Ahok usir penghuni Rusun Marunda tak mau ganti KTP
Merdeka.com - Pemprov DKI kembali menyegel 30 unit Rusun Marunda pada Minggu (24/5). Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) menduga mereka berniat menjual rusun tersebut sehingga pemilik enggan mengganti domisili.
"Waktu kita minta ganti KTP alamat rusun di Marunda itu masih ada hampir 200 orang enggak mau. Kalau kita pikir secara logika sudah tinggal di suatu tempat ada petugas datang baik hati, kasih saya KTP alamat sama dengan domisili harusnya saya senang kan. Nah kenapa ini enggak mau, dia niat mau jual," tegas Ahok di kantornya, Jakarta, Senin (25/5).
Lantas saja Ahok segera mengusir mereka. Apalagi warga yang menolak mengganti KTP tersebut jumlahnya semakin banyak.
-
Kenapa rumah Gunawan akan dijual? Meskipun rumah ini menjadi kenangan bagi mereka berdua yang telah menjalin rumah tangga selama sekitar 11 tahun, rumah unik ini akan dijual.
-
Dimana rumah Gunawan yang akan dijual? Kediaman yang berlokasi di Bogor akan segera dijual.
-
Dimana rumah dinas bupati itu berada? Di kawasan perbukitan yang masuk wilayah Kabupaten Minahasa Utara, tepatnya di kaki Gunung Kabat, terdapat sebuah rumah mewah bergaya Eropa.
-
Siapa pemilik rumah sekarang? Penjaga rumah mengungkap bahwa rumah tersebut telah berpindah tangan ke Muzdalifah.
-
Kenapa rumah dinas bupati terbengkalai? Dilansir dari kanal YouTube Bucin TV, istana putih itu dari awal direncanakan akan menjadi rumah dinas bupati. Namun setelah selesai dibangun pada tahun 2013, rumah itu tidak pernah digunakan sama sekali.
-
Kenapa orang memilih rumah bekas di Jakarta? Jika Anda menginginkan lokasi yang benar-benar sentral, Anda mungkin perlu membeli rumah bekas.
"Banyak sekali dari mereka yang enggak mau buat ini. Dia mau tipu KTP, tipu kartu bank DKI, tipu surat perjanjian, agak susah. Penghuni langsung usir," tuturnya.
Bukan hanya soal pergantian KTP, Ahok juga kerap kali menghadapi penghuni nakal yang akhirnya dia usir juga. Salah satunya penghuni nakal pengguna narkoba di Rusun Pinus Elok.
"Ada juga kemarin ketemu ada kasus menantunya narkoba. Makanya kita tawarin, kalau kamu enggak bis usir menantu kamu, kamu kami usir," cerita Ahok.
Sebelumnya puluhan petugas gabungan Satpol PP, TNI, Kepolisian dan Dinas Perumahan, Gedung dan Aset Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta pernah juga menyegel dan mengembok ratusan Unit Rumah Susun Sederhana (Rusunawa) Marunda Cluster B, Cilincing, Jakarta Utara pada Oktober 2014 lalu.
Penertiban tersebut dilakukan akibat para penghuni Rusunawa di blok tersebut tidak mampu menunjukkan surat perjanjian (SP) kontrak sewa rusunawa sesuai identitasnya. (mdk/did)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
"Mereka mau direlokasi tapi tuntutan mereka minta dipenuhi juga," ujar Maulana.
Baca SelengkapnyaDPRD DKI membeberkan penyebab Rusunawa Marunda terbengkalai hingga akhirnya dijarah
Baca SelengkapnyaRencana relokasi warga di kolong Jembatan Pakin sudah dibahas bersama Menteri Perumahan, Menteri Sosial, dan Menteri Dalam Negeri.
Baca SelengkapnyaAhok Kritik Pemprov DKI Ingin Hapus NIK Penduduk di Luar Domisili: Fokus Aja Buat Perut Warga Kenyang!
Baca SelengkapnyaSejak ditinggal para penghuninya yang direlokasi ke tempat lain, bangunan tersebut menjadi sasaran penjarahan.
Baca Selengkapnya"kita sudah dapat SK calon penghuni, sudah dapat nomor unit, terus mau ngapain di pindahkan ke Nagrak? terus kampung susun yang sudah jadi buat apa?”
Baca SelengkapnyaRespons Heru Budi soal penonaktifan NIK warga Jakarta dikritik Ahok
Baca SelengkapnyaJoko mengaku tidak mengetahui informasi terkini tangkap paksa terhadap warga eks Kampung Bayam bernama Furqon.
Baca SelengkapnyaDPRD DKI Jakarta mempertanyakan warga menengah atas yang tinggal di rusunawa.
Baca SelengkapnyaAnies Heran Nasib Warga Kampung Bayam Terkatung-Katung: Kunci Rusun Sudah Diberikan Kok
Baca SelengkapnyaWarga juga akan diajak untuk melihat langsung fasilitas dan kondisi rusunawa yang kelak bakal mereka tempati.
Baca SelengkapnyaRumah Susun Sederhana Sewa (Rusunawa) Marunda, Jakarta Utara dijarah.
Baca Selengkapnya