Ahok ngaku bakal kembali rombak pejabat SKPD DKI
Merdeka.com - Dalam waktu dekat, Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), akan segera melakukan pergantian pejabat eselon II di lingkungan Pemprov DKI Jakarta. Dirinya bahkan berani memastikan, jika pelantikan hasil pergantian tersebut akan segera dilakukan di bulan Ramadan ini.
"Bulan Ramadan, pokoknya secepatnya," kata Ahok di Balai Kota DKI Jakarta, Jumat (26/6).
Ahok mengaku telah memiliki gambaran, mengenai SKPD mana saja yang akan dilakukan pergantian, "Aku sudah kebayang kok, gerakannya mirip begitu, mau ganti cepat gitu kerjanya," ujarnya yakin.
-
Kapan bulan Ramadhan akan datang? Bulan Ramadhan akan datang sebentar lagi, kedatangannya sudah semakin dekat dan hanya tinggal menghitung hari.
-
Kapan bulan Ramadhan dimulai? Bulan Ramadhan telah tiba.
-
Apa makna kata-kata di bulan Ramadan? Kata-kata bulan Ramadhan juga dapat menyejukkan hati bagi siapa saja yang membacanya.
-
Kapan tepatnya Ramadhan datang? Ramadhan, bulan kesembilan dalam kalender Islam, adalah waktu yang penuh keberkahan dan spiritualitas yang ditunggu-tunggu kehadirannya.
-
Apa itu Ramadhan? Ramadhan menjadi salah satu bulan yang paling ditunggu-tunggu oleh umat Islam.
-
Kapan doa niat puasa Ramadhan sebulan dibaca? Doa niat berpuasa di bulan Ramadhan harus dibaca sebelum terbit fajar atau dimulainya ibadah puasa.
Namun, Mantan Bupati Belitung Timur itu mengaku masih kesulitan dalam melakukan pemilihan untuk mengganti pejabat Kepala Dinas Pemprov DKI. Sebab, beberapa calon yang telah diproyeksikannya ternyata mengalami kegagalan saat beberapa kali tes.
"Yang bagus-bagus dites enggak lulus. Kita mau cari tukang kebersihan atau PU. Anda mau cari yang bisa kerja berat atau yang sekolah tinggi? Kalau buat saya yang bisa kerja. Kalau yang bisa kerja tapi sekolahnya pas-pasan dites lulus enggak? Nggak lulus lah kalau dalam manajemennya," ujar Ahok.
"Kita kan maunya yang pintar-pintar ngatur manajemen dan yang bisa kerja juga. Ya, samalah seperti sopir, Anda mau cari lulus SMA atau S1? Kalau saya mau lulusan SD juga tidak apa-apa asal membawanya baik," katanya menambahkan.
Ahok mengungkapkan, dirinya berharap para pejabat tersebut dapat bekerja maksimal dan mampu menyusun manajemen dengan baik. "Lagian SOP sudah ada kok, kita juga bisa ajarin bagaimana manajemennya," pungkasnya.
Diketahui, seleksi pejabat eselon II ini sendiri telah dilakukan kepada sebanyak 30 calon. Ahok menegaskan, hasil penilaian pada tahapan wawancara nanti, dirinya akan bertemu langsung untuk menilai visi dan misi calon Kepala Dinas Pemprov DKI.
(mdk/efd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Seluruh anggota DPRD DKI Jakarta periode 2024-2029 diharapkan menjalankan tugas dan fungsinya dengan baik demi kepentingan dan kemajuan warga Jakarta.
Baca SelengkapnyaBerdasarkan penelusuran merdeka.com, ketika menjadi Wagub Jakarta mendampingi Jokowi, Ahok tercatat sebagai kader Gerindra.
Baca SelengkapnyaAhok mengungkapkan peniadaan Pilgub merupakan wacana yang sudah lama ia ketahui.
Baca SelengkapnyaAhok pun meluruskan pernyataannya soal Gibran dan Jokowi tak bisa kerja jika Prabowo memenangi Pilpres 2024.
Baca Selengkapnya“Sekarang Pak Ahok sudah di luar pemerintahan, dia bilang bu minta tugas, saya bilang sudah ada tugasnya,” jelas Megawati
Baca SelengkapnyaMuncul nama Eks Panglima TNI Jenderal (Purn) Andika Perkasa dan Eks Gubernur DKI Basuki T Purnama dari PDIP
Baca SelengkapnyaAhok di mata Said Abdullah adalah sosok pemimpin yang bekerja dengan sangat baik selama memimpin Jakarta.
Baca SelengkapnyaDjarot juga menyinggung bahwa PDIP memiliki kader asli Betawi seperti Rano Karno.
Baca SelengkapnyaMenurut RK, kemungkinan gaya kepimimpinan Pramono Anung-Rano Karno akan sama dengan Ahok
Baca SelengkapnyaAhok menyerahkan keputusan pencalonan Pilkada Jakarta kepada Tim Desk Pilkada DPP PDIP, Sekjen PDIP dan nantinya akan diputuskan oleh Megawati Soekarnoputri
Baca SelengkapnyaAhok mengatakan, dirinya mendapatkan kabar langsung dari Babah Alun mengenai rencana batal maju Pilkada Jakarta 2024.
Baca SelengkapnyaAhok pada prinsipnya siap untuk ditugaskan di mana saja oleh PDIP.
Baca Selengkapnya