Ahok sebut warga Pasar Ikan sengsarakan keluarga tinggal di perahu
Merdeka.com - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama menyarankan warga Pasar Ikan, Penjaringan yang bertahan untuk pindah ke rumah susun (Rusun). Mereka bisa memilih salah satu rusun yang disediakan, seperti di Marunda, Rawa Bebek, Kapuk Muara, Cakung Barat, dan Tipar Cakung.
Seperti diberitakan sebelumnya, sebagian warga memilih tinggal di atas perahu. Mereka menolak pindah ke rusun dengan pelbagai alasan. Salah satunya, mereka berdalih jarak antara rusun dengan laut jauh.
"Manusia perahu (bertahan) karena urusan kerja di sana. Saya mau tanya, di Rusun Marunda, ada kanal banjir timur, segala macam. Ada nelayan enggak di Cilincing dan Cakung? Ada," katanya di Balaikota DKI Jakarta, Kamis (14/4).
-
Kenapa Rumah Apung Tambaklorok dibuat? Rumah yang dibangun dengan anggaran Rp1 miliar itu merupakan eksperimen dari Kementerian PUPR.
-
Rumah Apung Tambaklorok untuk apa? Rumah ini menjadi contoh konstruksi rumah di wilayah pasang surut yang anti banjir dan gempa karena bisa mengapung mengikuti tinggi permukaan air.
-
Dimana Rumah Apung Tambaklorok berada? Di pesisir Kota Semarang, terdapat sebuah rumah unik yang mengapung di atas air. Namanya rumah apung Tambaklorok.
-
Kenapa pria itu tinggal di kolong rumah? 'Ini adalah situasi yang aneh, tetapi mungkin bukan hal yang tidak biasa. Saat ini, orang-orang memang mencari tempat berlindung.'
-
Dimana Kampung Teko yang tenggelam di Jakarta berada? Genangan air terlihat memenuhi kawasan permukiman di Kampung Teko, Kelurahan Kapuk, Cengkareng, Kota Jakarta Barat.
-
Mengapa rumah hook dianggap membawa kesialan? Konon, rumah yang terletak di sudut terbuka ini rentan menerima energi negatif yang dapat menyebabkan masalah dan bencana.
Menurutnya, Pemprov DKI Jakarta telah menyiapkan fasilitas penunjang, sehingga kehidupan nelayan akan lebih baik. Semisal bus gratis dan Kartu Jakarta Pintar (KJP) untuk anak-anak.
"Buat apa sengsarakan keluarga. Jadi kan ini politik namanya, sengaja tingal di perahu, ya tinggal saja," tambahnya.
Pemprov DKI Jakarta terus melakukan penertiban di Pasar Ikan demi melangsungkan proyek penataan kawasan Wisata Bahari Sunda Kelapa. Setelah bangunan liar ditertibkan, Pemprov DKI akan melakukan pemasangan sheet pile atau dinding turap mulai dari Pasar Ikan hingga menuju ke laut.
(mdk/hhw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ahok Kritik Pemprov DKI Ingin Hapus NIK Penduduk di Luar Domisili: Fokus Aja Buat Perut Warga Kenyang!
Baca SelengkapnyaAhok menilai jika memang penggusuran paling banyak terjadi di era pemerintahannya, berarti programnya mendirikan banyak rusunawa berhasil.
Baca SelengkapnyaTak ada yang mau menolong, aksi heroik nelayan lindungi anak-anaknya saat terombang ambing di lautan selama 2 jam ini viral.
Baca SelengkapnyaRidwan Kamil menyebut Ahok gubernur paling banyak melakukan penggusuran, bahkan menyebut paling brutal.
Baca SelengkapnyaTidak ada lagi jalan setapak menuju desa. Semua tenggelam dalam rob.
Baca SelengkapnyaDulunya kampung ini indah banyak pohon buah dan bioskop. Namun sekarang hampir tenggelam.
Baca SelengkapnyaSebetulnya ada wacana warganya akan di relokasi ke sebuah rusun yang nantinya bakal disiapkan oleh Pemprov.
Baca SelengkapnyaPrabowo tinjau 200 uniit rumah apung gratis untuk warga nelayan yang kerap terdampak bencana banjir rob dan abrasi.
Baca SelengkapnyaIkan yang diasap bervariasi, mulai dari ikan air laut hingga ikan air tawar
Baca SelengkapnyaPotret kehidupan nelayan di tengah laut saat mencari ikan. Terombang-ambing saat hujan badai.
Baca SelengkapnyaWilayah pesisir Jakarta Utara bukan hanya menjadi langganan banjir rob sebagai dampak krisis iklim, tetapi juga menghadapi krisis air bersih.
Baca SelengkapnyaPersoalan di Jakarta menjadi konten perdana yang diunggah Ahok di 2024.
Baca Selengkapnya