Ahok semringah saat lihat spanduk PIB di Pulau Kelapa
Merdeka.com - Calon Gubernur DKI Jakarta nomor urut dua Basuki Tjahaja Purnama sempat semringah saat melihat ada spanduk Partai Indonesia Baru (PIB) ketika blusukan ke Pulau Kelapa, Kepulauan Seribu. Dia seakan tidak percaya spanduk partai yang pertama kali diikuti masih ada.
Cerita bermula saat Basuki atau akrab disapa Ahok ini meninjau penyulingan air laut. Tak sengaja, dia melihat spanduk PIB tersebut terpasang di sebuah petak bangunan yang sudah tidak terpakai.
"Wah itu spanduk partai lama gue masih ada," katanya di lokasi, Senin (30/1).
-
Apa yang bikin kagum di Pulau Kelapa? Pemandangan Bawah Lautnya Bikin Kagum, Intip Pesona Desa Wisata Pulau Kelapa di Pinggiran Jakarta Pulau Kelapa jadi surga tersembunyi di pinggiran Jakarta.
-
Dimana lokasi Pulau Kelapa? Di pinggiran Jakarta terdapat destinasi ciamik bernama Pulau Kelapa.
-
Bagaimana Aek Sipaulak Hosa Loja muncul? Berdasarkan cerita yang beredar, sumber mata air tiba-tiba muncul setelah ia berdoa dan mengetukkan tongkat ke tanah ketika sang istri kelelahan dan kehausan.
-
Apa khasiat Aek Sipaulak Hosa Loja bagi warga sekitar? Dari informasi turun temurun inilah, warga kemudian mempercayai bahwa air yang muncul dari situs Aek Sipaulak Hosa Loja memiliki khasiat untuk menyembuhkan berbagai penyakit.
-
Di mana Bupati Ipuk berkantor? Kali ini, Ipuk berkantor di Desa Kluncing, Kecamatan Licin.
-
Dimana rumah dinas bupati itu berada? Di kawasan perbukitan yang masuk wilayah Kabupaten Minahasa Utara, tepatnya di kaki Gunung Kabat, terdapat sebuah rumah mewah bergaya Eropa.
Seakan mengenang masa lalu, mantan Bupati Belitung Timur ini menunjuk dan menjelaskan posisinya saat partai tersebut. "Gini-gini gue Sekjennya PIB loh," ungkap mantan politikus Gerindra itu.
Hari ini Ahok dijadwalkan kampanye di Kepulauan Seribu. Pulau Kelapa jadi lokasi pertama yang didatangi Ahok. Dia sampai di Pulau Kelapa sekira pukul 09.35 WIB setelah menempuh perjalanan sekitar dua jam dari Cafe Jet Ski Pantai Mutiara, Jakarta Utara. (mdk/cob)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Basuki Tjahja Purnama alias Ahok meluruskan dirinya bukanlah orang yang menolak pembangunan IKN yang telah dicanangkan Presiden Jokowi.
Baca SelengkapnyaMenjelang Pemilu 2024, alat peraga kampanye (APK) bertebaran hampir di setiap sudut Jakarta.
Baca SelengkapnyaBawaslu Kota Serang mencatat ada 32 banner dan baliho bergambar Prabowo-Gibran
Baca SelengkapnyaGibran datang ke Bali. Sejumlah spanduk dipasang di Kota Denpasar
Baca SelengkapnyaPemasangan Atribut Peraga Kampanye (APK) Pemilu 2024 tersebut telah melanggar Peraturan KPU.
Baca SelengkapnyaBaliho bergambar Ganjar terpaksa diturunkan karena dipasang tanpa izin.
Baca SelengkapnyaSpanduk dengan tulisan kuning hitam itu terpasang di Jembatan Kali Pepe Solo.
Baca SelengkapnyaSebelumnya jalan ini digali untuk pemasangan pipa cukup besar milik proyek IPAL dari Sei Selayur hingga sekitaran kantor Wali Kota Palembang.
Baca SelengkapnyaPlt Kepala DPRKP Jakarta Afan Adriansyah mengatakan tak tahu menahu soal hilangnya plang 'Jakhabitat' tersebut.
Baca SelengkapnyaAda ratusan bendera parpol terpasang di pembatas plastik jalur sepeda (stick cone) di Jalan Rasuna Said.
Baca SelengkapnyaMenurut Prabowo, hal itu merusak keindahan alam Bali.
Baca SelengkapnyaMegawati menyinggung soal Ahok yang merupakan salah satu kader PDIP
Baca Selengkapnya