrin City," jelas Anies.

Kata Anies kondisi tersebut tanpa disadari terjadi. Antar warga saling terkotak-kotakan meskipun beraktivitas di wilayah yang sama.

"Negara membiarkan itu hadir, pemprov DKI Jakarta mengubah itu semua. Sekarang semua harus disatukan, lewat apa? Pedestrian jadi satu," kata dia.

(mdk/rnd)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Anies Baswedan: Banyak Aturan Tidak Masuk Akal
Anies Baswedan: Banyak Aturan Tidak Masuk Akal

Anies Baswedan menilai banyak aturan yang dibuat di Indonesia tidak masuk akal.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Tawa Garing Anies Baswedan Bahas Sosok yang Selalu Dicari-cari Kesalahannya
VIDEO: Tawa Garing Anies Baswedan Bahas Sosok yang Selalu Dicari-cari Kesalahannya

Anies menambahkan seorang pemimpin harus mampu bersikap tegas ke bawah agar semua memiliki kepentingan yang sama.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Anies Keras Kritik Jargon Kerja, Kerja, Kerja: Biasanya yang Begitu Tak Tahan Dikiritik
VIDEO: Anies Keras Kritik Jargon Kerja, Kerja, Kerja: Biasanya yang Begitu Tak Tahan Dikiritik

Capres Anies Baswedan menekankan pentingnya berdiskusi dalam proses demokrasi. Kebijakan menurutnya harus dimulai dari adu gagasan dalam bentuk narasi.

Baca Selengkapnya
Anies: Alhamdulillah Sekarang Kampanye Tukar Pikiran, Joget-Joget Berkurang
Anies: Alhamdulillah Sekarang Kampanye Tukar Pikiran, Joget-Joget Berkurang

Anies juga menyindir capres yang berkampanye dengan cara joget.

Baca Selengkapnya
Ditanya Boleh Pilih Pemimpin Gemoy, Anies: Bebas, Asal Bukan Dadakan
Ditanya Boleh Pilih Pemimpin Gemoy, Anies: Bebas, Asal Bukan Dadakan

Ditanya Boleh Pilih Pemimpin Gemoy, Anies: Bebas, Asal Bukan Dadakan

Baca Selengkapnya
Bicara Tantangan Global, Anies Baswedan Selipkan Doa: Indonesia Mendunia Kita Amin-kan
Bicara Tantangan Global, Anies Baswedan Selipkan Doa: Indonesia Mendunia Kita Amin-kan

Bicara Tantangan Global, Anies Baswedan Selipkan Doa: Indonesia Mendunia Kita Amin-kan

Baca Selengkapnya
VIDEO: Capres Anies Ajak Cara Memilih: Lihat Rekam Jejak, Singgung Pemimpin Dadakan
VIDEO: Capres Anies Ajak Cara Memilih: Lihat Rekam Jejak, Singgung Pemimpin Dadakan

Anies membebaskan masyarakat memilih capres cawapres yang diinginkan

Baca Selengkapnya
VIDEO: Anies Respons Kapolri Listyo Soal Melanjutkan Estafet Kepemimpinan
VIDEO: Anies Respons Kapolri Listyo Soal Melanjutkan Estafet Kepemimpinan

Calon presiden nomor urut satu, Anies Baswedan merespons pernyataan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo soal estafet kepemimpinan

Baca Selengkapnya
Gus Imin Jawab soal Pemimpin Omon-Omon: Kerja Tapi Pura-Pura?
Gus Imin Jawab soal Pemimpin Omon-Omon: Kerja Tapi Pura-Pura?

Pemimpin adalah sosok yang harus punya gagasan dan rencana terukur.

Baca Selengkapnya
Anies Baswedan Bicara Tantangan jadi Capres, Sindir Penguasa Tidak Ingin Perubahan
Anies Baswedan Bicara Tantangan jadi Capres, Sindir Penguasa Tidak Ingin Perubahan

Anies Baswedan menceritakan tantangan menjadi Capres.

Baca Selengkapnya
Anies Jawab Tantangan Jokowi: Pembangunan Bukan Karya Satu Presiden, Tapi Lintas Generasi
Anies Jawab Tantangan Jokowi: Pembangunan Bukan Karya Satu Presiden, Tapi Lintas Generasi

Anies menyebut, dari setiap periode kepresidenan pasti akan ada keberlanjutan pembangunan maupun perubahan.

Baca Selengkapnya
Sentilan-Sentilan Anies dari Kandang Banteng, Sindir Jargon Jokowi hingga Jateng Bukan Cuma PDIP
Sentilan-Sentilan Anies dari Kandang Banteng, Sindir Jargon Jokowi hingga Jateng Bukan Cuma PDIP

Anies dan Cak Imin kampanye di Jawa Tengah yang menjadi kandang banteng

Baca Selengkapnya