Ahok sebut justru manusia perahu yang kejam kepada anak istrinya
Merdeka.com - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) mengaku heran dengan 'drama' yang dilakukan manusia perahu yang hingga saat enggan direlokasi ke rusun meskipun bangunan tempat tinggalnya sudah rata dengan tanah.
Mereka, kata Ahok, saat ini memilih bertahan di atas perahu meskipun Pemprov DKI telah menawarkan fasilitas yang sangat baik.
Manusia perahu ini memang mayoritas berprofesi sebagai nelayan. Ahok menilai sikapnya yang bersikeras bertahan di atas perahu justru membuat anak istri mereka menderita.
-
Siapa ayah Ahok? Diketahui, pria kecil ini merupakan anak dari Indra Tjahaja Purnama dan Buniarti Ningsing keturunan Tionghoa .
-
Apa pesan ayah Ahok? 'Orang miskin tidak akan menang melawan orang kaya, orang kaya tidak akan bisa melawan pejabat' kutipan pesan sang ayah, dari pepatah Tiongkok Kuno yang jadi pendorongnya.
-
Siapa yang dianggap seperti anak sendiri oleh Ibu Ahok? Tuai Sorotan Momen tersebut Mendapat Sorotan Netizen: Pujian untuk Hubungan Akrab Puput dan Ibu Mertua yang Telah Menganggapnya Seperti Anak Sendiri.
-
Kenapa anak merasakan sedihnya ibu? Sejak masa kehamilan, hubungan antara ibu dan anak sudah mulai terjalin. Ketika seorang ibu hamil, bayi yang ada di dalam kandungannya dapat merasakan emosi yang dialami oleh sang ibu. Oleh karena itu, saat ibu merasa bahagia atau sedih, hormon yang dikeluarkan oleh tubuhnya dapat memengaruhi kondisi bayi.
-
Bagaimana anak merasakan sedihnya ibu? Anak-anak memiliki kemampuan intuitif yang sangat tinggi. Mereka mampu memahami bahasa tubuh dan ekspresi wajah dengan cukup baik. Seiring waktu, mereka belajar untuk mengenali perubahan emosi pada orang-orang di sekitarnya, terutama yang dialami oleh ibu mereka. Anak-anak dapat merasakan ketegangan, kecemasan, atau kebahagiaan yang dirasakan oleh ibu hanya melalui ekspresi wajah dan gerakan tubuh yang ditunjukkan.
-
Kenapa Ahok prihatin dengan korupsi? Ahok pun merasa prihatin dengan nasib generasi muda di masa mendatang.
"Jadi orang-orang ini menurut saya bukan kita yang kejam, dia yang kejam kepada anak istrinya. Menyandera anak istrinya supaya menderita supaya mendapatkan empati," kata Ahok di IRTI Monas, Jakarta, Senin (25/4).
Pertama, fasilitas ganti rugi yang disediakan untuk korban penggusuran adalah rusun Kapuk Muara. Selain rusun, Ahok mengaku sedang menyiapkan sejumlah kanal, semisal di Muara Angke agar para nelayan agar perahu-perahu mereka bisa disandarkan.
"Sekarang saya tanya, manusia perahu itu kan nelayan, kamu tau enggak Kapuk Muara itu dibangun rusun demi untuk nelayan. Buat nelayan bisa buat taruh kapal, Angke juga lagi siapin kanal bangun buat nelayan," terangnya.
"Sekarang saya tanya, kamu sebagai ortu, anak anda sudah saya pindahkan ke Kapuk Muara, nelayan bisa taruh perahu di sana, mau di Marunda, Cilincing, Cakung Drain bisa parkir perahu, di Kanal Banjir timur hilirnya bisa parkir perahu, kalau kamu asli nelayan kenapa bisa tidur perahu?" lanjut Ahok.
Menurutnya, dia juga telah berkoordinasi dengan Pelindo agar tidak mengusir nelayan-nelayan yang menyandarkan kapalnya di Pelabuhan Sunda Kelapa. Kapal-kapal ini dapat dimanfaatkan nelayan untuk mengantar turis-turis berkeliling.
"Jadi kamu ini nelayan maunya apa? Terus kamu bilang saya mau antar turis, saya (nelayan) mau nganter turis nih, saya (Ahok) pernah naik perahu turis di Sunda Kelapa, justru saya lagi merapikan itu," tambah Ahok.
Selain itu, bagi anak-anak nelayan, Ahok akan memberikan kartu Jakarta Pintar (KJP) yang dapat membantu menunjang proses belajar anak. Lengkap pula dengan bus operasional untuk antar jemput anak-anak mereka dari sekolah dan rusun.
"Anak anda saya kasih KJP, dijemput bus sekolah ya kan, mau kurang apa lagi, mau kerja ya saya latih, perahu masih ada. Nanti saya siapkan di pulau seribu udah jalan tambak ikan kerapu, sudah hasil 150 ton tambak itu, kita sekarang lagi mau bangun rusun di sana di pulau Seribu," jelasnya.
Ditambahkannya, Ahok menegaskan upaya penertiban kawasan Pasar Ikan, Museum dan Kawasan Luar Batang adalah untuk menata kembali kawasan tersebut aga lebih cantik dan indah. Upaya ini dilakukan justru untuk menarik turis agar mau berdatangan di kawasan itu.
"Saya bilang museum bahari termasuk gudang rempah2 voc, di dalamnya biar hidup ada hawa taruh PKL jual souvenir. Kalau kamu rapikan kayak kota tua, banyak enggak yang datang? Banyak," pungkas orang nomor satu DKI.
(mdk/ren)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pelaku sengaja membuat video penyiksaan yang dilakukan terhadap ke tiga anaknya.
Baca SelengkapnyaPelaku APS diketahui adalah ayah tiri dari korban dan ATH adalah ibu kandung dari korban MRS.
Baca SelengkapnyaJulieghtin menjelaskan kronologi berawal saat pelaku menanyakan kepada istrinya siapa laki-laki pertama yang menidurinya.
Baca SelengkapnyaSeorang ibu di Surabaya menyiksa anak kandungnya sendiri yang masih berumur 9 tahun secara sadis.
Baca SelengkapnyaBerikut momen dramatis pria bertato tak berdaya di hadapan 'peri' imut.
Baca SelengkapnyaPerbuatan pria berinisial AW (35) di Kecamatan Bangsal, Mojokerto, ini benar-benar melampaui batas. Dia tega memerkosa istri anak tirinya.
Baca SelengkapnyaSeolah belum rela ditinggal merantau, ayah ini rela menghentikan motornya di lampu merah demi kembali melihat anaknya.
Baca SelengkapnyaSeorang pria berinisial W tega menganiaya anak kandungnya yang berusia 6 tahun dan merekam aksinya yang kemudian viral.
Baca SelengkapnyaPolisi menangkap pelaku pembunuhan pengusaha roti di Maros.
Baca SelengkapnyaAhok divonis dua tahun penjara dalam kasus penistaan agama pada 9 Mei 2017.
Baca SelengkapnyaHingga kini, kepolisian masih melakukan pemeriksaan lebih lanjut kaitan dengan kejadian itu.
Baca Selengkapnya