Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Ahok bakal relokasi PKL Monas ke 339 kios di IRTI

Ahok bakal relokasi PKL Monas ke 339 kios di IRTI Ahok terima baret kehormatan TNI. ©2014 Merdeka.com

Merdeka.com - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta akan menata kawasan Monumen Nasional (Monas) dari Pedagang Kaki Lima (PKL). Sebagai kompensasinya, para PKL akan mendapatkan kios di Lapangan IRTI Monas.

Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) mengatakan, rencananya penertiban akan selesai pada bulan ini. Dia mengatakan, sekitar 339 kios telah disiapkan Pemprov DKI Jakarta sebagai kompensasi dan akan dapat segera digunakan.

"PKL sudah kami seleksi. Satu keluarga tuh kadang punya tiga (PKL). Makanya sudah kami perketat. Makanya begitu pakai ini (ID card PKL) ketahuan," jelasnya di Balai Kota DKI Jakarta, Jumat (12/12).

Ahok mengungkapkan, ID card PKL ini akan diberikan untuk satu keluarga, bukan masing-masing pedagang. Harapannya, dengan pemberian kios ini PKL mampu meningkatkan kesejahteraannya.

"Masa anak istri dapat. Kan itukan inkubator. Tolong orang PKL supaya bisa naik kelasnya," ungkap mantan bupati Belitung Timur ini.

Ahok mengungkapkan, berdasarkan pendataan yang dilakukan Pemprov DKI Jakarta, terdapat sekitar 300 PKL di kawasan Monas. Namun karena beranak pinak, PKL mencapai 800 hingga 900 pedagang.

Relokasi tempat khusus PKL melalui program 'Lenggang Jakarta' ini merupakan program corporate social responsibility (CSR) PT Sosro dan Rekso Group. Sebelumnya Ahok juga mengatakan program ini tidak untuk penampungan 339 PKL Monas saja melainkan juga untuk melatih para pedagang untuk berjualan makanan yang sehat dan higienis.

"Jadi si CSR-nya Rekso Group, biasanya kan orang CSR kasih barang nih, kami enggak mau lagi terima barang. Ajak gitu loh, kami mau Anda wajib melatih orang kami 5 tahun, baru saya mau terima barang lo?" tegas Ahok.

Sebelumnya, Ahok mengatakan akan terus melakukan penyisiran PKL di Monas. Sebab dia menilai, masih banyak yang nekat secara sembarangan menggelar lapak dagangan.

"Kami bersihkan saja terus. Makanya kami bukannya mau kejam, tapi kami bersihkan dulu terus seleksi lagi," kata Ahok di Balai Kota DKI Jakarta, Rabu (10/12).

Dia menjelaskan, seleksi akan dilakukan untuk menentukan PKL yang akan menempati kios di Lapangan IRTI Monas.

"Kalau enggak dibersihkan sekaligus susah seleksinya, banyak oknum. Kalau sudah terkontrolkan mudah ngaturnya," katanya.

(mdk/dan)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Kurator IKN Ridwan Kamil: Kawasan Inti Seluas Monas InsyaAllah Selesai pada Agustus
Kurator IKN Ridwan Kamil: Kawasan Inti Seluas Monas InsyaAllah Selesai pada Agustus

Kang Emil mengajak masyarakat untuk datang dan memastikan secara langsung perkembangan pembangunan kawasan inti IKN.

Baca Selengkapnya
Demi Setara dengan Kota di Dunia, Pemprov DKI Segera Tata Kawasan Monas
Demi Setara dengan Kota di Dunia, Pemprov DKI Segera Tata Kawasan Monas

Heru mengatakan rencana ini disampaikan saat sidang paripurna di Gedung DPRD DKI Jakarta, Jakarta Pusat, pada Kamis (1/8).

Baca Selengkapnya
Awas Macet Imbas Reuni Akbar 212, Catat Rekayasa Lalu Lintas Sekitar Monas
Awas Macet Imbas Reuni Akbar 212, Catat Rekayasa Lalu Lintas Sekitar Monas

Mengantisipasi kemecatan imbas aksi tersebut, polisi melakukan rekayasa lalu lintas serta pengamanan di kawasan sekitar Monas.

Baca Selengkapnya
Menpan-RB: ASN Semestinya Sudah Pindah ke IKN pada September atau Oktober 2024
Menpan-RB: ASN Semestinya Sudah Pindah ke IKN pada September atau Oktober 2024

Perpindahan ASN ini belum bisa terealisasi lantaran Presiden Jokowi meminta hunian, perkantoran dan sistem digital di IKN disempurnakan lebih dulu.

Baca Selengkapnya
Warga Minta Monas Buka Sampai Malam Hari, Ini Kata Pj Gubernur Jakarta Heru Budi
Warga Minta Monas Buka Sampai Malam Hari, Ini Kata Pj Gubernur Jakarta Heru Budi

Jam operasional Monas dibatasi dari pukul 08.00 hingga 16.00 WIB setiap hari.

Baca Selengkapnya
Monas Buka atau Tutup Saat Lebaran 2024? Ini Jadwalnya
Monas Buka atau Tutup Saat Lebaran 2024? Ini Jadwalnya

Kawasan Monumen Nasional (Monas) tutup sementara pada Hari Raya Idulfitri 2024. Diperkirakan, Idulfitri jatuh pada Rabu, 10 April 2024.

Baca Selengkapnya
Dishub Buka Tutup Ruas Jalan di Sekitar Monas Imbas Acara Lari Besok, Ini Daftarnya
Dishub Buka Tutup Ruas Jalan di Sekitar Monas Imbas Acara Lari Besok, Ini Daftarnya

Buka-tutup jalan di sejumlah jalan pada pukul 04.45-08.00 WIB

Baca Selengkapnya
Rekayasa Lalu Lintas di Sekitar Monas Selama Aksi Reuni 212, Ini Daftar Pengalihan Arusnya
Rekayasa Lalu Lintas di Sekitar Monas Selama Aksi Reuni 212, Ini Daftar Pengalihan Arusnya

Polisi akan menerapkan rekayasa lalu lintas di Monas selama Reuni 212 untuk mengantisipasi kemacetan dan menjaga keamanan di area tersebut.

Baca Selengkapnya
Bendera Pusaka Bakal Disimpan Pada Ruang Khusus di Istana Negara IKN
Bendera Pusaka Bakal Disimpan Pada Ruang Khusus di Istana Negara IKN

Bendera pusaka dan naskah proklamasi akan dibawa oleh Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) tahun 2023.

Baca Selengkapnya
Viral Puluhan Ban Mobil Parkir di Sekitar Monas Kempes, Dishub Jakpus Buka Suara
Viral Puluhan Ban Mobil Parkir di Sekitar Monas Kempes, Dishub Jakpus Buka Suara

Diinformasikan pemilik akun instagram, situasi itu di kawasan Monas pada Sabtu, 28 Desember 2024.

Baca Selengkapnya
Ada HUT ke-78 TNI, Catat Rekayasa Lalin di Kawasan Monas dan Bundaran HI
Ada HUT ke-78 TNI, Catat Rekayasa Lalin di Kawasan Monas dan Bundaran HI

Dishub DKI telah menyiapkan rekayasa lalu lintas imbas HUT ke-78 TNI di kawasan Monas

Baca Selengkapnya
Ada Kirab Pengembalian Duplikat Bendera ke Monas, Pengendara Diminta Hindari Rute Ini
Ada Kirab Pengembalian Duplikat Bendera ke Monas, Pengendara Diminta Hindari Rute Ini

Adapun rute kirab dimulai dari Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur siang nanti

Baca Selengkapnya