Ahok berharap Presiden Jokowi terapkan e-budgeting secara nasional
Merdeka.com - Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) mengatakan, Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) dapat membuka semua aliran dana dan gaya hidup anggota DPRD DKI Jakarta. Hal ini untuk menelusuri aliran dana para anggota dewan.
Jika ada transaksi yang mencurigakan, maka proses yang telah dilakukan PPATK dapat ditindaklanjuti oleh pihak berwenang.
"Mungkin semua anggota DPRD diperiksa pajaknya berapa? Sama gaya hidupnya kan ada yang naik Range Rover, Mercedes, Lamborghini dan punya jam tangan Richard Mille," ujar Ahok di Balai Kota, Jakarta, Rabu (4/3).
-
Apa yang dibicarakan Jokowi dengan PKB? Menurut dia, Jokowi memuji raihan suara PKB dalam Pileg 2024.
-
Apa yang Jokowi ajak untuk ditanggulangi? 'Selain itu kejahatan maritim juga harus kita tanggulangi seperti perompakan, penyelundupan manusia, narkotika, dan juga ilegal unregulated unreported IUU Fishing,'
-
Bagaimana Jokowi meminta kepala daerah mengelola anggaran? 'Fokus. Jangan sampai anggaran diecer-ecer ke dinas-dinas semuanya diberi skala prioritas enggak jelas. Ada kenaikan 10% semua diberi 10 persen. Enggak jelas prioritasnya yang mana,' kata Jokowi.
-
Bagaimana Jokowi ingin UU Perampasan Aset dikawal? 'Terakhir saya titip upayakan maksimal penyelamatan dan pengembalian uang negara sehingga perampasan aset menjadi penting untuk kita kawal bersama,' ucap Jokowi.
-
Kapan Jokowi menyampaikan pesan tentang pengelolaan anggaran? Jokowi menyampaikan alasan mengapa semua negara memiliki ketakutan terhadap hal-hal tersebut.'Karena begitu bunga pinjaman naik sedikit saja, beban fiskal itu akan sangat, sangat besar,' jelasnya.
-
Apa usulan PKS untuk Jokowi? Sekjen PKS Aboe Bakar Alhabsyi atau Habib Aboe mengusulkan Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengundang bakal capres Ganjar Pranowo, Anies Baswedan dan Prabowo Subianto untuk makan siang di Istana Kepresidenan.
Tidak hanya PPATK, Ahok juga berharap Direktorat Jenderal (Ditjen) Pajak bisa turut ambil bagian dalam menelusuri pajak para anggota dewan.
"Nah kalau Dirjen Pajak bisa teliti ini lagi bisa ketahuan ada Tindak Pidana Pencucian Uang dikombinasi dengan PPATK. Jadi kelihatan itu, uangnya dari mana dan bayar pajak berapa? Jadi sekarang DPRD juga harus melaporkan ke LHKPN. Jadi ini menarik," tambah Ahok.
Ahok berharap sistem e-budgeting dapat diterapkan secara nasional sehingga tidak ada lagi proyek titipan pada pembahasan APBD di seluruh Indonesia. Bahkan, lanjut Ahok, e-budgeting dapat diterapkan dalam pembahasan APBN. Tentunya ini memerlukan persetujuan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
"Dengan cara seperti ini kami bisa teliti. Kalau Pak Presiden bisa bantu lebih baik lagi. Ini bukan soal Ahok. Tapi mau nggak, kami ini mulai tahun ini. Ini titik tolak semua APBD e-budgeting. APBN ada di e-budgeting semua orang bisa lihat siapa yang main masukin data dan kurangin data," terangnya.
Ahok menegaskan, proses hukum akan tetap berjalan tanpa walaupun pengajuan hak angket dicabut. Karena ini akan menghapus adanya anggaran siluman, baik di dalam APBD maupun APBN.
"Saya mau perjuangin sekarang. Jadi mereka semua cabut hak angket sekarang pun dari Parpol saya tetap jalan. Ini bukan soal angket. Saya ingin DPRD DPR tidak ada lagi siluman-siluman? di semua APBD APBN. Kami dengan e-budgeting," tutupnya.
(mdk/siw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Prabowo Subianto akan dilantik menjadi Presiden menggantikan Jokowi pada Oktober mendatang.
Baca SelengkapnyaMenurutnya, Indonesia harus mampu memanfaatkan potensi besar digital Indonesia untuk membawa kemajuan
Baca SelengkapnyaSedikitnya ada lima kriteria yang harus dimiliki calon gubernur Jakarta
Baca SelengkapnyaAhok mengungkapkan peniadaan Pilgub merupakan wacana yang sudah lama ia ketahui.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi memerintahkan agar BPK memuluskan peralihan pemerintahan Jokowi-Ma'ruf Amin ke pemerintahan Prabowo-Gibran
Baca SelengkapnyaAhok berandai jika ditawari dan berkesempatan menempati jabatan di pemerintahan.
Baca SelengkapnyaBasuki Tjahja Purnama alias Ahok meluruskan dirinya bukanlah orang yang menolak pembangunan IKN yang telah dicanangkan Presiden Jokowi.
Baca SelengkapnyaSeperti yang diketahui bahwa teknologi berkembang begitu pesat sehingga memaksa berbagai sektor untuk cepat beradaptasi.
Baca SelengkapnyaDana ini akan digunakan oleh Kementerian dan Lembaga serta pemerintah daerah.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi meminta agar aplikasi kementerian/lembaga disederhanakan.
Baca SelengkapnyaPercepatan tersebut bertujuan mencegah pemborosan belanja untuk infrastruktur digital.
Baca SelengkapnyaGerindra tengah mempertimbangkan nama Bobby Nasution di Pilgub Sumut
Baca Selengkapnya