Anies Baswedan: 4,7 Juta Orang di Jakarta Sudah Disuntik Vaksin Covid-19
Merdeka.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan, 4,7 juta orang di Jakarta sudah diberikan vaksinasi per Sabtu (4/7). Dia menargetkan pemberian vaksin di ibu kota mencapai 8,8 juta orang.
"Alhamdulillah kita gotong royong menghadapi pandemi ini dan semoga vaksinasi ini berjalan lancar. Per hari ini sudah ada 4,7 juta orang di Jakarta yang sudah disuntik vaksin. Targetnya 8,8 juta orang," kata Anies saat meninjau vaksinasi pada Sabtu (4/7), dikutip dalam akun instagramnya.
Anies mengimbau kepada masyarakat agar mendatangi sentra vaksin yang ada di sekitar rumah. Kemudian bila memerlukan informasi dipersilakan untuk membuka aplikasi JAKI.
-
Siapa yang direkomendasikan untuk melakukan imunisasi? Selain itu, ibu hamil juga diingatkan untuk menjauh dari pasien cacar, karena infeksi ini dapat membahayakan janin yang ada dalam kandungan jika mereka terjangkit.
-
Bagaimana cara meningkatkan ketahanan kesehatan melalui vaksin? Menkes Budi juga menambahkan, untuk mendukung ketahanan kesehatan, diperlukan penelitian yang berkelanjutan dan mengikuti perkembangan teknologi. Pemerintah melalui berbagai program terus mendorong pengembangan vaksin berbasis teknologi terkini.
-
Mengapa vaksin kanker penting bagi masyarakat? Putin menggambarkan pencapaian ini sebagai langkah penting menuju terobosan medis yang bisa membawa manfaat besar bagi masyarakat.
-
Siapa yang butuh vaksin cacar api? Vaksin ini terbukti mengurangi risiko terkena cacar api dan mengurangi tingkat keparahan gejala jika infeksi tetap terjadi.
-
Siapa yang harus melakukan vaksinasi di musim hujan? Vaksinasi adalah salah satu cara terpenting untuk menjaga sistem kekebalan tubuh anak. Orang tua dapat berbicara dengan dokter mengenai vaksinasi yang tepat untuk anak.
-
Kenapa vaksin dalam negeri penting? Hal ini disampaikannya saat meresmikan fasilitas produksi vaksin PT Biotis Pharmaceuticals Indonesia di Kabupaten Bogor, pada Rabu (11/9). Menkes Budi menekankan bahwa pengalaman sukses dalam mengembangkan Vaksin Merah Putih menunjukkan betapa krusialnya memiliki berbagai jenis vaksin untuk memastikan keamanan kesehatan masyarakat.
"Di situ Anda bisa memilih waktu dan lokasi untuk vaksinasi," kata Anies.
Sementara itu, pada Juli 2021, kata Anies, 4.358 anak sudah divaksinasi. Dia berharap dengan kerja sama seluruh pihak target vaksinasi akan segera tercapai.
"Insyallah seluruh warga Jakarta bisa tuntas tervaksinasi di akhir bulan Agustus," ujar dia.
Diketahui Anies meninjau vaksinasi bersama Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto, Kapolri Listyo Sigit Prabowo, Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Ganip Warsito.
Ganip berpesan kepada para peserta penerima vaksin agar tetap menerapkan protokol kesehatan meski telah disuntik vaksin. Sebab vaksinasi tersebut bukan berarti membuat seseorang terbebas dari infeksi virus SARS-CoV-2, melainkan akan memiliki imunitas yang lebih kuat dan minim gejala apabila terinfeksi virus.
"Tetap jaga protokol kesehatan. Karena itu kuncinya. Tidak cukup hanya vaksin saja,” kata Ganip.
Adapun pelaksanaan vaksinasi tersebut menargetkan penyuntikan kepada 22 ribu peserta pada hari ini. Selanjutnya, vaksinasi juga akan dilaksanakan kembali pada esok hari, Minggu (4/7) di tempat dan waktu yang sama.
Dalam hal ini, pelaksanaan vaksinasi tersebut merupakan bagian dari rangkaian program “Satu Juta Vaksin Per Hari” yang digelar serentak di seluruh wilayah Indonesia dalam rangka mengendalikan Covid-19.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pemerintah mengimbau masyarakat untuk melakukan vaksinasi Covid-19 sampai dosis kelima atau booster ketiga.
Baca SelengkapnyaBeberapa waktu terakhir terjadi lonjakan kasus Covid-19 yang cukup signifikan di Indonesia.
Baca SelengkapnyaVaksin booster masih gratis dan dapat ditemukan di puskesmas atau faskes terdekat.
Baca SelengkapnyaPenerima vaksin ini adalah laki-laki yang dalam dua minggu terakhir melakukan hubungan seksual berisiko dengan atau tanpa status ODHIV.
Baca SelengkapnyaDinas kesehatan DKI Jakarta mengungkapkan kasus Covid-19 naik 40 persen dalam sepekan. Sementara kasus mycoplasma pneumonia enam orang.
Baca SelengkapnyaMeski demikian, hanya 33.590 penyandang HIV atau sekitar 51 persen saja yang rutin mengonsumsi obat hingga saat ini.
Baca SelengkapnyaPenemuan kasus yang dihimpun per tanggal 6-23 Desember 2023 sebanyak 5 kasus.
Baca SelengkapnyaTercatat, 41.000 kasus penyakit Infeksi Saluran Pernapasan Atas (ISPA) yang menimpa balita di Ibu Kota
Baca SelengkapnyaHingga 19 Desember 2023, jumlah kasus Covid-19 JN.1 mencapai 41 kasus.
Baca SelengkapnyaTerkait mobilisasi orang yang banyak berpotensi terjadi pada liburan Natal dan Tahun Baru, pemerintah belum mengeluarkan kebijakan pembatasan perjalanan.
Baca SelengkapnyaSejak 27 November sampai 3 Desember kenaikan sebanyak 30 persen.
Baca SelengkapnyaKemenkes merekomendasikan masyarakat untuk melengkapi vaksinasi Covid-19 di tengah kasus yang kembali melonjak.
Baca Selengkapnya