Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Ahok bidik rusun & kampung deret basmi Tuberkulosis

Ahok bidik rusun & kampung deret basmi Tuberkulosis Ahok. ©2013 Merdeka.com

Merdeka.com - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok menghadiri pencanangan temuan TB Obati sampai sembuh (TOSS TB) di Rusun Marunda Jakarta Utara, Sabtu (3/4). Menurut Ahok, TB adalah salah satu penyakit menular yang masih menjadi masalah kesehatan masyarakat dan menjadi tantangan global.

"TB menakutkan bisa menular. Kami mendorong masyarakat berobat, TB itu bukan sakit yang memalukan. Banyak PR, tapi kami yakin tidak ada yang susah. Yang repot kalau berpikir susah," ujar Ahok.

"Tahun 2015 di DKI Jakarta diperkirakan terdapat 10.844 kasus TB paru. Maka kita harus bekerja sama melakukan gerakan dan inovasi untuk dapat dapat menemukan terduga TB sedini mungkin agar dapat segera diobati sampai sembuh," tambahnya.

Untuk itu, lanjut Ahok, pihaknya sudah mengantongi strategi pendekatan keluarga yaitu ketuk pintu layani dengan hati (KPLDH) yang sudah diluncurkan sejak Mei 2015.

"Sasaran terutama kami di lokasi Rusun, Kampung deret, pemukiman kumuh miskin, kumuh padat rawan banjir. Jumlah warga yang sudah kami kunjungi melalui ketuk pintu ini ada sekitar 78.068 jiwa. Dari jumlah yang sudah dianalisa diperoleh data penemuan kasus TB sebanyak 604 kasus," katanya.

Jadi pengendalian TB tidak dapat dilakukan hanya oleh Bidang kesehatan saja melainkan butuh dukungan lintas sektor terkait perumahan, Dinas Sosial, Dinas Tenaga Kerja, Dinas Perhubungan, UMKM, dan Pamong di wilayah masing-masing sesuai dengan peran dan fungsinya yang sudah diatur dalam Pergub Nomor 15 Tahun 2016 tentang pengendalian TB.

"Saya memberikan apresiasi yang sebesar-besarnya kepada seluruh mitra kerja yang telah berupaya membantu pengendalian TB di DKI Jakarta," tutupnya.

(mdk/rhm)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Ketahui Penyebaran Tuberkulosis Hingga Faktor yang Membuatnya Berisiko Terjadi di Indonesia
Ketahui Penyebaran Tuberkulosis Hingga Faktor yang Membuatnya Berisiko Terjadi di Indonesia

Tuberkulosis merupakan tantangan yang masih dihadapi oleh Indonesia hingga saat ini.

Baca Selengkapnya
Dalam 200 Tahun Terakhir, Menkes Sebut TBC Telah Bunuh Satu Miliar Manusia di Dunia
Dalam 200 Tahun Terakhir, Menkes Sebut TBC Telah Bunuh Satu Miliar Manusia di Dunia

"Tiap tahun di dunia sekitar 1,3 juta orang meninggal atau dua setengah orang per menit meninggal di dunia," kata Budi

Baca Selengkapnya
Menkes: Setiap Tahun 969 Ribu Warga Indonesia terkena TBC
Menkes: Setiap Tahun 969 Ribu Warga Indonesia terkena TBC

Presiden Jokowi memberikan arahan agar disiapkan karantina khusus berdekatan dengan lokasi di mana tuberkulosis itu terjadi.

Baca Selengkapnya
750 Kasus DBD terjadi Kota Bogor pada Awal 2024, 4 Orang Meninggal Dunia
750 Kasus DBD terjadi Kota Bogor pada Awal 2024, 4 Orang Meninggal Dunia

Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bogor mencatat 750 kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) sejak awal 2024. Dari ratusan kasus itu, empat orang meninggal dunia.

Baca Selengkapnya
3.030 Orang Terjangkit TBC di Lebak Banten,  31 di Antaranya Meninggal
3.030 Orang Terjangkit TBC di Lebak Banten, 31 di Antaranya Meninggal

Pemeriksaan skrining juga dilakukan kepada masyarakat yang mengalami batuk- batuk lebih dari tiga bulan.

Baca Selengkapnya
Kasus DBD di Kabupaten Bogor Tinggi, 18 Orang Meninggal Sepanjang 2024
Kasus DBD di Kabupaten Bogor Tinggi, 18 Orang Meninggal Sepanjang 2024

Upaya pengasapan juga terus dilakukan di beberapa kawasan yang terbilang rawan.

Baca Selengkapnya
FOTO: Berantas Nyamuk DBD, Museum Tekstil Jakarta Difogging Demi Keamanan Pengunjung
FOTO: Berantas Nyamuk DBD, Museum Tekstil Jakarta Difogging Demi Keamanan Pengunjung

Kegiatan fogging ini dilakukan untuk memberikan rasa aman dan nyaman bagi pengunjung museum di tengah tingginya kasus DBD.

Baca Selengkapnya
Menkes Ungkap Kasus ISPA di Jakarta Meningkat Sejak Awal 2023: Tadinya 50 Jadi 200 Ribuan
Menkes Ungkap Kasus ISPA di Jakarta Meningkat Sejak Awal 2023: Tadinya 50 Jadi 200 Ribuan

Peningkatan kasus ISPA itu melonjak akibat polisi udara yang kian memburuk di Jabodetabek.

Baca Selengkapnya
Kasus DBD di Jakarta Capai 2.745, Ini Sederet Tips Pencegahan agar Tidak Terjangkit
Kasus DBD di Jakarta Capai 2.745, Ini Sederet Tips Pencegahan agar Tidak Terjangkit

Kasus DBD di Jakarta tersebut terhitung sejak Januari hingga Juni 2023.

Baca Selengkapnya
FOTO: Polusi Udara Masih Menyelimuti Jabodetabek, IQAir Laporkan Hampir Ada 8.000 Kematian di Jakarta
FOTO: Polusi Udara Masih Menyelimuti Jabodetabek, IQAir Laporkan Hampir Ada 8.000 Kematian di Jakarta

Polusi udara telah merubah langit biru Jakarta menjadi kabut pekat. Bahkan IQAir melaporkan hampir 8.000 warga meninggal dunia akibat polusi udara tersebut.

Baca Selengkapnya
Heru Budi: 997.000 Kendaraan Botabek Masuk Jakarta, Harus Lolos Uji Emisi
Heru Budi: 997.000 Kendaraan Botabek Masuk Jakarta, Harus Lolos Uji Emisi

Kendaraan yang berlalu lintas di Jakarta harus lolos uji emisi.

Baca Selengkapnya
Kasus ISPA Naik Akibat Polusi, Anak-Anak Diminta Pakai Masker saat Keluar Rumah
Kasus ISPA Naik Akibat Polusi, Anak-Anak Diminta Pakai Masker saat Keluar Rumah

Masker dianggap bisa melindungi anak-anak dari bahaya polusi.

Baca Selengkapnya