Ahok: Tahu-tahu saya jadi kepala BPOM lho nanti
Merdeka.com - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok hadir dalam acara Pencanangan Gerakan Nasional Peduli Obat dan Pangan (GNPOPA) Provinsi DKI Jakarta, di Balai Kota DKI Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Jumat (28/4). Di hadapan para petugas yang hadir, Ahok berpesan agar selalu tegas menjalankan aturan meski terkesan dianggap jahat.
"Jadi banyak hal, yang kita lebih baik dibenci orang tapi nyelamatin banyak orang. Mental ini harus dari bapak ibu," tegas Ahok.
Ahok mencontohkan, ada penjual makanan yang menggunakan sirup. Penjual tersebut membanggakan sirup tersebut yang diklaim sebagai buatannya sendiri.
-
Apa pesan ayah Ahok? 'Orang miskin tidak akan menang melawan orang kaya, orang kaya tidak akan bisa melawan pejabat' kutipan pesan sang ayah, dari pepatah Tiongkok Kuno yang jadi pendorongnya.
-
Kenapa Kapolda Jateng mengimbau masyarakat Sukolilo untuk patuh hukum? 'Hukum itu mengatur tatanan hubungan kita bersama, Indonesia adalah Negara hukum dan hukum adalah panglima tertinggi yang menjaga ketertiban di wilayah kita,' kata Luthfi dalam keteranganya, dikutip Jumat (21/6).'Tidak boleh seseorang dihukum tanpa melalui proses (Peradilan Pidana), Sehingga siapapun di Indonesia, termasuk di Jawa Tengah, termasuk di Pati, dalam bermasyarakat kita tidak boleh menciptakan hukum sendiri,' tambah dia.
-
Kenapa Pemprov DKI meminta warga menjaga kebersihan? Warga diimbau menjaga kebersihan rumah dan lingkungan sekitar tempat tinggalnya.
-
Bagaimana cara petugas menjaga ketertiban? Dengan tetap mematuhi aturan yang berlaku dan tidak membuat kerusuhan selama menyampaikan pendapatnya. 'Hindari keributan maupun benturan dengan pendemo lainnya. Mari kita jaga kedamaian dan ketertiban,' imbuhnya.
-
Siapa yang meminta masyarakat hati-hati? Otoritas Jasa Keuangan (OJK) meminta masyarakat untuk tidak memberikan foto diri beserta KTP secara sembarangan.
-
Siapa ayah Ahok? Diketahui, pria kecil ini merupakan anak dari Indra Tjahaja Purnama dan Buniarti Ningsing keturunan Tionghoa .
"Kita mau periksa (dagangan makanan). (Pedagangnya bilang) enggak mau periksa. Kita harus paksa biar mau," kata Ahok.
"Ternyata itu rhodamin B. Merahnya (warna sirup) menarik kalau kena es. Itu sirup buatan dia sendiri, saya begitu mau makan gak jadi deh. Ini mesti tegas," tambah dia.
Ahok juga memerintahkan agar setiap sekolah dan kelurahan memasukkan Key Performance Indicator (KPI) agar menjamin keamanan pangan.
"Masukkan KPI (lurah/sekolah yang buat pangan aman). Udah gak bisa pecat lagi saya. Kalau gak, saya pecat-pecatin ini mumpung masih lima bulan lagi ini. Kita tes ini, KPI barunya. Kalau pecat kan susah naik dia karena kita cegat," terang Ahok.
Ahok mengaku saat ini tidak bisa melakukan pemecatan. Namun, gubernur baru pun nanti tidak bisa melakukan pemecatan begitu saja. Karenanya, Ahok mengancam jika ada petugas yang kerjanya tidak benar saat gubernur dijabat oleh Anies nanti.
"Gubernur baru mau naikin orang, pecat orang, mesti minta izin ke mendagri gak ada waktu. Delapan bulan, 10 bln eh udah pemilu lagi 2019. Sekejap mata nih 2018 sekedar lewat udah pemilu lagi. Tahu-tahu saya jadi kepala BPOM awas lho nanti (pangan gak aman)! Hahaha.. kan jadi bahaya nanti kita bisa kejar," tandas Ahok. (mdk/ded)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sedikitnya ada lima kriteria yang harus dimiliki calon gubernur Jakarta
Baca SelengkapnyaPDIP disebutnya sebagai partai yang konsisten dalam memperjuangkan Ideologi Pancasila.
Baca SelengkapnyaMegawati meminta Ahok untuk tidak berkomentar di hadapan media.
Baca SelengkapnyaHadi Tjahjanto mengaku memberi pesan kepada AHY, terkait tugas di Kementerian ATR BPN
Baca SelengkapnyaDia juga sempat menyinggung soal seorang pemimpin dalam militer dan politik harus menjadi sosok yang tegas.
Baca SelengkapnyaPria yang menghabiskan masa kecil di Belitung ini pegang pesan sang ayah. Kini punya jabatan mentereng.
Baca SelengkapnyaAhok berandai jika ditawari dan berkesempatan menempati jabatan di pemerintahan.
Baca SelengkapnyaBasuki Tjahja Purnama alias Ahok keluar ruangan sambil berlari usai mendengar pidato Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri di Jakarta, Senin, 26 Agustus 2024.
Baca SelengkapnyaAhok pernah menjabat sebagai Gubernur Jakarta pada 2014 silam
Baca SelengkapnyaDi hadapan para pendukung Ganjar-Mahfud di Eropa, Ahok justru menegaskan melawan balik
Baca SelengkapnyaSebelumnya, dalam pemaparannya AHY secara tegas mengungkap bakal menggebuk habis mafia tanah.
Baca SelengkapnyaMenurut Ahok, Gubernur Jakarta harus dapat membuktikkan asal usul harta yang dimilikinya
Baca Selengkapnya