Ahok sebut warga harus sedikit dipaksa soal pelarangan motor
Merdeka.com - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama menyadari kebijakan yang dikeluarkan Pemprov DKI berupa pelarangan sepeda motor untuk melintas di jalan protokol memang masih mengundang sejumlah kontradiksi di masyarakat. Hal itu dikatakannya usai mengikuti upacara gabungan antara Pemprov DKI, TNI, dan polisi, di Mako Marinir, Jalan Raya Cilandak KKO, Pasar Minggu, Jakarta Selatan.
"Pastilah, karena orang-orang itu sudah biasa pakai motor. Kita kan kalau mau mengubah sesuatu itu memang susah. Dulu waktu baru keluar mesin komputer aja, orang mau ganti mesin tik di kantor-kantor itu malas," kata Ahok di Mako Marinir Cilandak, Jakarta Selatan, Senin (19/1).
Namun, Ahok yakin bahwa dengan sedikit menerapkan kebijakan yang bersifat memaksa, polemik terkait pelarangan sepeda motor untuk melintas di sejumlah jalan di DKI Jakarta itu dengan sendirinya akan redam. Apalagi, jika masyarakat sudah merasakan manfaatnya, maka dia yakin bahwa kebijakan itu akan bisa dimengerti dengan baik oleh mereka yang tidak setuju, terutama para pengguna kendaraan bermotor.
-
Bagaimana rencana mengurangi macet di Jakarta? Pemerintah Provinsi DKI Jakarta masih mengkaji rencana perubahan jam kerja di DKI Jakarta yakni masuk pada jam 08.00 WIB dan 10.00 WIB dengan harapan dapat mengurangi kemacetan hingga 50 persen.
-
Apa yang dilakukan untuk kurangi macet di Jakarta? Pemerintah Provinsi DKI Jakarta masih mengkaji rencana perubahan jam kerja di DKI Jakarta yakni masuk pada jam 08.00 WIB dan 10.00 WIB dengan harapan dapat mengurangi kemacetan hingga 50 persen.
-
Gimana cara pemerintah menjaga keselamatan pemudik motor? Melihat animo masyarakat yang tinggi, pemerintah berupaya menjaga keselamatan pemudik motor. Salah satunya dengan menyediakan rest area di sejumlah titik.
-
Bagaimana kemacetan di Jakarta berkurang? Sehingga, Latif mengatakan kemacetan yang kerap terjadi setiap jam pulang kerja akan berkurang mulai besok.
-
Apa yang akan dilakukan Dishub Jakarta? Dishub DKI Jakarta bakal melakukan rekayasa lalu lintas (lalin) saat penyelenggaraan LPS Monas Half Marathon yang digelar Minggu besok, 30 Juni 2024.
-
Apa yang dilakukan Pemprov DKI untuk macet? Langkah ini merupakan salah satu cara untuk mengatasi kemacetan Jakarta.
"Biasa kan, emang mesti dipaksa sedikit. Tapi nanti lama-lama orang akan tahu manfaatnya kok," kata Ahok.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ahok Kritik Pemprov DKI Ingin Hapus NIK Penduduk di Luar Domisili: Fokus Aja Buat Perut Warga Kenyang!
Baca SelengkapnyaAhok bahkan mengomentari kebijakan Gubernur Jakarta periode 2017-2022 Anies Baswedan terkait pergantian nama jalan di ibu kota.
Baca SelengkapnyaSangat disayangkan jika dukungan tersebut jadi dalih untuk memaksa masyarakat untuk beralih ke kendaraan listrik.
Baca SelengkapnyaWali Kota Depok Mohammad Idris mengeluarkan kebijakan baru untuk mengurangi polusi udara. Naik motor wajib dua orang, naik mobil minimal tiga orang.
Baca SelengkapnyaPolisi Imbau Masyarakat Tidak Gunakan Motor Jika Mudik Lebih Dari 50 Kilometer
Baca SelengkapnyaPenjabat Gubernur (Pj) DKI Jakarta, Heru Budi Hartono, minta pengendara yang melawan arus harus ditindak tegas.
Baca Selengkapnya