Ahok sebut biaya saksi di Pilgub DKI gratis jika dibantu temanAhok
Merdeka.com - Langkah pemenangan bakal calon petahana Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dengan timnya, yakni temanAhok jelang Pilgub DKI kian masif. Bahkan, Ahok tengah mempertimbangkan temanAhok untuk dijadikan tim sukses untuk memuluskan niatnya menjadi orang nomor satu di Jakarta.
Selain itu, Ahok mengaku merasa diuntungkan dengan adanya temanAhok karena tidak harus mengeluarkan dana. Jika mereka bersedia, dia mempersilakan timnya itu untuk menjadi tim sukses dan saksi saat tahapan pemilihan suara.
"Saya enggak tahu, tergantung mereka. Pasti mungkin jadi timses untuk jadi saksi. Justru kalau jadi saksi kita nggak bayar lagi," kata Ahok di Balai kota, Jakarta, Senin (23/5).
-
Bagaimana cara Pilkada DKI 2017? Pemilihan umum Gubernur DKI Jakarta 2017 (disingkat Pilgub DKI 2017) dilaksanakan pada dua tahap, yaitu tahap pertama di tanggal 15 Februari 2017 dan tahap kedua tanggal 19 April 2017 dengan tujuan untuk menentukan Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta periode 2017–2022.
-
Kenapa Ahok ingin jadi pejabat? Pesan Sang Ayah Pengalaman sering diperas oknum pejabat membuatnya terobsesi ingin menjadi pejabat. Ditambah pesan dari sang ayah sebelum meninggal. Pesan ini juga mendorongnya untuk jadi pejabat yang jujur dan membawa perubahan positif.
-
Bagaimana Pilkada DKI 2017 dijalankan? Pilkada DKI Jakarta 2017 merupakan salah satu pemilihan kepala daerah yang paling menonjol dalam sejarah Indonesia karena berbagai dinamika politik dan sosial yang terjadi.
-
Siapa saja kandidat yang bertarung di Pilkada DKI 2017? Pada putaran pertama, ada tiga pasangan calon: Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) - Djarot Saiful Hidayat; Anies Baswedan - Sandiaga Uno; dan Agus Harimurti Yudhoyono - Sylviana Murni.
-
Apa tugas Ahmad Sahroni di Pilgub DKI Jakarta? Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus akhirnya menunjuk Bendahara Umum (Bendum) Partai NasDem, Ahmad Sahroni sebagai ketua pemenangan untuk pasangan Ridwan Kamil - Suswono di Jakarta.
-
Siapa yang setuju dengan Ahok tentang korupsi? Perbincangan kedua tokoh tersebut turut menuai beragam tanggapan dari publik.
Dengan dukungan ini, Ahok pun 'pede' bakal tetap maju bersama Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah DKI, Heru Budi Hartono secara independen. Meskipun saat ini, katanya, sudah ada 2 partai yang bersedia mendukungnya, di antaranya Partai Hanura dan Partai NasDem.
"Tetap (maju independen), kita harus menghargai temanAhok yang kumpulkan KTP. Itu yang perlu saya sampaikan ke teman-teman juga ke partai, saya bukan anti partai," tegasnya.
"Cuma ada anak muda yang (anti) politik dan mereka punya stigma partai itu buruk. Saya sampaikan partai itu enggak buruk," sambung Ahok.
Untuk diketahui, saat ini temanAhok sudah berhasil mengumpulkan 869.706 dukungan berupa KTP warga Jakarta.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Menurut Bobby, seluruh partai berhak mencalonkan nama-nama di Pilkada Sumut 2024.
Baca SelengkapnyaAhok pada prinsipnya siap untuk ditugaskan di mana saja oleh PDIP.
Baca SelengkapnyaAhok mengaku ditugaskan untuk membantu PDIP dalam pemenangan pilkada.
Baca SelengkapnyaSedikitnya ada lima kriteria yang harus dimiliki calon gubernur Jakarta
Baca SelengkapnyaAhok juga menepis isu menjadi 'Kuda Putih' Jokowi dalam Pemilu 2024
Baca SelengkapnyaPantas mengatakan, kemungkinan partainya bakal mengumumkan nama bakal calon gubernur pada Mei 2024 mendatang
Baca SelengkapnyaPramono mengklaim Ahok akan membantu dirinya dan Rano Karno di Pilkada Jakarta 2024.
Baca SelengkapnyaAhok sudah berkomunikasi dengan politisi PDIP Landen Marbun dan Ketua DPD PDIP Sumatera Utara Rapidin Simbolon.
Baca SelengkapnyaAhok pernah menjabat sebagai Gubernur Jakarta pada 2014 silam
Baca SelengkapnyaAhok mengaku heran bakal pasangan calon jalur independen Pilkada Jakarta 2024 Dharma Pongrekun-Kun Wardana bisa dengan mudah lolos tahapan Pilkada Jakarta 2024.
Baca SelengkapnyaAhok menyatakan kubu KIM plus yang mengusung Ridwan Kamil akan malu jika kalah melawan kotak kosong.
Baca SelengkapnyaKetua DPP PDIP Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok menyatakan siap maju Pilkada
Baca Selengkapnya