Ahok: Kajian 20 tahun lalu, teluk Jakarta sudah terkontaminasi
Merdeka.com - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama, menegaskan tidak ada masyarakat dan biota laut yang terkena dampak dari reklamasi pantai utara Jakarta. Bila ada yang menyebut membuat tercemar bawah laut, dia berdalih masalah itu sudah terjadi sejak lama bahkan sebelum reklamasi dilakukan.
"Ini kan nelayannya cuma ngomong, lihat data saja. Sebelum ada reklamasi, ikan kerapu masih ada enggak di Jakarta? Udah enggak ada juga," kata Ahok, sapaan Basuki, usai mengadakan rapat Paripurna di Gedung DPRD, Jumat (4/12).
Dia mengatakan, dalam kajian yang dilakukan 20 tahun lalu dijelaskan jika teluk Jakarta sudah terkontaminasi dan terdegradasi berat. Ahok berharap dengan reklamasi, nelayan teluk Jakarta bisa dipindahkan lebih ke depan.
-
Dimana ikan kembung bisa didapatkan? Misalnya ikan kembung, ikan bandeng, dan ikan patin yang jauh lebih murah dan bisa didapatkan di pasar tradisional.
-
Dimana katak ditemukan? Saat mengamati fauna di sekitar kolam kecil di kaki Pegunungan Kudremukh, India, peneliti naturalis Chinmay Maliye dan spesialis lahan basah Lohit YT menemukan seekor katak dengan jamur yang tumbuh di sisi tubuhnya.
-
Di mana katak ini ditemukan? Penemuan spesies katak bertaring terkecil di Pulau Sulawesi, Indonesia, menciptakan sensasi biologi.
-
Dimana kerang kepah banyak ditemukan? Dikenal juga dengan nama kerang tahu, ini adalah kerang air tawar yang banyak ditemukan di hutan bakau darah tropis dan subtropis.
-
Apa jenis ikan yang ditemukan? Ikan berjenis ikan siput 'genus Pseudoliparis' ini ditemukan di kedalaman sekitar 8.336 meter di bawah laut.
-
Dimana pempek pertama kali ditemukan? Menurut buku berjudul Pempek Palembang Makanan Tradisional dari Kota Palembang Provinsi Sumatera Selatan, diperkirakan kuliner ini sudah ada sejak zaman Kerajaan Sriwijaya, yaitu sekitar abad ke-7 masehi.
"Jadi kalau sekarang tambah berat, jadi bukan karena reklamasi. Sudah 20 tahun yang lalu sudah rusak. Makanya dengan cara reklamasi, kita harapkan nelayan bisa dipindahin ke depan," ujarnya.
Ahok juga membantah jika reklamasi teluk Jakarta membuat nelayan tidak dapat mencari ikan. Pemprov DKI, lanjutnya telah menyediakan sebuah lokasi di Kepulauan Seribu sebagai tempat budi daya ikan laut.
Agar para nelayan mau dipindah, Ahok akan melelang biaya perahu rupiah per mil. Nantinya setiap nelayan yang ber-KTP Pulau Seribu dapat naik kapal tanpa dikenai biaya.
"Nanti semua orang KTP Pulau Seribu di jam kosong dia naik kapal tidak bayar. Kalau dia tidak bayar bawa hasil laut bolak balik akan membantu," ujarnya.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Reklamasi pulau sampah di pesisir Jakarta Utara saat ini belum menjadi hal keharusan
Baca SelengkapnyaSejak 1870 populasi ikan Pari Jawa berkurang. Hal ini menjadi bukti konkretnya.
Baca SelengkapnyaPersoalan di Jakarta menjadi konten perdana yang diunggah Ahok di 2024.
Baca SelengkapnyaRK percaya, selama reklamai tidak merusak lingkungan, maka hal itu menjadi sesuatu yang baik seperti dicontohkan negara maju lainnya.
Baca SelengkapnyaPenampakan perumahan warga yang terletak di sekitar kawasan Kampung Aquarium lebih rendah dari pada air laut.
Baca SelengkapnyaKeberadaan hewan ini terkahir kali diketahui sudah lebih dari 150 tahun yang lalu.
Baca SelengkapnyaSyafrin menyebut, laporan dari masyarakat terhadap keberadaan jukir liar sangat diperlukan.
Baca SelengkapnyaBasuki Tjahja Purnama alias Ahok meluruskan dirinya bukanlah orang yang menolak pembangunan IKN yang telah dicanangkan Presiden Jokowi.
Baca SelengkapnyaDitjen PSDKP, kata Adin, juga memusnahkan ikan yang membahayakan dan/atau yang merugikan jenis aligator.
Baca SelengkapnyaAhok menegaskan ada upaya adu domba dengan memotong ucapanya
Baca SelengkapnyaMakanya, KKP merancang kebijakan untuk menjaga biota kelautan Indonesia dan menjaga populasi ikan.
Baca SelengkapnyaBerdasarkan penelusuran merdeka.com, ketika menjadi Wagub Jakarta mendampingi Jokowi, Ahok tercatat sebagai kader Gerindra.
Baca Selengkapnya