Ahok sebut Pemprov DKI juga bisa tuntut warga penyebab banjir
Merdeka.com - Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama ( Ahok ) mengakui saat ini jalan-jalan Jakarta masih banyak yang rusak akibat banjir yang melanda beberapa waktu lalu. Atas kondisi itu, Pemprov DKI bisa dituntut oleh pengguna jalan.
"Makanya kita kerjakan urusan kita aja, masalah tuntut menuntut kalau kamu jatuh gara-gara lubang terus kamu mati bisa tuntut pemerintah," ujar Ahok di Balai Kota, Jakarta Pusat, Senin (27/1).
Menurut Ahok , banyaknya jalanan rusak tersebut akibat kelakuan warga yang tinggal di bantaran kali dan sungai sehingga menyebabkan aliran air tidak lancar serta banjir. Ahok menegaskan pemerintah bisa saja menuntut warga-warga tersebut lantaran tinggal di bantaran kali.
-
Kenapa Jakarta banjir? 'Penyebab curah hujan tinggi dan luapan Kali Ciliwung,' ujar dia.
-
Di mana saja Jakarta banjir? Data itu dihimpun hingga Jumat 15 Maret 2024 pada pukul 04:00 WIB. 'Kenaikan status Bendung Katulampa dan Pos Pantau Depok menjadi Siaga 3 (Waspada) dari sore hingga malam hari serta menyebabkan genangan di wilayah DKI Jakarta,' kata Kepala Pelaksana BPBD DKI Jakarta, Isnawa Adji dalam keterangan tertulis, Jumat (15/3).Adapun data wilayah terdampak diantaranya Jakarta Selatan.
-
Apa dampak dari banjir? Banjir tidak hanya menghancurkan rumah dan infrastruktur, tetapi juga mengakibatkan kerugian ekonomi yang signifikan.
-
Apa yang Jokowi ajak untuk ditanggulangi? 'Selain itu kejahatan maritim juga harus kita tanggulangi seperti perompakan, penyelundupan manusia, narkotika, dan juga ilegal unregulated unreported IUU Fishing,'
-
Bagaimana Jokowi meminta kepala daerah mengelola anggaran? 'Fokus. Jangan sampai anggaran diecer-ecer ke dinas-dinas semuanya diberi skala prioritas enggak jelas. Ada kenaikan 10% semua diberi 10 persen. Enggak jelas prioritasnya yang mana,' kata Jokowi.
-
Apa yang dilakukan Polisi saat banjir? Satlantas Polres Rohil terpaksa melakukan buka tutup arus lalu lintas agar kendaraan berjalan lancar.
"Anda boleh tuntut pemerintah, pemerintah juga bisa tuntut warga yang sungai yang melanggar peraturan. Jadi, LSM yang ngomong harus adil, hukum tidak memihak lo, jangan karena miskin rakyat oleh di atas hukum, enggak ada ceritanya," tegas dia.
Ahok menambahkan apabila hukum ditegakkan maka Pemprov DKI bisa menuntut warga yang melanggar aturan.
"Kalau Anda mau terapkan hukum. Anda boleh tuntut pemerintah, tapi kita juga bisa menuntut rakyat dong. Tapi faktanya kita tidak pernah bisa tuntut. Dudukin jalan di Tanah Abang mereka enggak pernah dituntut kok, enak-enak aja," pungkas dia. (mdk/ren)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ahok menilai jika memang penggusuran paling banyak terjadi di era pemerintahannya, berarti programnya mendirikan banyak rusunawa berhasil.
Baca SelengkapnyaRidwan Kamil menyebut Ahok gubernur paling banyak melakukan penggusuran, bahkan menyebut paling brutal.
Baca SelengkapnyaAhok pernah menjabat sebagai Gubernur Jakarta pada 2014 silam
Baca SelengkapnyaSyafrin menyebut, laporan dari masyarakat terhadap keberadaan jukir liar sangat diperlukan.
Baca SelengkapnyaCalon Gubernur Jakarta nomor urut 3 Pramono Anung meninjau bantaran kali Krukut di Mampang Prapatan, Jakarta, Selasa (15/10).
Baca SelengkapnyaJokowi menuturkan penebangan pohon di hulu sungai membuat bencana banjir terjadi.
Baca SelengkapnyaMenurut Ahok, penertiban jukir liar di Jakarta sulit dilakukan karena adanya pihak lain yang terlibat.
Baca SelengkapnyaSedikitnya ada lima kriteria yang harus dimiliki calon gubernur Jakarta
Baca SelengkapnyaBanjir melanda kota Depok sejak sore hingga menjelang malam.
Baca SelengkapnyaPersoalan di Jakarta menjadi konten perdana yang diunggah Ahok di 2024.
Baca SelengkapnyaJokowi meminta agar Pemda melakukan pengembangan dari proyek yang diselesaikan pemerintah pusat.
Baca SelengkapnyaSaking lemahnya hukum, Ahok heran melihat bekas tahanan koruptor yang justru semakin kaya.
Baca Selengkapnya