Ahok sarankan sumbangan ke pengemis melalui Dinas Sosial
Merdeka.com - Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) mengimbau kepada warga untuk tidak membiasakan memberikan uang kepada para pengemis, terutama disaat bulan Ramadan. Pasalnya, berdasarkan aturan Perda DKI Jakarta No. 8 Tahun 2007 tentang Ketertiban Umum, telah diatur larangan tersebut.
"Makanya kita akan dorong jangan belenggu mereka dengan uang kita. Jadi dari Dinas Sosial akan turun dan amati. Sebenarnya sudah perdanya kan jangan kasih uang bisa ditangkap," ujar Ahok di Balai Kota Jakarta, Jumat (28/6).
Ia mengatakan lebih baik warga yang ingin memberikan uang kepada pengemis melalui Dinas Sosial. Sehingga, Dinas Sosial akan menyalurkan melalui rumah singgah maupun panti sosial yang dikelola oleh Pemprov.
-
Apa pesan ayah Ahok? 'Orang miskin tidak akan menang melawan orang kaya, orang kaya tidak akan bisa melawan pejabat' kutipan pesan sang ayah, dari pepatah Tiongkok Kuno yang jadi pendorongnya.
-
Siapa ayah Ahok? Diketahui, pria kecil ini merupakan anak dari Indra Tjahaja Purnama dan Buniarti Ningsing keturunan Tionghoa .
-
Mengapa kampanye uang di Indonesia harus dilarang? Karena itu melarang adanya kampanye uang dan menghindarinya menjadi satu cara untuk memajukan sistem politik Indonesia.
-
Kenapa Ahok prihatin dengan korupsi? Ahok pun merasa prihatin dengan nasib generasi muda di masa mendatang.
-
Bagaimana Jokowi ingin UU Perampasan Aset dikawal? 'Terakhir saya titip upayakan maksimal penyelamatan dan pengembalian uang negara sehingga perampasan aset menjadi penting untuk kita kawal bersama,' ucap Jokowi.
-
Kenapa Jokowi melarang Kaesang? 'Waduh', gitu, 'Jangan Pak Zul', katanya,' kata Zulhas di DPP PAN, Jakarta Selatan, Senin (3/6).
"Lebih baik dia ngasih uang kepada pengemis itu, melaporkan kepada Dinas Sosial tapi di sebutkan orang-orang yang Dinas Sosial yang butuh. Nanti Dinas Sosial yang bantu dia tinggal di mana," jelasnya.
Oleh karenanya, ia meminta bantuan kepada masyarakat untuk melaporkan lokasi para pengemis kepada Dinas Sosial untuk ditampung dan diberi arahan.
"Kita makanya pengen minta masyarakat juga melaporkan kepada kita. Ada LSM yang pengen turun tempelin iklan yang membelenggu anak-anak dan uang ada," katanya. (mdk/did)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Bawaslu DKI Jakarta mengingatkan warga yang kedapatan terlibat politik uang baik menerima maupun memberi bisa dikenakan sanksi pidana
Baca SelengkapnyaMegawati meminta Ahok untuk tidak berkomentar di hadapan media.
Baca SelengkapnyaAhok berandai jika ditawari dan berkesempatan menempati jabatan di pemerintahan.
Baca SelengkapnyaTeguh mengatakan, penyaluran bansos merupakan titik rawan jika dilakukan pada saat Pilkada.
Baca SelengkapnyaMenurut Ahok, penertiban jukir liar di Jakarta sulit dilakukan karena adanya pihak lain yang terlibat.
Baca SelengkapnyaMasyarakat terkini itu sudah cerdas dan pandai memilah dan menjadi wewenang rakyat juga untuk memilih paslon tertentu.
Baca SelengkapnyaAnies meminta warga mewaspadai adanya godaan berupa uang hingga Bansos bersyarat
Baca SelengkapnyaAhok pernah menjabat sebagai Gubernur Jakarta pada 2014 silam
Baca SelengkapnyaAnies mengingatkan kepada semua yang merasa mampu, supaya tidak menerima bantuan KIP.
Baca SelengkapnyaSyafrin menyebut, laporan dari masyarakat terhadap keberadaan jukir liar sangat diperlukan.
Baca SelengkapnyaAhok lebih memilih koruptor dimiskinkan dan dihukum penjara seumur hidup
Baca SelengkapnyaWamendagri Bima Arya Sugiarto menegaskan aturan tersebut dikecualikan kepada daerah yang mengalami bencana seperti NTT.
Baca Selengkapnya