Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Ahok sindir Organda DKI: Selama 10 tahun beres enggak, kerjanya apa?

Ahok sindir Organda DKI: Selama 10 tahun beres enggak, kerjanya apa? ahok hadir rapat apbd dki. ©2015 merdeka.com/imam buhori

Merdeka.com - Hubungan Pemprov DKI dan mitra kerjanya di bidang transportasi, Organda, belakang sedang memanas. Sebab Organda dinilai menolak keras soal kebijakan Ahok, sapaan Basuki, yang menerapkan tarif per kilometer pada Angkutan Perbatasan Terintegrasi Busway (APTB).

Ahok heran atas dasar apa Organda begitu ngotot menolak kebijakan itu. Harusnya, Organda mendukung segala kebijakan yang fokus pada pembenahan transportasi. Dia justru mengkritisi keberadaan Organda puluhan tahun bekerja tapi tak menghasilkan kinerja apa-apa.

"Dulu kita ngarepin Organda itu biar beres. Tapi selama puluhan tahun beres enggak warga DKI? Jadi Organda kerjanya apa?" sindir Ahok di Balai Kota Jakarta, Kamis (7/5).

Dia menjelaskan sikap tegas menyetop APTB bukan tanpa alasan. Sebab membiarkan APTB berjalan menerapkan tarif per kilometer hanya akan merugikan warga Jakarta terlebih yang sudah lama menggunakan Transjakarta. Dalam pandangannya, APTB banyak sekali pelanggaran sehingga perlu ditata.

"Organda silakan, Organda mau mensejahterakan sopir, pemilik bus atau hanya pengurus-pengurus? Saya tinggal Organda kalau gini caranya. Silakan kalau tidak mau ikut. Saya mau selamatin pengusaha bus yang mau tinggal duduk enak dengan rupiah per kilometer. Saya mau selamatin sopir bus, warga DKI dengan cara 24 jam ada bus. Intinya kita tambah bus," tutur Ahok.

Dengan sistem per kilometer ini, kata Ahok, pengusaha yang ingin bergabung dipersilakan ikut lelang. Bila memenuhi standar yang ditetapkan DKI maka boleh mengaspal di Jakarta.

"Jadi kita ada pola begitu lelang rupiah per kilometer siapapun punya bus asal memenuhi spesifikasi standar, Anda boleh ikut. Tapi harus ikutin harga lelang terendah," kata mantan Bupati Belitung ini.

Dia yakin kacaunya pengelolaan APTB saat ini karena sudah terpelihara sejak dulu.

"Dulu emang betul ada oknum saya yang main. Oke kalau sama Organda temen lah. Saya enggak tahu trayek diciptain ada APTB lah. APTB itu kebijakan yang salah," jelas Ahok menegaskan lagi.

(mdk/lia)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Ahok Blak-Blakan Ada Orang Pemda di Balik Parkir Liar, Ini Respons Kadishub Jakarta
Ahok Blak-Blakan Ada Orang Pemda di Balik Parkir Liar, Ini Respons Kadishub Jakarta

Syafrin menyebut, laporan dari masyarakat terhadap keberadaan jukir liar sangat diperlukan.

Baca Selengkapnya
Ahok Sebut Penertiban Juru Parkir Liar Terkendala di Pemda, Diduga Ada Pembagian Uang
Ahok Sebut Penertiban Juru Parkir Liar Terkendala di Pemda, Diduga Ada Pembagian Uang

Menurut Ahok, penertiban jukir liar di Jakarta sulit dilakukan karena adanya pihak lain yang terlibat.

Baca Selengkapnya
Ahok Klaim Beri Masukan untuk Pembangunan IKN tapi Tak Dijalankan Jokowi
Ahok Klaim Beri Masukan untuk Pembangunan IKN tapi Tak Dijalankan Jokowi

Basuki Tjahja Purnama alias Ahok meluruskan dirinya bukanlah orang yang menolak pembangunan IKN yang telah dicanangkan Presiden Jokowi.

Baca Selengkapnya
Ahok Bicara soal Pemimpin Jakarta dan Solusi Atasi Kemacetan
Ahok Bicara soal Pemimpin Jakarta dan Solusi Atasi Kemacetan

Ahok bahkan mengomentari kebijakan Gubernur Jakarta periode 2017-2022 Anies Baswedan terkait pergantian nama jalan di ibu kota.

Baca Selengkapnya
Anies Kritik Jokowi Lebih Banyak Bangun Jalan Tol Ketimbang Jalan Umum, Pemerintah Respons Begini
Anies Kritik Jokowi Lebih Banyak Bangun Jalan Tol Ketimbang Jalan Umum, Pemerintah Respons Begini

Capres Anies mengkritik pemerintahan Jokowi yang banyak melakukan pembangunan infrastruktur jalan tapi berbayar (jalan tol).

Baca Selengkapnya
PKS Nilai Heru Budi Lamban Kembangkan Kota Berorientasi Transit
PKS Nilai Heru Budi Lamban Kembangkan Kota Berorientasi Transit

Kota berorientasi transit, juga dapat mendorong penggunaan transportasi publik oleh masyarakat.

Baca Selengkapnya
Nabilah DPRD Jakarta Sentil Dinas SDA: Proyek Gorong-Gorong Memperbaiki atau Merusak?
Nabilah DPRD Jakarta Sentil Dinas SDA: Proyek Gorong-Gorong Memperbaiki atau Merusak?

Kritik ini muncul setelah Nabilah menerima banyak keluhan warga di daerah pemilihannya di Jakarta Selatan.

Baca Selengkapnya
Azas Tigor Kasih Anies Nilai 5 dari 100 selama Jadi Gubernur DKI
Azas Tigor Kasih Anies Nilai 5 dari 100 selama Jadi Gubernur DKI

Tigor mengungkap sederet program Anies yang dianggap banyak kegagalan

Baca Selengkapnya
Anies Heran Sering Ditanya Proyek IKN: Apa Ada Masalah ya Sebetulnya?
Anies Heran Sering Ditanya Proyek IKN: Apa Ada Masalah ya Sebetulnya?

Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/Kepala Bappenas Suharso Monoarfa menyebut, pembangunan IKN sudah mencapai 26 persen.

Baca Selengkapnya
Ahok Sampai Heran Lihat Koruptor Harta Sudah Disita, Pas Bebas Lebih Kaya Naik Roll-Royce
Ahok Sampai Heran Lihat Koruptor Harta Sudah Disita, Pas Bebas Lebih Kaya Naik Roll-Royce

Saking lemahnya hukum, Ahok heran melihat bekas tahanan koruptor yang justru semakin kaya.

Baca Selengkapnya
Ahok Kritik Pemprov DKI Ingin Hapus NIK Penduduk di Luar Domisili: Fokus Aja Buat Perut Warga Kenyang!
Ahok Kritik Pemprov DKI Ingin Hapus NIK Penduduk di Luar Domisili: Fokus Aja Buat Perut Warga Kenyang!

Ahok Kritik Pemprov DKI Ingin Hapus NIK Penduduk di Luar Domisili: Fokus Aja Buat Perut Warga Kenyang!

Baca Selengkapnya
Sejarah Kemacetan Jakarta Sejak 1960
Sejarah Kemacetan Jakarta Sejak 1960

Jakarta dan macet dua hal yang sulit dipisahkan. Berbagai upaya pemerintah untuk mengatasi masalah ini masih belum membuahkan hasil yang signifikan.

Baca Selengkapnya