Ahok belum tahu kapan akan lantik Walkot Jaksel yang baru
Merdeka.com - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama sudah menunjuk Tri Kurniadi sebagai wali kota Jakarta menggantikan Syamsuddin Noor. Tapi Ahok, sapaan Basuki, belum tahu kapan akan melantik Tri.
Dia mengaku masih menunggu urusan administrasi yang saat ini sedang dipersiapkan oleh jajarannya.
"Saya enggak tahu. Apakah Jumat ini atau gimana gitu? Lagi saya tunggu aja yang siapin suratnya, apakah buat besok?" ujar Ahok di Balai Kota DKI Jakarta, Kamis (13/8).
-
Siapa yang bilang Ahok dukung Ganjar gak ngaruh? 'Itu menurut saya too little too late, atau bahkan enggak ngaruh sama sekali,' ujar Habiburokhman di Media Center TKN, Jakarta Selatan, Senin (5/2).
-
Bagaimana Ahok dukung Ganjar? Menjelang hari pencoblosan, sejumlah pejabat negara makin terang-terangan memberikan dukungan kepada pasangan calon presiden dan wakil presiden. Baru-baru ini, Komisaris Utama PT Pertamina (Persero) Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok mundur dari jabatannya. Pemicu utamanya karena Ahok ingin mengkampanyekan pasangan Ganjar Pranowo dan Mahfud MD.
-
Kenapa Ahok dukung Ganjar? Pemicu utamanya karena Ahok ingin mengkampanyekan pasangan Ganjar Pranowo dan Mahfud MD.
-
Apa kata Habiburokhman tentang Ahok dukung Ganjar? 'Itu menurut saya too little too late, atau bahkan enggak ngaruh sama sekali,' ujar Habiburokhman di Media Center TKN, Jakarta Selatan, Senin (5/2).
-
Mengapa Anwar Husin yakin putusan MK tidak akan mendiskualifikasi Prabowo-Gibran? 'Pasalnya Prabowo-Gibran telah memenangkan pemilu dengan selisih suara yang sangat telak dengan pasang calon capres-cawapres nomor urut 01 dan 03. Dimana Prabowo-Gibran memperoleh suara 96.214.691 suara (58,58 persen), sementara pasangan Anies-Muhaimin 40.971.906 suara (24,95 persen), sedangkan Ganjar-Mahfud hanya mendapatkan 27.040.878 suara (16,47 persen),'
-
Kenapa Ahok ingin jadi pejabat? Pesan Sang Ayah Pengalaman sering diperas oknum pejabat membuatnya terobsesi ingin menjadi pejabat. Ditambah pesan dari sang ayah sebelum meninggal. Pesan ini juga mendorongnya untuk jadi pejabat yang jujur dan membawa perubahan positif.
Ketika ditanya apakah masalah pergantian dan pelantikan wali kota baru ini harus seizin pihak DPRD, Ahok pun menyangkalnya. Dirinya menyebut, pihaknya hanya perlu memberitahu DPRD, tanpa harus meminta persetujuan mereka.
"Sebetulnya kita sih udah pemberitahuan ke DPRD, tapi kalau dia enggak setuju, kita tetep bisa lantik," ujar Ahok.
"Karena enggak ada UU mengatur, mesti persetujuan DPRD jika ingin mengangkat Walikota. Hanya memberitahukan kepada DPRD gitu lho," pungkasnya.
Diketahui, Syamsuddin Noor dicopot Ahok dari jabatan wali kota Jakarta Selatan, karena dianggap kurang tegas dalam memimpin wilayahnya. Nantinya, jabatan itu akan diisi oleh Tri Kurniadi, yang sebelumnya adalah Wakil Wali Kota Jakarta Selatan mendampingi Syamsuddin. Namun sampai saat ini, belum diketahui kapan Tri Kurniadi akan secara resmi dilantik oleh Ahok.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jusuf Hamka mengaku terkejut ketika namanya diumumkan di markas Partai Golkar
Baca SelengkapnyaPDIP batal mengumumkan Anies Baswedan dan Rano Karno untuk Pilkada Jakarta
Baca SelengkapnyaAhok mengungkapkan peniadaan Pilgub merupakan wacana yang sudah lama ia ketahui.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi membenarkan bahwa ada pelantikan menteri pada Rabu besok.
Baca SelengkapnyaAhok mengaku ditugaskan untuk membantu PDIP dalam pemenangan pilkada.
Baca SelengkapnyaWalaupun keputusan akhirnya tetap akan berada di Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.
Baca SelengkapnyaKetua DPP PDIP Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok menyatakan siap maju Pilkada
Baca SelengkapnyaWaketum Golkar Melchias Markus Mekeng mengungkapkan, belum ada DPD Partai Golkar yang mengusulkan Presiden Joko Widodo (Jokowi) menjadi calon Ketua Umum.
Baca SelengkapnyaAhok pun meluruskan pernyataannya soal Gibran dan Jokowi tak bisa kerja jika Prabowo memenangi Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaKetua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto menyodorkan nama Jusuf Hamka alias Babah Alun, untuk dipasangkan dengan Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep
Baca SelengkapnyaSampai hari ini belum diterbitkan surat pemberhentiannya oleh Menteri BUMN, Erick Thohir.
Baca SelengkapnyaAhok mengatakan, dirinya mendapatkan kabar langsung dari Babah Alun mengenai rencana batal maju Pilkada Jakarta 2024.
Baca Selengkapnya