Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Anggota FBR Tewas Dikeroyok di Jakbar, Polisi Cek CCTV dan Periksa 10 Saksi

Anggota FBR Tewas Dikeroyok di Jakbar, Polisi Cek CCTV dan Periksa 10 Saksi ilustrasi garis polisi. ©2021 Merdeka.com

Merdeka.com - Personel Polsek Kembangan masih terus menyelidiki terkait kasus tewasnya anggota Ormas Forum Betawi Rembug (FBR) berinisial DA (27) yang dikeroyok Orang Tak Kenal (OTK). Kejadian itu diketahui terjadi di posko FBR di RT 08 RW 03, Kelurahan Joglo, Kecamatan Kembangan, Jakarta Barat, pada Minggu (14/11) malam.

"Belum (ditangkap pelaku), kami masih selidiki," kata Kapolsek Kembangan Kompol H Khoiri saat dihubungi, Kamis (18/11).

Selama melakukan penyelidikan kasus tersebut, sebanyak 10 orang telah dilakukan pemeriksaan oleh penyidik. Namun, ia tak menyebutkan siapa saja saksi yang diperiksa oleh anggotanya itu.

"(Saksi yang diperiksa) 10 orang, CCTV (di lokasi) ditelusuri terus," ujarnya.

Ia pun memohon doa kepada masyarakat agar kasus yang saat ini sedang ditangani oleh pihaknya dapat segera terungkap dan menangkap pelakunya.

Sebelumnya, (FBR) berinisial DA (27) tewas setelah dikeroyok Orang Tak Kenal (OTK). Kejadian itu terjadi di posko FBR di RT 08 RW 03, Kelurahan Joglo, Kecamatan Kembangan, Jakarta Barat, pada Minggu (14/11) malam.

Kapolsek Kembangan Kompol H Khoiri mengatakan, peristiwa itu berawal ketika korban berada di lokasi sekitar pukul 23.00 WIB. Kemudian korban mendadak dikeroyok orang tak dikenal menggunakan senjata tajam hingga meninggal dunia.

"Keributan di Gardu FBR, Joglo Kembangan, Jakarta Barat. Korban satu meninggal dunia," kata Khoiri saat dihubungi, Senin (15/11).

Khoiri menyatakan, pihaknya masih melakukan penyelidikan atas kasus ini. Sampai saat ini belum bisa dipastikan, latar belakang orang tak dikenal (OTK) yang melakukan penyerangan di Posko FBR.

Berdasarkan keterangan sejumlah saksi, pelaku penyerangan tak membawa atribut ormas tertentu.

"Kita belum pastikan, karena dari keterangan saksi tidak ada yang pakai atribut, atribut ormas. Hanya beberapa orang saja," ujar dia.

(mdk/eko)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Terkuak, Isi Rekaman CCTV di TKP Tewasnya Brigadir Setyo Pengawal Pribadi Kapolda Kaltara
Terkuak, Isi Rekaman CCTV di TKP Tewasnya Brigadir Setyo Pengawal Pribadi Kapolda Kaltara

Ramadhan menyampaikan penyidik tidak akan memeriksa Kapolda Kaltara Irjen Pol Daniel Adityajaya karena tak ada kaitannya.

Baca Selengkapnya
Tim Mabes Polri Cari Proyektil Peluru yang Menembus Tubuh Pengawal Pribadi Kapolda Kaltara
Tim Mabes Polri Cari Proyektil Peluru yang Menembus Tubuh Pengawal Pribadi Kapolda Kaltara

Petugas telah memeriksa 14 saksi yang berada di sekitar rumah dinas korban saat peristiwa itu terjadi.

Baca Selengkapnya
Selain Belasan Polisi, 10 Warga Sipil Diperiksa terkait Kasus 7 Mayat Remaja di Kali Bekasi
Selain Belasan Polisi, 10 Warga Sipil Diperiksa terkait Kasus 7 Mayat Remaja di Kali Bekasi

Polda Metro Jaya memerika 10 warga sipil terkait kasus 7 mayat remaja laki-laki di Kali Bekasi.

Baca Selengkapnya
Babak Baru Kasus Pungli Rutan, KPK Periksa 2 Pegawainya
Babak Baru Kasus Pungli Rutan, KPK Periksa 2 Pegawainya

Kasus dugaan pungli di rutan KPK melibatkan 90 pegawainya sendiri.

Baca Selengkapnya
Kasus 7 Mayat di Kali Bekasi, 17 Polisi Diperiksa Propam
Kasus 7 Mayat di Kali Bekasi, 17 Polisi Diperiksa Propam

Bidpropam Polda Metro juga turut melakukan pemeriksaan terhadap sipil.

Baca Selengkapnya
7 Mayat di Kali Bekasi, Kadiv Propam Janji Tindak Tegas Jika Ada Polisi yang Salah
7 Mayat di Kali Bekasi, Kadiv Propam Janji Tindak Tegas Jika Ada Polisi yang Salah

Propam Polda Metro Jaya melibatkan pihak Komisi Kepolisian Nasional.

Baca Selengkapnya
Pengacara Ungkap Syahrul Yasin Limpo Tak Tahu Sosok Pelapor Kasus Dugaan Pemerasan Pimpinan KPK ke Polisi
Pengacara Ungkap Syahrul Yasin Limpo Tak Tahu Sosok Pelapor Kasus Dugaan Pemerasan Pimpinan KPK ke Polisi

Pengacara Syahrul Yasin Limpo, Jamaluddin Koedoeboen mengklaim bukan kliennya yang melaporkan kasus dugaan pemerasan yang menyeret pimpinan KPK Firli Bahuri itu

Baca Selengkapnya
Polisi Tembak Polisi di Cikeas, Penyidik Analisa CCTV
Polisi Tembak Polisi di Cikeas, Penyidik Analisa CCTV

"Saat ini penyidik sedang mendalami mengumpulkan bukti-bukti di TKP.

Baca Selengkapnya