Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Ahok marah besar, lagi temui JK soal RAPBD, DPRD setujui APBD 2014

Ahok marah besar, lagi temui JK soal RAPBD, DPRD setujui APBD 2014 Ahok usai bertemu JK. ©2015 merdeka.com/arie basuki

Merdeka.com - Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama, baru saja pulang bertemu Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK). Dalam perjalanan pulang, Ahok, sapaan Basuki, mengaku kaget mendapatkan kabar bahwa DPRD DKI sudah membuat keputusan mempersilakan dirinya mengajukan penerbitan Peraturan Gubernur (Pergub) sebagai dasar hukum penggunaan pagu anggaran APBD DKI Jakarta 2014, Rp 72,9 triliun.

Ahok kesal sebab dirinya masih menunggu keputusan DPRD DKI Jakarta setelah bertemu dengan Jusuf Kalla. Meski sudah mempersiapkan surat pengajuan pagu anggaran 2014 ke Kemendagri, Ahok masih berharap ada angin segar sehingga belum dikirimkan.

"Kita berharap Pak Wapres bisa berhasil membujuk teman-teman DPRD jadi kalau ada yang bilang saya sangat konsisten dengan Perda. Jadi kalau ada yang mengatakan saya pengen Pergub, itu kurang ajar gitu loh. Tapi kalau pakai Pergub, saya juga oke gitu loh," jelasnya sebelum meninggalkan Balai Kota DKI Jakarta menuju Kantor Kemendagri, Senin (23/3).

Tetapi harapan tersebut sirna setelah Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetyo Edi Marsudi menegaskan, akan menggunakan Pergub bukan lagi Peraturan Daerah (Perda). Padahal, mantan Bupati Belitung Timur ini menjelaskan, Jusuf Kalla berencana memanggil anggota dewan untuk membahas keputusan tersebut.

"Tetapi ternyata DPRD tidak menunggu Wapres lagi. Padahal mereka tahu ada undangan pukul 16.30 WIB dari Wapres untuk bicarakan. Ini langsung tanda tangan saja, kirim ke kita setelah saya pulang dari Wapres bahwa ditetapkan dengan Peraturan Gubernur. Jadi ini DPRD tidak menghargai Wapres dong," tegasnya.

Suami Veronica Tan ini kecewa karena akhirnya usaha Jusuf Kalla untuk meyakinkan anggota dewan menggunakan RAPBD DKI Jakarta 2015, Rp 73,08 triliun sia-sia. Dia mengatakan, pihaknya sengaja menghormati undangan Wakil Presiden,sehingga pengiriman berkas ditunda.

"Saya saja mau kirimkan jam 8 pagi tadinya. Kami mau masukan Pergub ini jam 8 pagi loh. Tapi karena dapat telepon Wapres bilang mau panggil saya, mediasi. Makanya kami tahan tidak kami lakukan," katanya.

"Saya pikir ya sudah saya tahan. Tapi kalau sudah kaya gini gimana coba? Bisa nggak balik lagi ke Perda? Nggak bisa. Ini saja dikeluarkan hasil rapat mereka sama ada keputusannya," tutup Ahok.

(mdk/lia)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Ahok soal Wacana Gubernur Jakarta Ditunjuk Presiden: Kembali ke Putusan Parpol Saja
Ahok soal Wacana Gubernur Jakarta Ditunjuk Presiden: Kembali ke Putusan Parpol Saja

Ahok mengungkapkan peniadaan Pilgub merupakan wacana yang sudah lama ia ketahui.

Baca Selengkapnya
DPR Sahkan RUU DKJ jadi Undang-Undang, PKS Menolak
DPR Sahkan RUU DKJ jadi Undang-Undang, PKS Menolak

DPR mengesahkan RUU tentang Daerah Khusus Jakarta (DKJ) menjadi UU dalam rapat paripurna ke-14.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Tok! DPR Sahkan UU Daerah Khusus Jakarta, PKS Masih Keras Menolak
VIDEO: Tok! DPR Sahkan UU Daerah Khusus Jakarta, PKS Masih Keras Menolak

Rapat ini mengesahkan Rancangan Undang-Undang tentang Daerah Khusus Jakarta (RUU DKJ) menjadi Undang-Undang (UU).

Baca Selengkapnya
VIDEO: Ahok Tarik Urat Luruskan Ucapan Jokowi Tak Bisa Kerja: Emang Presiden Joki
VIDEO: Ahok Tarik Urat Luruskan Ucapan Jokowi Tak Bisa Kerja: Emang Presiden Joki

Ahok pun meluruskan pernyataannya soal Gibran dan Jokowi tak bisa kerja jika Prabowo memenangi Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya
Meski Ditolak PDIP, Baleg DPR Tetap Sepakat Sahkan RUU Pilkada
Meski Ditolak PDIP, Baleg DPR Tetap Sepakat Sahkan RUU Pilkada

Kesepakatan itu diambil dalam rapat kerja dengan pemerintah di Ruang Baleg, di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (21/8)

Baca Selengkapnya
VIDEO: Ahok Sempat Kesal Masih Gubernur Aktif & Teman Presiden Masuk Bui
VIDEO: Ahok Sempat Kesal Masih Gubernur Aktif & Teman Presiden Masuk Bui "Saya Terlalu Sombong"

Mantan Gubernur DKI Basuki T Purnama bercerita saat ditahan kasus penistaan agama.

Baca Selengkapnya
Kisah Jokowi dan Ahok yang Kini Pisah Jalan
Kisah Jokowi dan Ahok yang Kini Pisah Jalan

Alasan Ahok mengundurkan diri dari jabatan Komisaris Utama PT Pertamina agar fokus kampanye mendukung Ganjar-Mahfud dalam Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya
VIDEO: RK Sebut Ahok 'Raja' Gusur Warga Saat Jadi Gubernur Jakarta, Ternyata ini Faktanya
VIDEO: RK Sebut Ahok 'Raja' Gusur Warga Saat Jadi Gubernur Jakarta, Ternyata ini Faktanya

Berdasarkan penelusuran merdeka.com, ketika menjadi Wagub Jakarta mendampingi Jokowi, Ahok tercatat sebagai kader Gerindra.

Baca Selengkapnya
Ahok Blak-Blakan Ada Orang Pemda di Balik Parkir Liar, Ini Respons Kadishub Jakarta
Ahok Blak-Blakan Ada Orang Pemda di Balik Parkir Liar, Ini Respons Kadishub Jakarta

Syafrin menyebut, laporan dari masyarakat terhadap keberadaan jukir liar sangat diperlukan.

Baca Selengkapnya
Ogah Jadi Ketua KPK, Ahok Lebih Ingin Jadi Jaksa Agung atau Menteri Keuangan
Ogah Jadi Ketua KPK, Ahok Lebih Ingin Jadi Jaksa Agung atau Menteri Keuangan

Ahok berandai jika ditawari dan berkesempatan menempati jabatan di pemerintahan.

Baca Selengkapnya
Ahok Klaim Beri Masukan untuk Pembangunan IKN tapi Tak Dijalankan Jokowi
Ahok Klaim Beri Masukan untuk Pembangunan IKN tapi Tak Dijalankan Jokowi

Basuki Tjahja Purnama alias Ahok meluruskan dirinya bukanlah orang yang menolak pembangunan IKN yang telah dicanangkan Presiden Jokowi.

Baca Selengkapnya
Meski Ditolak PKS, RUU DKJ Tetap Jadi Usulan Inisiatif DPR RI
Meski Ditolak PKS, RUU DKJ Tetap Jadi Usulan Inisiatif DPR RI

PKS menilai Jakarta masih layak menyandang status sebagai Daerah Khusus Ibu Kota.

Baca Selengkapnya