Anies akan Terapkan Ganjil Genap kepada Pedagang di Pasar Tradisional
Merdeka.com - Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan menyatakan akan dilaksanakan sistem ganjil genap untuk para pedagang di pasar tradisional. Hal itu kata dia, guna meminimalisir penyebaran virus corona atau Covid-19 di PSBB masa transisi.
"Yang membuka tutup pasar hari ganjil genap. Kios nomor ganjil beroperasi hari ganjil kios nomor genap beroperasi hari tanggal genap, kapasitas bisa terkendali," kata Anies berdasarkan rekaman dari Humas Pemprov DKI Jakarta, Kamis (11/6/2020).
Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan menyatakan akan dilakukan pula sistem jalur satu arah agar mempermudah lalu lalang pengunjung di pasar tradisional. Saat ini tercatat 153 pasar dengan rincian 122 pasar pangan dan 31 non pangan.
-
Apa dampak dari kebijakan Kemendag di Pasar Tanah Abang? Kebijakan Kementerian Perdagangan memberi dampak signifikan bagi para pedagang fisik seperti di Tanah Abang ini. 'Selain laris, yang berbelanja sudah mulai ramai. Pembeli memang belum pulih seperti dulu, tetapi wajah penjual sudah mulai tersenyum. Kalau ditanya apakah sudah ada yang belanja, sebagian besar bilang sudah,'
-
Di mana Pasar Kangen diadakan? Pada 2023 ini, Pasar Kangen kembali hadir untuk masyarakat Jogja dan sekitarnya. Dengan mengusung tema “Gandeng Gendong“, Pasar Kangen digelar mulai 27 Juli-5 Agustus 2023 pukul 13.00-21.00 di Taman Budaya Yogyakarta.
-
Bagaimana cara Gibran berjanji untuk revitalisasi Pasar Minggu? 'Mas tolong betulin pasar kami ya, Mas. (Ini) becek, jatuh, dan sepi,' kata seorang ibu-ibu kepada Gibran di Pasar Minggu Jakarta Selatan, Sabtu (23/12). 'Iya, makanya saya ke sini, Bu. Becek ini lho makanya. Kalau sepi ndak. Nanti, nanti kita benerin ya,' jawab Gibran.
-
Kenapa Pasar Kangen diadakan? Acara itu kembali diadakan pada tahun ini dengan mengusung tema “Gandeng Gendong“. Pasar Kangen Jogja merupakan acara tahunan yang diadakan di Kota Yogyakarta.
-
Kapan Kilangan beroperasi? Tahun 1635 sampai 1638 menjadi tahun-tahun emas bagi industri gula yang dikelola langsung oleh Kesultanan Banten.
-
Apa yang terjadi di Pasar Johar Kanjengan? Hingga saat ini, Pasar Johar Kanjengan yang berada di pusat kota Semarang tampak sepi pembeli. Bahkan bisa dibilang tak ada aktivitas jual beli di pasar itu.
"Salah satu yang paling menantang diwajibkan menggunakan masker dan sepanjang belanja masker dipakai terus itu salah satu tantangan," ucapnya.
Selain itu, Anies menyebutkan sejumlah protokol kesehatan terkait Covid-19 sudah diterapkan di pasar. Dia juga mengimbau agar masyarakat untuk terus saling mengingatkan agar patuh aturan yang ada.
"Saya mengajak mari kita ingatkan bila ada yang tidak menaati prosedur kesehatan. Bukan soal aturan, ada Pergub 47 dan Pergub 51 ini bukan soal penegakan aturan tapi soal selamat atau tidak selamat," ujar Anies.
Sementara itu, Direktur Umum Perumda Pasar Jaya, Arief Nasruddin menyatakan sebanyak 1.418 pedagang yang tersebar di 19 pasar telah melakukan rapid test dan swab terkait virus corona atau Covid-19.
Dia menyebut dari ribuan pedagang tersebut ada puluhan diantaranya dinyatakan positif Covid-19.
"Yang diketemukan hasil (positif) itu ada 6 pasar. Totalnya terpapar sebanyak 52 orang. Selebihnya yang 10 pasar masih menunggu hasil, 3 pasar dinyatakan negatif dari pengecekan," kata Arief melalui diskusi virtual bersama wartawan Balaikota, Kamis (11/6/2020).
Karena hal itu, dia mengatakan pihaknya telah melakukan penyemprotan disinfektan dan melakukan penutupan sementara kepada 19 pasar tersebut.
Awalnya, lanjut Arief, pihaknya hanya melakukan penutupan sejumlah pasar dengan waktu 1x24 jam saja.
"Kemarin ini serentak semuanya ditutup selama 3 hari karena memang setelah dianalisa oleh pendapat ahli setelah penyemprotan itu butuh 3 hari untuk ditutup," jelasnya.
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Meniadakan ganjil genap pada libur nasional memperingati Hari Raya Waisak pada 23-24 Mei 2024
Baca SelengkapnyaKebijakan ini merupakan tindak lanjut Surat Keputusan Bersama (SKB) tiga menteri.
Baca SelengkapnyaPeraturan ganjil genap di Ibu Kota akan ditiadakan pada libur Natal 2023 dan Tahun Baru 2024.
Baca Selengkapnya"Saya belum jadi gubernur sudah diomelin," kata Pramono.
Baca SelengkapnyaMenurut RK, dalam permasalahan itu pasti ada jalan keluarnya.
Baca SelengkapnyaPemprov DKI Jakarta meniadakan aturan ganjil genap pada libur nasional memperingati Hari Kenaikan Yesus Kristus pada 9-10 Mei 2024.
Baca SelengkapnyaPeniadaan ganjil genap itu diberlakukan menyusul libur panjang memperingati Isra Miraj pada Kamis 8 Februari dan Imlek pada Sabtu 10 Februari 2024.
Baca SelengkapnyaDishub DKI Jakarta meniadakan ganjil genap selama libur natal 25-26 Desember 2023
Baca SelengkapnyaGanjil genap akan diberlakukan saat arus balik dari KM 414 sampai dengan KM 0 di Jakarta-Cikampek.
Baca SelengkapnyaHal ini bertepatan dengan cuti hari libur dan cuti bersama
Baca SelengkapnyaPemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta bakal meniadakan ganjil genap selama Libur Iduladha
Baca SelengkapnyaPenerapan tersebut bakal berlaku pada 5 sampai dengan 8 April 2024.
Baca Selengkapnya