Anies Akan Integrasikan Kampung Akuarium dengan Cagar Budaya
Merdeka.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyatakan penataan Kampung Akuarium, Jakarta Utara direncanakan terintegrasi dengan kawasan cagar budaya yang ada disekitarnya. Dia menyebut ternyata sejumlah wilayah di sekitar Kampung Akuarium dijadikan pariwisata budaya.
"Karena di situ adalah salah satu tempat yang paling tua di kota Jakarta," kata Anies di Balai Kota, Jakarta Pusat, Selasa (15/10).
Dia menyebut nantinya penataan kampung itu melibatkan masyarakat setempat, bukan dari rancangan pihak luar. Sehingga mereka dapat merancang kampungnya berdasarkan aturan yang ada.
-
Bagaimana Anies ingin mewujudkan perubahan? 'Bagi semuanya siap untuk kerja bersama, siap untuk menjangkau semua, siap untuk mendatangi tetangga, siap mendatangi keluarga kerjakan sekarang. Supaya Insya Allah 14 Februari Republik Indonesia akan menyaksikan perubahan,' kata Anies memungkasi.
-
Siapa yang Anies ajak untuk bekerja sama? 'Jadi bapak-ibu sekalian perubahan ini bukan tentang satu orang, bukan tentang satu partai bukan tentang satu koalisi ini adalah tentang mengubah hajat keluarga-keluarga di seluruh Indonesia. Untuk mengubah itu perlu kemenangan,' tegasnya.
-
Siapa yang mendukung gagasan Anies tentang pembangunan? 'Mungkin kita bangga dengan sebuah kota terbangun di pulau kita, tapi akankah kebanggaan itu mengubah nasib kita? Bereskan kebutuhan dasar, bereskan hal-hal yang fundamental, dari situ Kalimantan akan maju, rakyatnya akan sejahtera,' kata Anies menambahkan.
-
Bagaimana Anies Baswedan mengenal Desa Cipicung? Desa yang terletak di Kuningan ini menyimpan banyak kenangan bagi Anies. Namun, lebih dari itu, desa ini menyuguhkan wisata yang terhampar indahnya.
-
Mengapa Anies menekankan pentingnya perubahan? 'Sinar matahari itu malah membangkitkan semangat bapak dan ibu. Izinkan pada kesempatan ini sekalian kita mendorong perubahan.' Dalam orasinya, Anies menanyakan kepada kader PKS apakah tegang saat hendak masuk ke pasar. 'Ibu-ibu kalau ke pasar tegang tidak? Kenapa tegang? Harganya mahal,' tuturnya.
-
Mengapa rumah Anies Baswedan memiliki kolam ikan dan kolam renang? Rumah jadi makin asik dengan adanya kolam ikan dan kolam renang. Betah banget nongkrong di sini, pasti bikin sejuk.
"Justru ini yang akan jadi percontohan bagaimana masyarakat merancang kampungnya sendiri," ucapnya.
Sebelumnya, Pemprov DKI Jakarta berencana memulai pembangunan di Kampung Akuarium, Jakarta Utara pada tahun 2020. Nantinya seratusan unit rumah akan dibangun.
"Jumlahnya 142 unit dalam bentuk rumah lapis," kata Kepala Bidang Pembangunan Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman DKI Jakarta Triyanto saat dihubungi.
Rumah lapis yang dimaksud Triyanto yakni layaknya rumah susun dengan tinggi maksimal empat lantai saja. Ratusan rumah tersebut berukuran 27 meter persegi.
Dia menyebut saat ini masih proses lelang dan Detail Engineering Design (DED), sehingga belum diketahui besaran anggaran yang dibutuhkan.
Reporter: Ika Defianti
Sumber: Liputan6.com (mdk/eko)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Anies mengaku merasa rindu dengan warga-warga di Kampung tersebut.
Baca SelengkapnyaKehadiran Anies disambut antusias warga yang telah menunggunya.
Baca SelengkapnyaKonsep ini ditunjukkan agar kearifan lokal yang ada di IKN tetap terlihat jelas.
Baca SelengkapnyaBambang berujar, IKN dibentuk untuk semua kalangan. Manfaatnya pun akan dirasakan seluruh pihak.
Baca Selengkapnya