65 Sopir Transjakarta ngaku dipecat sepihak karena usul perbarui KIR
Merdeka.com - Sekitar 65 sopir bus Transjakarta di bawah operator PT Jakarta Mega Trans (JMT) diberhentikan sepihak oleh perusahaannya. Mereka dipecat karena menuntut pada perusahaan agar bus yang dikendarai dilengkapi surat-suratnya dan KIR diperbarui karena sudah tidak berlaku.
Menanggapi masalah ini, Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama, mengaku belum mengetahui kebenaran informasi tersebut. Dia mengatakan akan mengecek ke pihak Transjakarta.
"Itu akan kita cek, tapi kita harus buat kesepakatan semua di bawah Transjakarta," kata Basuki di Balai Kota, Jalan Medan Merdeka, Jakarta, Rabu (23/12).
-
Siapa yang merasa tertekan di lingkungan kerja toxic? Lingkungan seperti ini akan membuat karyawan merasa stres, tidak aman, dan tertekan.
-
Apa tipe rekan kerja yang tidak menyenangkan? Rekan kerja yang memiliki karakter seperti ini sering kali bersikap tidak ramah dan cenderung kasar terhadap orang lain. Kata-kata mereka dapat membuat orang merasa bersalah atau tidak nyaman.Mereka sering berusaha untuk menunjukkan bahwa kamu salah, baik dengan cara membentak atau merendahkan pekerjaanmu di depan orang lain.
-
Apa saja masalah Trans Semarang? Namun terkadang operasional bus itu memiliki sejumlah masalah. Salah satunya adalah armadanya yang ternyata melebihi ambang batas emisi.
-
Apa masalah umum di lingkungan kerja? Masalah yang sering muncul di lingkungan kerja dalam hasil survei Monster di antaranya bergosip, menggunakan bahasa yang tidak pantas, tidak responsif terhadap pesan, selalu terlambat datang ke rapat.
-
Siapa yang menggagas Transjakarta? Pertama kali digagas tahun 2001 dan ditindaklanjuti saat era Gubernur DKI Jakarta Sutiyoso.
-
Bagaimana lingkungan kerja toxic membuat karyawan merasa tidak aman? Dalam lingkungan kerja yang penuh dengan persaingan tidak sehat, karyawan cenderung merasa tidak aman dan tidak termotivasi.
Menurut Basuki, puluhan sopir ini dipecat oleh operator karena kesalahannya, maka itu adalah hal yang wajar. Konsekuensinya, lanjutnya, sopir-sopir ini tidak bisa bekerja di seluruh sistem operator Transjakarta.
Namun, jika sopir-sopir ini dipecat karena kesalahan operator, maka mereka masih dapat bekerja kembali di PT Jakarta Mega Trans (JMT).
"Misalnya ada sopir kerja di operator A, terus sama operator A ini dipecat maka dia enggak bisa kerja di seluruh sistem operator. Kami akan tolak. Tapi kalau dipecatnya sama operator ya kami akan terima," tegas mantan politisi Gerindra ini.
Dikonfirmasi terpisah, salah seorang pengemudi bus Transjakarta, Jongga Siregar mengatakan, para sopir ini sudah melakukan aksi mogok kerja sejak 7 Desember lalu.
"Enggak ngantor enggak bawa armada sejak tanggal 7 itu," ujar Jongga saat dikonfirmasi.
Alasannya, kata Jongga, karena pihak direksi memperlakukan para sopir ini dengan tidak manusiawi. Selain itu menurutnya, pemecatan 65 sopir ini juga tanpa dasar. Padahal, para sopir ini hanya menuntut pihak direksi memperbaiki KIR.
"Karena pihak perusahaan memperlakukan kami sangat tidak manusiawi dengan PHK ini tanpa penjelasan hanya karena kami mendapat anjuran karyawan permanen dan kami menginginkan operasi bus dengan legal dan nyaman," jelasnya.
Seperti diketahui, puluhan sopir ini pun akan melaporkan kasus yang dialaminya tersebut ke Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahja Purnama pada (22/12) sore.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ratusan angkutan umum bus kecil bekas Mikrolet, APB, dan Jaklingko Mikrotrans memadati jalan di depan Balai Kota Jakarta.
Baca SelengkapnyaKepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Syafrin Liputo mengatakan sudah mengomunikasikan tiga hal bersama manajemen TransJakarta dan perwakilan demonstran.
Baca SelengkapnyaSopir TransJakarta Ngamuk ke Puluhan Pemotor Lawan Arah di Busway: Sampai Malam Saya Tungguin!
Baca SelengkapnyaRatusan mobil JakLingko terparkir di kawasan Balai Kota Jakarta.
Baca SelengkapnyaSalah satunya terkait sistem skorsing atau suspend. Seperti yang diungkapkan Melva Maria (54) seorang perempuan pengemudi ojek online.
Baca SelengkapnyaAda momen mengejutkan saat bule naik mobil komando lalu berteriak "Ojol sukses"
Baca SelengkapnyaAksi PHK bagian restrukturisasi yang dilakukan manajemen baru PT RITS untuk memastikan kelancaran dan kesuksesan fase operasional proyek MLFF di Indonesia.
Baca SelengkapnyaPelaku melakukan pengeroyokan sopir dan pengrusakan mobil truk berdasarkan bukti-bukti seperti rekaman CCTV dan saksi mata.
Baca SelengkapnyaSurat pemecatan keluar pada 11 Juli 2023 lalu, dan berlaku pada 31 Juli 2023. Namun, para pegawai yang terkena sudah dicabut sejumlah asetnya dari perusahaan.
Baca SelengkapnyaAspirasi disampaikan saat demontrasi di Patung Kuda, Arjuna Wiwaha Jakarta Pusat pada Kamis (29/8).
Baca SelengkapnyaSopir Jaklingko demo karena upah yang dinilai tidak layak hingga pembagian kuota yang kurang adil antar operator.
Baca SelengkapnyaKemacetan parah terjadi ketika ribuan buruh menggelar aksi unjuk rasa memperingati May Day atau Hari Buruh Sedunia di sejumlah titik di Jakarta.
Baca Selengkapnya