Ahok soal APBD DKI: Saya enggak mau ribut lagi
Merdeka.com - Pemotongan APBD DKI Jakarta tahun anggaran 2015 oleh Kementerian Dalam Negeri mencapai Rp 3,6 triliun. Namun hal itu tak membuat Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) pusing. Dia mengaku lebih mementingkan kebutuhan akan cairnya dana tersebut, bagi sejumlah program Pemprov DKI Jakarta yang saat ini sudah berjalan sebagian.
"Saya enggak mau ribut lagi," kata Ahok di Balai Kota DKI Jakarta, Senin (20/4).
APBD DKI Jakarta 2015 saat ini jumlahnya hanya sebesar Rp 69,28 triliun. Nilai yang akhirnya disetujui oleh Direktorat Keuangan Daerah Kemendagri ini jelas lebih kecil, dari pagu pada tahun anggaran 2014 yang mencapai angka sebesar Rp 72,9 triliun.
-
Siapa yang bilang Ahok dukung Ganjar gak ngaruh? 'Itu menurut saya too little too late, atau bahkan enggak ngaruh sama sekali,' ujar Habiburokhman di Media Center TKN, Jakarta Selatan, Senin (5/2).
-
Kenapa Ahok dukung Ganjar? Pemicu utamanya karena Ahok ingin mengkampanyekan pasangan Ganjar Pranowo dan Mahfud MD.
-
Bagaimana Ahok dukung Ganjar? Menjelang hari pencoblosan, sejumlah pejabat negara makin terang-terangan memberikan dukungan kepada pasangan calon presiden dan wakil presiden. Baru-baru ini, Komisaris Utama PT Pertamina (Persero) Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok mundur dari jabatannya. Pemicu utamanya karena Ahok ingin mengkampanyekan pasangan Ganjar Pranowo dan Mahfud MD.
-
Kenapa Ahok prihatin dengan korupsi? Ahok pun merasa prihatin dengan nasib generasi muda di masa mendatang.
-
Kenapa Golkar tidak khawatir jatah menteri mereka berkurang? Terlebih, kata Doli, antara Prabowo dengan Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto intens berkomunikasi. Sehingga, keduanya sudah saling memahami.
-
Apa kata Habiburokhman tentang Ahok dukung Ganjar? 'Itu menurut saya too little too late, atau bahkan enggak ngaruh sama sekali,' ujar Habiburokhman di Media Center TKN, Jakarta Selatan, Senin (5/2).
Namun Ahok mengakui jika pemotongan oleh Kemendagri itu, merupakan akibat dari perseteruannya dengan DPRD DKI Jakarta mengenai legalitas pagu APBD 2015.
Hal ini jelas jauh lebih baik, lanjut Ahok, daripada membiarkan dana siluman yang menjadi benalu di APBD DKI Jakarta, ikut masuk disetujui oleh Kemendagri di tahun anggaran 2015 ini.
"Kamu maksa saya buat baik-baikin DPRD yang jelas-jelas masukin dana siluman? Kan lucu gitu lho. Dia pintar cari undang-undang yang bisa buat anggaran kita dipotong. Tapi ya udah lah. Daripada saya banyak omong lagi, nanti dia coret lagi tuh semua. Kan gila," pungkasnya.
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Anies merasa tak perlu memberikan penilaian terkait Pemprov DKI.
Baca SelengkapnyaAhok pun meluruskan pernyataannya soal Gibran dan Jokowi tak bisa kerja jika Prabowo memenangi Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaHeru pun mempersilakan calon yang ingin berkontestasi di Pilkada Jakarta berlaga dengan cara yang sehat
Baca SelengkapnyaMenteri ATR juga tidak menampik bahwa masih ada sejumlah permasalahan soal lahan yang ada di IKN.
Baca SelengkapnyaPenggunaan anggaran tersebut harus tetap dilakukan secara hati-hati seperti pada tahun-tahun sebelumnya.
Baca SelengkapnyaAhok juga menepis isu menjadi 'Kuda Putih' Jokowi dalam Pemilu 2024
Baca SelengkapnyaAhok mengaku belum menerima pesan WhatsApp dari Cagub Jakarta Ridwan Kamil.
Baca SelengkapnyaAhok menegaskan ada upaya adu domba dengan memotong ucapanya
Baca SelengkapnyaAHY mengaku tidak tertarik dengan hak angket karena Pemilu sudah berjalan baik.
Baca SelengkapnyaGibran menganggap kritikan dari Ahok merupakan hal yang biasa.
Baca SelengkapnyaAda asumsi Ahok turut berkontribusi atas pendirian PSI.
Baca SelengkapnyaAhok mengundurkan diri sebagai Komut PT Pertamina (Persero)
Baca Selengkapnya