Ahok ngaku sempat tanya Pemkot Jaksel alasan segel masjid Ahmadiyah
Merdeka.com - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) sempat menanyakan ke Wali Kota Jakarta Selatan Syamsudin Noor tentang alasan penyegelan rumah ibadah Jemaah Ahmadiyah di Tebet Jakarta Selatan.
"Wali kota ketemu saya, saya bilang segel alasannya apa?" kata Ahok di Balai Kota Jakarta Pusat, Rabu (15/7).
Dia juga mempertanyakan banyak rumah ibadah lain yang tak memiliki izin mendirikan bangunan kenapa tidak disegel. "Banyak rumah ibadah yang tidak ada IMB, kenapa nggak disegel juga," terang dia.
-
Bagaimana Indonesia dibentuk? Indonesia adalah negara kepulauan terbesar di Asia Tenggara, terdiri dari ribuan pulau yang membentang dari Sabang hingga Merauke.
-
Apa dasar negara Indonesia? Pancasila merupakan dasar negara Republik Indonesia.
-
Bagaimana Bhineka Tunggal Ika terwujud dalam kehidupan bangsa Indonesia? Selain menjadi semboyan dan simbol, Bhineka Tunggal Ika juga menjadi identitas bangsa Indonesia yang plural. Apalagi Bangsa Indonesia terdiri dari beragam suku, budaya dan bahasa yang berbeda.Lantas sebenarnya apa arti Bhineka Tunggal Ika dan dari mana sejarah asal usul katanya?
-
Siapa yang membuat pernyataan tentang Indonesia? Tidak ada pembahasan terkait PM Singapura sebut Indonesia sebagai negara yang tidak akan maju karena gila agama.
-
Apa formasi Indonesia? INDONESIA (formasi 3-4-2-1): Maarten Paes; Mees Hilgers, Jay Idzes, Rizky Ridho; Sandy Walsh, Thom Haye, Nathan Tjoe-A-On, Calvin Verdonk; Eliano Reijnders, Ragnar Oratmangoen; Rafael Struick.
-
Dasar hukum apa yang mengatur pemilu di Indonesia? Dasar hukum pemilu yang ada di Indonesia diatur dalam Undang-Undang (UU) Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilu.
Dia mengungkapkan penyegelan itu menghalangi kelompok keagamaan untuk beribadah. Padahal berdasarkan UUD 1945 setiap warga negara yang diberi kebebasan untuk menganut kepercayaan dan ibadahnya masing-masing
"Indonesia dibangun dari konstitusi, bukan kelompok mayoritas atau minoritas," terang dia.
Sebelumnya, Pemerintah Kota (Pemkot) Jakarta Selatan menyegel rumah yang menjadi markas Jemaah Ahmadiyah, Rabu (8/7). Pemkot Jaksel mengeluarkan Surat Peringatan 1 berisi pernyataan bahwa rumah di Jalan Bukit Duri Tanjakan Batu, RT 02/08, Tebet, Jakarta Selatan, itu tak sesuai fungsi tentang rumah ibadah dan menyalahi tata ruang.
(mdk/efd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Menag mengingatkan, bangsa Indonesia dibangun oleh berbagai macam ras, suku, budaya, hingga agama.
Baca SelengkapnyaPenyerahan sertifikat wakaf ini diharapkan dapat memberikan kepastian hukum bagi rumah ibadah yang digunakan oleh masyarakat.
Baca SelengkapnyaPrabowo menegaskan, perbedaan tak boleh menjadi suatu sekat pemisah. Sebab, perbedaan adalah sebuah kekayaan untuk Indonesia.
Baca SelengkapnyaMenurut Jokowi, Indonesia haruslah menjunjung tinggi keberagaman
Baca SelengkapnyaSalam lintas agama merupakan salah satu upaya berkesinambungan merawat kemajemukan dimiliki Indonesia.
Baca SelengkapnyaAnies mengaku akan membangun komunikasi dengan semua pihak untuk menjaga kerukunan di lingkungan masyarakat.
Baca SelengkapnyaMK menolak permohonan uji materi yang meminta agar warga negara yang tidak beragama diakui dalam UU Adminduk.
Baca SelengkapnyaSedikitnya ada lima kriteria yang harus dimiliki calon gubernur Jakarta
Baca SelengkapnyaJokowi menegaskan, masjid harus menjadi tempat mempersatukam keberagaman Indonesia.
Baca SelengkapnyaKajian izin pendirian rumah ibadah itu diungkap Menko Polhukam Mahfud MD saat melakukan orasi kebangsaan di Universitas Budhi Dharma Tangerang.
Baca SelengkapnyaAnies ditemani sang istri Fery Farhati, Co-Captain Timnas Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN), Thomas Tri Kasih Lembong.
Baca SelengkapnyaPrabowo meniru Presiden Pertama RI Soekarno yang menunjuk arsitek Nasrani untuk membangun Masjid Istiqlal.
Baca Selengkapnya