Alokasi Anggaran Kecil, Pembangunan Tanggul Laut Jakarta Diprediksi Terlaksana 2023
Merdeka.com - Pembangunan tanggul laut Jakarta di 2022 tak mendapat alokasi anggaran besar. Dalam pembahasan APBD DKI 2022 yang telah disahkan DPRD, alokasi pembangunan tanggul laut sebesar Rp104 miliar.
Ketua Komisi D DPRD yang membidangi pembangunan, Ida Mahmudah mengatakan, nilai anggaran tersebut ditaksir hanya cukup untuk persiapan pembangunan, belum pembangunan fisik.
"Tahun ini, anggaran kemarin kan kita hanya siapkan untuk perencanaannya," katanya kepada merdeka.com, Jumat (17/12).
-
Kenapa pembangunan IKN di era Prabowo-Gibran diprediksi kurang maksimal? Hal itu, dikarenakan Prabowo berencana akan menggelontorkan dana untuk pembangunan IKN sebanyak Rp16 triliun per tahun.
-
Siapa yang memprediksi pembangunan IKN di era Prabowo-Gibran kurang maksimal? Institute for Development of Economics and Finance (Indef) memprediksi upaya proyek pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) yang akan dilanjutkan presiden terpilih Prabowo Subianto tidak akan maksimal.
-
Apa yang akan dibangun dengan anggaran Rp16 triliun di IKN? 'Dugaan saya secara politik ini adalah komitmen prabowo terhadap IKN, setelah Pak Jokowi selesai nanti. Tapi disisi lain secara realitas uangnya juga enggak ada, nggak banyak uang yang bisa diinvestasikan ke situ,' Eko menilai anggaran sebesar Rp16 triliun paling tidak hanya bisa membangun kantor para menteri.
-
Siapa anggota DPRD Jawa Tengah? Wafa dipastikan menjadi anggota DPRD Jawa Tengah, sedangkan Luthfi dipastikan terpilih menjadi anggota DPRD Rembang.
-
Mengapa IKD di Kaltim belum mencapai target? Kendala implementasi IKD di Bumi Etam, menurut Sulekan adalah sulitnya akses geografi antar daerah. Belum lagi luas Kalimantan Timur yang jauh lebih luas dari provinsi-provinsi di Pulau Jawa, serta akses jaringan telekomunikasi yang masih terbatas.
-
Bagaimana Pemprov DKI menutup kerugian MRT? 'Akhirnya ketemu ditutup dari ERP atau electronic road pricing. Ketemu, ya sudah, diputuskan dan saya putuskan. Dan itu keputusan politik, bahwa APBN atau APBD sekarang masih suntik Rp800 miliar itu adalah memang adalah kewajiban. Karena itu pelayanan, bukan perusahaan untung dan rugi,' kata Jokowi.
Jika melihat porsi keuangannya, dia memperkirakan pembangunan fisik tanggul laut baru dapat terlaksana efektif 2023. Namun begitu, Ida berharap Pemprov DKI tidak bersikap pasif mencari dana alternatif untuk pembangunan tanggul laut.
"Ini kan ada 2 bagian, yang pertama bagian pemerintah pusat dengan kita (Pemprov DKI). Nah pusat itu mulai berjalan Desember 2022, jadi setelah 2022 insya allah 2023 mudah-mudahan kita bisa anggarkan semaksimal mungkin agar warga pinggiran Jakarta Utara tidak lagi kena rob," harapnya.
Sementara itu, Pemprov DKI tengah membahas pembaruan memorandum of understanding (MoU) untuk pembangunan tanggul laut, atau disebut dengan national capital integrated coastal development (NCICD). Pembaruan ini dilakukan seiring tidak ada lagi jatah swasta dalam membangun tanggul laut.
Kepala Seksi Perencanaan Bidang Pengendalian Rob dan Pesisir Pantai pada Dinas Sumber Daya Air SDA, Putu Riska menjelaskan, saat pencanangan pembangunan tanggul laut dimulai, pihak swasta mendapatkan jatah membangun tanggul laut.
Jatah swasta membangun tanggul laut berlangsung hingga sejumlah pengembang melakukan reklamasi di pesisir pantai Jakarta. Seiring dengan pencabutan izin reklamasi, MoU lama tidak berlaku lagi.
"Pembagian kewenangan pembangunan tanggul sepanjang 46,212 km diberikan hanya kepada pemerintah pusat dan pemerintah daerah, di mana porsi kewajiban swasta tidak masuk didalamnya," ucap Riska kepada merdeka.com, Jumat (10/12).
Dalam MoU lama, jatah pembangunan tanggul laut Jakarta dibebankan kepada pemerintah pusat melalui Kementerian PUPR seluas 11 km. Sedangkan beban pembangunan tanggul laut oleh Pemprov DKI ada pada Dinas SDA dengan luas pembangunan 22 km.
Satu di antara beberapa hal yang menjadi materi pembahasan dalam MoU baru nanti, adalah beban luas akhir yang akan ditanggung masing-masing pemerintah, seiring tidak adanya peran swasta dalam membangun tanggul laut.
Namun, Riska menambahkan untuk beberapa lokasi tanggul pantai yang bersinggungan langsung dengan kawasan-kawasan milik swasta maupun BUMN/BUMD, pemerintah tetap melakukan koordinasi langsung baik di tahap perencanaan sampai tahap pelaksanaannya.
"Sedang pembahasan nanti berapa hasil akhirnya yang harus dikerjakan dengan pemerintah pusat dan pemerintah daerah," ucapnya.
Berdasarkan data yang disampaikan Riska, sejak 2016-2021, Pemprov DKI baru berhasil membangun 6.150 meter atau 32 persen dari kewajibannya.
"Total tanggul terbangun kewenangan DKI masih 32 persen jika dilihat dari hasil kajian review desain PTPIN (pembangunan terpadu pesisir ibu kota negara)," ucap Riska.
Riska menyampaikan, kendala dalam memenuhi target yaitu masalah sosial dan lahan.
Dalam materi pemaparan yang diterima merdeka.com, masalah sosial yang dimaksud adalah lokasi rencana pembangunan tanggul didominasi oleh kapal-kapal wisata, serta kapal pengangkut kerang hijau. Selain itu lokasi sangat dekat dengan pemukiman warga.
"Ada trase tanggul yang beririsan dengan pemukiman warga dan juga tanah milik swasta," kata Riska.
Kendala lain adalah, pelaksanaan pekerjaan dipengaruhi oleh kondisi pasang surutnya air laut.
Kendati demikian, Riska menegaskan kewajiban DKI untuk membangun tanggul laut tetap berjalan.
Dinas SDA bahkan sudah berkoordinasi dengan PT Pelindo untuk pembangunan tanggul rob di Pelabuhan Sunda Kelapa. Dan untuk pembangunan 2021, Dinas SDA menggunakan dana pinjaman dari program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN).
Tidak disebutkan, nilai pinjaman yang dimanfaatkan DKI untuk membangun tanggul selama periode 2021.
Sementara, Ketua Komisi D Ida Mahmudah mengatakan bahwa Dinas SDA mengalokasikan anggaran Rp104 miliar. Nilai ini sudah disepakati oleh DPRD saat pengesahan Rancangan APBD 2022. Dengan bujet tersebut, direncanakan DKI membangun tanggul seluas 700 meter.
Sedangkan Riska menyebut lokasi anggaran untuk membangun tanggul Jakarta di pesisir Jakarta sebesar Rp100 miliar.
"Alokasi anggaran pembangunan tanggul pada APBD 2022 adalah Rp100 miliar dengan target 700 meter," tutup Riska.
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mengatakan, pesisir utara Jakarta saat ini sudah memiliki sejumlah tanggul pantai setinggi 4,8 meter.
Baca SelengkapnyaJumlah penduduk yang tinggal dan mendirikan bangunan liar di lokasi pengerjaan tanggul pantai rupanya tak sedikit.
Baca SelengkapnyaPembangunan tanggul pantai dan muara sungai telah dijalankan secara strategis sejak 2020 silam
Baca SelengkapnyaKetua Komisi D DPRD DKI Jakarta Ida Mahmudah meminta Pemprov agar segera mengevaluasi penanganan banjir
Baca SelengkapnyaRealisasi klaster infrastruktur per 29 Februari telah menghabiskan Rp0,4 triliun. Hal ini untuk pembangunan gedung di Kawasan Istana Negara dan lainnya.
Baca SelengkapnyaRapat dilakukan bersama Ketua dan jajaran DPRD Kota Tangerang, di Ruang Rapat Paripurna DPRD Kota Tangerang,
Baca SelengkapnyaAnggaran untuk pembangunan IKN tahun 2025 juga disisipkan di sejumlah kementerian.
Baca SelengkapnyaHeru mengundang para investor untuk berinvestasi di Jakarta
Baca SelengkapnyaPerbaikan tanggul tersebut bakal dilakukan Pemprov DKI bersama sejumlah pemangku kepentingan.
Baca SelengkapnyaPada tahun 2023 realisasi belanja untuk pembangunan IKN sebesar Rp26,7 triliun dari total pagu anggaran sebesar Rp27,4 triliun.
Baca SelengkapnyaPembangunan tanggul ini terkendala karena banyaknya permukiman liar warga.
Baca SelengkapnyaPemerintah tengah mengkaji pembangunan proyek tanggul laut raksasa, atau Giant Sea Wall di pesisir Pantura Jawa luar Jakarta.
Baca Selengkapnya