Ada bocah idap gizi buruk di Jakut, Ahok salahkan keluarga
Merdeka.com - RGM, bocah 9 tahun warga Cilincing, Jakarta Utara diketahui mengidap gizi buruk. Saat dikonfirmasi soal kabar tersebut, Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama, mengakui ada warganya yang masih mengalami masalah gizi buruk.
Dia mengaku sudah memerintahkan anak buahnya mengecek kondisi RGM. Menurutnya, sudah diambil kesimpulan harus dirawat di rumah sakit tapi keluarga anak tersebut menolak.
"Memang persoalannya tuh keluarganya enggak mau diopname di rumah sakit. Jadi kita lihat catatannya udah berapa kali. Saya cek udah ada berapa kali orang tuanya kesulitan kalau dititip bolak balik (RS). Saya bilang, kalau dititip (dirawat) di rumah sakit kan ada suster dan dikasih makan," jelas Ahok, sapaannya, di Balai Kota DKI Jakarta, Senin (9/11).
-
Siapa yang mengalami masalah kesehatan? Batuk kering dan sesak napas dialami Kama, putra bungsu Zaskia Adya Mecca.
-
Siapa yang sakit? Ibunda Nia Ramadhani, Chanty Mercia kini tengah terbaring di rumah sakit.
-
Siapa yang mengalami gangguan kesehatan? Dalam salinan DKPP, Pengadu (CAT) disebut mengalami gangguan kesehatan usai menjalani hubungan badan yang dipaksa oleh Teradu (Hasyim Asyari) dalam hal ini Ketua KPU RI Hasyim Asy'ari.
-
Penyakit apa yang rentan dialami anak kos karena pola makan tidak teratur? Pola makan yang tidak teratur, konsumsi makanan pedas atau asam berlebihan, serta stres dapat memicu kondisi ini.
-
Siapa yang sedang sakit? Sule menyempatkan diri untuk menjenguk Adzam yang sedang sakit di tengah-tengah kesibukannya sebagai seorang publik figur.
-
Siapa yang tinggal di rumah tak layak huni? Sudah 15 tahun terakhir, ia tinggal di bangunan tak layak itu bersama suami dan seorang anaknya.
Dari kasus ini, Ahok berharap semua warga DKI Jakarta memegang kartu BPJS Kesehatan. Meski tak memiliki KTP sekalipun, kata dia, Pemprov DKI akan tetap merawat mereka sebagai orang terlantar.
"Semua penduduk Jakarta, kamu mau masuk rumah sakit, enggak ada KTP juga kami urus kok. Saya langsung masukin data ke data orang terlantar. Jadi orang yang tanpa KTP Jakarta sakit pun kalau kita masukin dia sebagai orang terlantar itu kami tanggung. Karena BPJS udah kita bayar 4,7 juta orang atau 4,8 juta orang," pungkas dia.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok mengkritik langkah Pemerintah Provinsi Jakarta terkait penonaktifan puluhan ribu NIK KTP
Baca SelengkapnyaAhok Kritik Pemprov DKI Ingin Hapus NIK Penduduk di Luar Domisili: Fokus Aja Buat Perut Warga Kenyang!
Baca SelengkapnyaAdit bergantung hidup pada belas kasih tetangganya setiap hari
Baca SelengkapnyaAyah remaja putri itu sudah tiada sejak bayi dan ibunya kabur saat usianya baru empat tahun.
Baca SelengkapnyaMomen pertemuan ini terjadi tak sengaja. Mulanya, Heru berkunjung ke Tanah Tinggi untuk melakukan penataan permukiman.
Baca SelengkapnyaSeorang anak bernama Gibran menjerit kelaparan. Kondisi ekonomi keluarga membuat Gibran tidak bisa menikmati makanan.
Baca SelengkapnyaDukcapil DKI Jakarta sudah mempunyai aplikasi Alpukat Betawi dan Dariku Untukmu.
Baca Selengkapnya798.107 Ribu balita di DKI Jakarta rawan gizi. Dari total itu, 36 ribu balita tercatat mengalami masalah gizi.
Baca SelengkapnyaRespons Heru Budi soal penonaktifan NIK warga Jakarta dikritik Ahok
Baca SelengkapnyaTanggung jawab itu dipikul Iki setelah ibunya sakit lalu meninggal dan ayahnya minggat dua tahun lalu.
Baca SelengkapnyaPenganiayaan terhadap RML (5) dilakukan berbulan-bulan. Akibatnya, korban luka-luka di sekujur tubuh.
Baca SelengkapnyaRSAB Harapan Kita berjanji menangani bayi berinisial LAH secara optimal.
Baca Selengkapnya