Ahok heran tiap tahun DPRD rajin ajukan anggaran pengadaan laptop
Merdeka.com - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok mempertanyakan usulan anggaran pengadaan laptop yang diajukan DPRD DKI Jakarta yang mencapai Rp 1,6 miliar dalam APBD 2016. Ahok berharap anggaran fantastis pengadaan laptop ini benar-benar dapat dipakai untuk menunjang kinerja para anggota dewan. Pasalnya, anggaran yang besar tersebut menurutnya dapat berpotensi adanya mark up.
"Ya mungkin supaya lebih rajin kerja boleh-boleh aja. Selama harga satuannya enggak markup. Cek aja tahun lalu udah beli laptop belum, jangan-jangan tiap tahun beli laptop, kan enggak lucu juga," kata Ahok di Balai Kota, Jalan Medan Merdeka Jakarta Pusat, Jumat (9/10).
Sebenarnya, Ahok menyayangkan usulan pengadaan laptop yang hampir setiap tahun diajukan. Ahok menambahkan seharusnya laptop yang lama masih dapat digunakan dan tidak perlu mengajukan yang baru.
-
Kenapa Ahok ingin jadi pejabat? Pesan Sang Ayah Pengalaman sering diperas oknum pejabat membuatnya terobsesi ingin menjadi pejabat. Ditambah pesan dari sang ayah sebelum meninggal. Pesan ini juga mendorongnya untuk jadi pejabat yang jujur dan membawa perubahan positif.
-
Siapa ayah Ahok? Diketahui, pria kecil ini merupakan anak dari Indra Tjahaja Purnama dan Buniarti Ningsing keturunan Tionghoa .
-
Kenapa Ahok prihatin dengan korupsi? Ahok pun merasa prihatin dengan nasib generasi muda di masa mendatang.
-
Apa yang membuat Ahok heran tentang koruptor? Dia menyoroti hukum dan sanksi para koruptor. Saking lemahnya hukum, Ahok heran melihat bekas tahanan koruptor yang justru semakin kaya. Beberapa di antaranya bahkan tak segan pamer kekayaan.
-
Dimana Ahok menghabiskan masa kecil? Masa kecil Ahok sendiri dihabiskan di Desa Gantung, Kecamatan Gantung, Kabupaten Belitung Timur.
-
Kenapa usia Puput dan Ahok berbeda jauh? Perbedaan Agama Perkawinan ini mencuri perhatian karena perbedaan agama Ahok dan Puput, serta perbedaan usia mereka yang signifikan, yakni 31 tahun.
"Laptop lama kan masih ada. Mau berapa canggih sih? Ya kita liat aja. Sering kok. Di kami juga sering. Eksekutif tiap tahun beli komputer puluhan-ratusan miliar dulu," tambahnya.
Sebelumnya diberitakan, Sekretaris Dewan Muhammad Yuliadi beranggapan usulan pengadaan laptop tersebut sebenarnya bukan tanpa alasan. Menurut Yuliadi, laptop tersebut nantinya akan digunakan untuk mengganti laptop pribadi para anggota dewan yang selama ini digunakan untuk bekerja.
(mdk/tyo)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ahok menegaskan ada upaya adu domba dengan memotong ucapanya
Baca SelengkapnyaAhok meminta pandangan Todung agar generasi muda tidak mudah tergoda untuk melakukan korupsi
Baca SelengkapnyaMantan Gubernur DKI Basuki T Purnama bercerita saat ditahan kasus penistaan agama.
Baca SelengkapnyaSeorang nenek pendukung paslon 02 mengatakan bahwa Prabowo memiliki gagasan melanjutkan kinerja presiden sebelum-sebelumnya.
Baca SelengkapnyaAhok juga menyinggung terkait kondisi kesehatan capres nomor urut dua, Prabowo Subianto.
Baca SelengkapnyaAhok berandai jika ditawari dan berkesempatan menempati jabatan di pemerintahan.
Baca SelengkapnyaSaking lemahnya hukum, Ahok heran melihat bekas tahanan koruptor yang justru semakin kaya.
Baca SelengkapnyaDPR melihat anggaran yang diajukan Komnas HAM sangat kecil, dibandingkan pengajuan anggaran pembangunan satu kantor Polsek yaitu Rp50 Miliar
Baca SelengkapnyaAhok mengungkapkan peniadaan Pilgub merupakan wacana yang sudah lama ia ketahui.
Baca SelengkapnyaAhok menjelaskan, permasalahan-permasalahan yang dihadapi pada masa yang akan datang dinilai cukup berat.
Baca SelengkapnyaBerdasarkan penelusuran merdeka.com, ketika menjadi Wagub Jakarta mendampingi Jokowi, Ahok tercatat sebagai kader Gerindra.
Baca Selengkapnya