Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Ahok bakal pecat PNS di Jakpus jika terbukti perkosa siswi magang

Ahok bakal pecat PNS di Jakpus jika terbukti perkosa siswi magang Ahok. ©2014 merdeka.com/muhammad luthfi rahman

Merdeka.com - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengaku belum menerima laporan terkait adanya pemerkosaan yang dilakukan pegawai negeri sipil di Kantor Wali Kota Jakarta Pusat pada Rabu (3/8) lalu. Korban merupakan siswi SMEA yang tengah magang.

Basuki atau akrab disapa Ahok menegaskan akan memecat PNS tersebut jika benar melakukan tindakan biadab tersebut.

"Kalau oknum PNS pasti kita pecat. Pasti pecat kalau kita dapat laporan pasti pecat," tegasnya di Balai Kota DKI Jakarta, Jumat (5/8).

Menurutnya, kasus ini harus didalami lebih lanjut untuk membuktikan kejahatan tersebut. Sebab tidak menutup kemungkinan ada motif lain.

"Mungkin dia ada rayu pengen apa kita enggak tahu, dibohongin kan. Makanya kalau magang jangan sendiri-sendiri," tutur mantan Bupati Belitung Timur ini,

Ahok mencontohkan, dirinya tidak pernah membiarkan anak yang magang di Balai Kota DKI Jakarta bekerja sendiri. Bahkan ruangan yang digunakan mereka harus terbuka dan memiliki camera circuit television (CCTV).

"Saya buka magang begitu banyak, boleh enggak di ruangan sendiri? Enggak boleh. Saya buka magang, saya enggak boleh di ruangan sendiri. Nanti bisa macam-macam orang. Perlu diwaspadai," ujarnya.

Dia mengungkapkan, seharusnya semua ruangan rapat yang berada di Pemprov DKI Jakarta telah memiliki CCTV. "Tapi namanya perkosaan itu bisa terjadi, tapi yang penting kamu harus lihat jangan mau dijebak," tutup Ahok.

Sebelumnya, PNS diduga mencabuli siswi SMEA yang sedang magang di satu ruangan di Kantor Wali Kota Jakarta Pusat, Jalan Tanah Abang 1, Gambir, Jakarta Pusat. Kejadian itu berawal pukul 13:00 wib, ia sedang sendirian di ruangan tersebut dan sebagian PNS pada jam istirahat. Karena di dalam ruangan saat itu sepi, wanita ini awalnya sempat melihat ada tiga PNS pria yang belakangan diketahui berinsial H, Y dan Z.

Di saat itulah tiba-tiba dari belakang korban dibekap dari belakang dengan menggunakan sapu tangan yang diduga bercampur cairan obat bius. Dalam waktu singkat, korban pingsan dan selebihnya tidak mengetahui apa lagi yang terjadi.

Beberapa saat kemudian, remaja itu siuman. Saat terjaga ia melihat dirinya dalam kondisi bugil di satu ruangan. Korban pun dengan perlahan mengambil pakaian seragam sekolah yang tak jauh dari tempat dia pingsan.

Korban pun menghubungi keluarga dan melaporkan ke polisi. (mdk/eko)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
PKS Bakal Pecat Kadernya di DPRD Kota Singkawang yang jadi Tersangka Kasus Pencabula Anak
PKS Bakal Pecat Kadernya di DPRD Kota Singkawang yang jadi Tersangka Kasus Pencabula Anak

HA dilantik jadi anggota DPRD padahal telah ditetapkan menjadi tersangka atas dugaan persetubuhan anak di bawah umur,

Baca Selengkapnya
PKS Pastikan Pecat Anggota DPRD Singkawang Tersangka Kasus Asusila
PKS Pastikan Pecat Anggota DPRD Singkawang Tersangka Kasus Asusila

Pemecatan akan dijatuhkan tidak hanya sebagai kader PKS melainkan juga sebagai anggota DPRD.

Baca Selengkapnya
Seorang PNS Provinsi Jambi Lakukan Pencabulan ke Siswa SMP
Seorang PNS Provinsi Jambi Lakukan Pencabulan ke Siswa SMP

Tersangka cabul merupakan PNS di Bidang Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Provinsi Jambi.

Baca Selengkapnya
KPK Pecat Petugas Rutan Pelaku Pelecehan Istri Tahanan
KPK Pecat Petugas Rutan Pelaku Pelecehan Istri Tahanan

KPK sebelumnya telah melakukan pemeriksaan terhadap pelaku sebelum dipecat.

Baca Selengkapnya
Guru BK Perkosa Dua Siswi SMA, Ancam Sebarkan Video Porno
Guru BK Perkosa Dua Siswi SMA, Ancam Sebarkan Video Porno

Pelaku melakukan pemerkosaan di sekolah. Dia mengancam para korban.

Baca Selengkapnya
Jenderal Bintang Dua Perintahkan Tindak Tegas Anggota Polisi Cabuli Anak Tiri di Surabaya
Jenderal Bintang Dua Perintahkan Tindak Tegas Anggota Polisi Cabuli Anak Tiri di Surabaya

Kapolda Jatim Irjen Pol Imam Sugianto menaruh perhatian khusus pada kasus dugaan pencabulan anak tiri oleh anggota Kepolisian di Surabaya.

Baca Selengkapnya
Tersangka Kekerasan Seksual Anak Dilantik Jadi Anggota DPRD Singkawang, Begini Langkah KPU
Tersangka Kekerasan Seksual Anak Dilantik Jadi Anggota DPRD Singkawang, Begini Langkah KPU

Dia mengatakan KPU harus melakukan pengecekan secara spesifik lantaran jangkauan daerahnya sangat banyak.

Baca Selengkapnya
Diancam akan Dibunuh, ABG Diperkosa Teman Kerja
Diancam akan Dibunuh, ABG Diperkosa Teman Kerja

Saat berada di tengah perjalanan pelaku malah mengarahkan kendaraannya ke rumahnya yang berada di wilayah Kecamatan Panongan.

Baca Selengkapnya
Anggota DPRD Singkawang Tersangka Kekerasan Seksual Anak Ditangkap Polisi
Anggota DPRD Singkawang Tersangka Kekerasan Seksual Anak Ditangkap Polisi

Saat ditangkap, tersangka berinisial HA kooperatif.

Baca Selengkapnya
Polisi di Ambon Diduga Perkosa Anak Tiri, Korban Tak Berani Cerita karena Takut Ibunya Dipukuli
Polisi di Ambon Diduga Perkosa Anak Tiri, Korban Tak Berani Cerita karena Takut Ibunya Dipukuli

Dugaan tindak pemerkosaan dilakukan Bripka JS terhadap korban pada Maret 2024.

Baca Selengkapnya
Kompolnas Minta Polisi Diduga Lecehkan Tahanan Wanita di Sulsel Dipecat
Kompolnas Minta Polisi Diduga Lecehkan Tahanan Wanita di Sulsel Dipecat

Kompolnas juga meminta atasan polisi yang diduga lecehkan tahanan wanita disanksi etik.

Baca Selengkapnya
PJLP Sudin Damkar Jaktim Kukuh Bantah Cabuli Anaknya Berusia 5 Tahun
PJLP Sudin Damkar Jaktim Kukuh Bantah Cabuli Anaknya Berusia 5 Tahun

Peristiwa itu dibongkar mantan istri SN yang juga ibunda korban

Baca Selengkapnya