Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Ahok tawarkan Bawaslu aplikasi digital awasi Pilkada DKI 2017

Ahok tawarkan Bawaslu aplikasi digital awasi Pilkada DKI 2017 ahok datangi bareskrim. ©2015 merdeka.com/muhammad luthfi rahman

Merdeka.com - Untuk mengawasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI 2017, Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) menawarkan program Smart City dengan aplikasi Qlue kepada Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu).

Ahok bahkan mengklaim, anggaran yang dibutuhkan untuk pengawasan dengan metode ini akan lebih murah, dibanding anggaran yang diminta Bawaslu untuk pembayaran upah tenaga pengawas Pilkada.

"Makanya saya tawarkan ke mereka (Bawaslu). Anggaran yang dibutuhkan sangat murah dengan memanfaatkan Smart City. Saya juga sudah minta ke Pak Setiadji (Kepala UPT Smart City)," ujar Ahok di Balai Kota DKI Jakarta, Selasa (1/9).

Ahok menilai, penggunaan sistem Smart City ini dapat menekan biaya yang membeludak, seperti yang diajukan pihak Bawaslu sebesar Rp 98 miliar. Selain itu, Ahok pun yakin jika efektivitas penggunaannya juga akan lebih baik.

Ahok mengaku masih belum yakin untuk menggelontorkan dana yang diminta Bawaslu. Sebab, pihaknya terlebih dahulu akan melakukan kajian lebih lanjut terkait pengajuan anggaran yang sangat besar ini.

"Tidak mungkin juga pantau semua pemilih begitu banyak. Lebih baik fotonya langsung masukan ke Smart City, ketemu (kecurangan) apa, langsung lapor. Kasih notifikasi ke Panwaslu di lapangan. Saya tawarkan itu, jadi murah," ujar Ahok.

"Saya enggak tahu, harus dianalisa," pungkasnya.

Diketahui, Ketua Bawaslu DKI Mimma Sanjaya sebelumnya bertemu dengan Ahok di Balai Kota, untuk mengajukan dana bagi pembayaran upah tenaga pengawas Pilkada sebesar Rp 98 miliar.

"(Itu digunakan untuk) Bayar gaji pengawas pemilu sebanyak 996 personel. Pengawas TPS ditambah 12 ribuan, kita rekrut," ujar Mimma.

(mdk/ren)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Anies Banggakan Aplikasi JAKI Saat Debat Capres, PDIP Bandingkan dengan Qlue Era Ahok
Anies Banggakan Aplikasi JAKI Saat Debat Capres, PDIP Bandingkan dengan Qlue Era Ahok

"Pelayanan publik di Jakarta yang disampaikan Pak Anies yaitu 'JAKI' sebelumnya sudah dijalankan oleh Pak Ahok yakni: Qlue, ganti nama saja," kata Ima.

Baca Selengkapnya
Kawal Pemilu 2024, Eep Saefulloh Launching Aplikasi 'Warga Jaga Suara'
Kawal Pemilu 2024, Eep Saefulloh Launching Aplikasi 'Warga Jaga Suara'

Sekjen Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto memastikan, jika partainya sudah memerintahkan sebanyak 1,6 juta

Baca Selengkapnya
Marak Baliho Kampanye di Jakarta, Heru Budi Tunggu Rekomendasi Bawaslu untuk Menindak
Marak Baliho Kampanye di Jakarta, Heru Budi Tunggu Rekomendasi Bawaslu untuk Menindak

Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta dapat melakukan tindak lanjut terhadap APK, apabila ada rekomendasi dari Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu).

Baca Selengkapnya
DKKP RI Sosialisasikan Aplikasi Sietik untuk Penangaxnan Kode Etik Penyelenggara Pemilu
DKKP RI Sosialisasikan Aplikasi Sietik untuk Penangaxnan Kode Etik Penyelenggara Pemilu

Pemilu harus tetap pada demokrasi dan tidak terpengaruh sebab rasa takut terhadap sesuatu.

Baca Selengkapnya
Pemprov DKI Tenggat Sepekan Peserta Pemilu Tertibkan Alat Peraga Kampanye: Sudah Membahayakan
Pemprov DKI Tenggat Sepekan Peserta Pemilu Tertibkan Alat Peraga Kampanye: Sudah Membahayakan

Terbaru, pengendara terlibat kecelakaan lantaran bendera partai di jalan Gatot Subroto, Jaksel

Baca Selengkapnya
Ahok soal Wacana Gubernur Jakarta Ditunjuk Presiden: Kembali ke Putusan Parpol Saja
Ahok soal Wacana Gubernur Jakarta Ditunjuk Presiden: Kembali ke Putusan Parpol Saja

Ahok mengungkapkan peniadaan Pilgub merupakan wacana yang sudah lama ia ketahui.

Baca Selengkapnya
Platform Kampanye PEMILU.AI Diluncurkan Hari Ini, Begini Kecanggihannya
Platform Kampanye PEMILU.AI Diluncurkan Hari Ini, Begini Kecanggihannya

Platform ini ditujukan untuk membantu para calon anggota legislatif (caleg) untuk memahami lebih dalam aspirasi masyarakat.

Baca Selengkapnya
Cara Mudah Mengingatkan Janji Capres hingga Caleg jika Sudah Terpilih
Cara Mudah Mengingatkan Janji Capres hingga Caleg jika Sudah Terpilih

Sudah ada kandidat 3 bakal capres yang sudah bersosialisasi dengan masyarakat.

Baca Selengkapnya
Heru Budi Minta Lurah dan Camat Hafalkan Lokasi Dilarang Pasang Alat Peraga Kampanye
Heru Budi Minta Lurah dan Camat Hafalkan Lokasi Dilarang Pasang Alat Peraga Kampanye

Berdasarkan Pasal 71 Peraturan KPU Nomor 15 Tahun 2023 tentang Kampanye Pemilihan Umum, terdapat beberapa lokasi yang dilarang untuk memasang APK.

Baca Selengkapnya
Launching Digitalisasi Kelurahan, Banyuwangi Perkuat Data hingga Layanan Publik
Launching Digitalisasi Kelurahan, Banyuwangi Perkuat Data hingga Layanan Publik

Pemkab Banyuwangi berinovasi untuk memperkuat penguatan pemerintahan berbasis digital.

Baca Selengkapnya
Ridwan Kamil Ingin Buat Aplikasi Curhat, Ada yang Mau Download? Data Ini Wajib Jadi Pertimbangan
Ridwan Kamil Ingin Buat Aplikasi Curhat, Ada yang Mau Download? Data Ini Wajib Jadi Pertimbangan

Aplikasi Curhat jadi salah satu program Ridwan Kamil dalam Pilkada DKI Jakarta.

Baca Selengkapnya
Cegah Kecurangan, Relawan Pramono-Rano Karno Luncurkan Aplikasi Jaga TPS
Cegah Kecurangan, Relawan Pramono-Rano Karno Luncurkan Aplikasi Jaga TPS

Aplikasi ini ditujukan untuk mencegah kecurangan yang mungkin bisa terjadi di lapangan khususnya di Tempat Pemungutan Suara (TPS).

Baca Selengkapnya