Ahok pastikan lurah 'tukang palak' dipecat sebagai PNS
Merdeka.com - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau akrab disapa Ahok memastikan bakal memecat lurah nakal yang melakukan pungli kepada warga yang hendak mengurus sertifikat tanah. Ahok tidak terima dengan perilaku lurah yang menggunakan modus baru dengan cara menyuruh warga membeli tanah yang bukan miliknya jika ingin membuat sertifikat.
Tidak tanggung-tanggung, Ahok bukan hanya memecat orang tersebut dari jabatan sebagai lurah, tapi memecatnya sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS).
"Kita akan keluarin makanya ketemu modus ini. Kita akan pecat sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS), kita akan suruh inspektorat turun. Saya dari tadi sudah minta memo ke staf saya," ujar Ahok di Kawasan Taman Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (5/5).
-
Siapa yang dipecat dari pekerjaannya? Pada 19 September, bank tersebut mengumumkan pemutusan hubungan kerja Shi dan pengeluaran dirinya dari Partai Komunis China setelah dilakukan penyelidikan terkait masalah tersebut, menurut laporan dari media China, Securities Times.
-
Siapa yang dipecat? Dari tujuh orang tersebut, dua orang polisi dipecat positif mengonsumsi narkoba.
-
Kenapa ketua KPPS dibacok? Pemicunya karena saat pencoblosan siang harinya pelaku kesal istrinya yang hamil meminta didahulukan mencoblos tetapi tidak digubris korban. OS tetap menyuruh istri pelaku mencoblos sesuai antrean.
-
Bagaimana aksi arogansi Ketua PP? Dengan nada tinggi pria itu sampai memarahi pengemudi itu hingga adu cekcok terjadi.'Koe anak e sopo? Iki wilayahku, koe seng mundur,' kata pria itu.
-
Kenapa Bulog pecat oknum buruh? 'Mengenai oknum buruh dalam video yang sedang banyak beredar tersebut merupakan tenaga harian lepas di gudang bukan karyawan BULOG, dan per hari ini buruh tersebut sudah tidak dipekerjakan lagi di Gudang.''Kemudian Kepala Gudang Banjar Kemantren 2 sebagai penanggungjawab kegiatan di Gudang kejadian sudah diberikan SP dan dimutasi', jelas Tomi.
Langkah tegas ini diambil karena sebelumnya Ahok sudah memperingatkan anak buahnya untuk tidak berlaku nakal. "Saya bilang kalau kalian curang engga usah coba-coba sama saya. Saya pelajari, saya tahu niat curangnya seperti apa. Kita akan keluarin," tegasnya.
Setiap pagi, Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama menyempatkan diri mendengar keluhan warga mengenai pelayanan publik di wilayah ibu kota. Pagi ini, pria yang akrab disapa Ahok ini mendapat laporan kinerja anak buahnya yang nakal. Masih ada beberapa lurah di Jakarta yang melakukan pungutan liar kepada warga yang hendak mengurus administrasi.
Pemprov DKI tengah menggalakkan program kemudahan pengurusan sertifikat tanah bagi warga. Namun warga justru mengadukan perilaku pejabat kelurahan yang melakukan praktik pungutan liar dengan modus baru. Semisal menyuruh warga membeli tanah tempat tinggalnya sendiri jika ingin mendapat sertifikat. Ahok mencatat ada lebih dari satu lurah yang diduga melakukan praktik pungli.
"Kalau begini orang miskin bisa bayar ke lurah ini, sudah 5 orang saya catet (nama lurahnya). Daerah Petojo juga ada, jadi kalau ini terbukti lurahnya itu enggak bener," ujar Ahok di Balai Kota, Jalan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Kamis (4/5).
Ahok tak bisa menahan emosi mendengar perilaku anak buahnya. Menurutnya, lurah-lurah itu tidak cukup sekadar dipecat, tapi harus diproses hukum. Sebab, kata dia, perilaku lurah itu telah merugikan masyarakat.
"Ini lurah ni, cek saja cek lurahnya, harus dipecat, harus dipidana. Ini berarti menipu rakyat yang ingin mendapatkan sertifikat, dulu oknum lurah, camat minta satu persen, itu juga enggak ada dasar hukumnya satu persen. Sudah kita hapus," tegasnya. (mdk/noe)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Petugas PPSU lainnya, Pipit Mulyaningsih menambahkan, Sekretaris Lurah kalau bicara selalu menyakitkan dan selalu berkata miskin ke PPSU.
Baca SelengkapnyaPetugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU) Ancol mogok usai dihina Lurah Ancol.
Baca SelengkapnyaSeluruh PNS diminta bersikap netral menghadapi Pemilu 2024 mendatang.
Baca SelengkapnyaRatu Dewa menyebut sudah meminta Inspektorat untuk melakukan verifikasi laporan resmi.
Baca SelengkapnyaPegawai berinisial NAR dipecat usai diperiksa pihak Inspektorat lembaga antirasuah.
Baca SelengkapnyaDisusul dengan permintaan maaf Johanis ke TNI dengan menyebut penyelidiknya khilaf saat OTT (Operasi Tangkap Tangan) kasus dugaan suap di Basarnas.
Baca SelengkapnyaBKN terus mengimbau seluruh pegawai ASN untuk berhati-hati di tahun politik, karena banyak hal yang dapat menyebabkan pegawai ASN terlibat politik praktis.
Baca SelengkapnyaJamia berharap permasalahan ini tidak terjadi di tempat lain
Baca SelengkapnyaBripka Nuril Huda, suami dari Luluk Sofiatul Jannah, ikut terkena imbas akibat ulah sang istri.
Baca SelengkapnyaLuluk Sofiatul Jannah alias Luluk Nuril, selebgram Probolinggo yang viral karena memarahi seorang siswi SMK berhasil lolos dari ancaman pidana.
Baca SelengkapnyaPolda Jabar memberhentikan secara tidak dengan hormat (PTDH) terhadap 28 personel Polri karena dinilai melakukan pelanggaran kode etik
Baca SelengkapnyaSuami seleb TikTok Probolinggo Luluk Nuril kini menjalani pembinaan internal Polri.
Baca Selengkapnya