Anies Baswedan: Kriteria Wagub Harus Taat Pada Gubernur!
Merdeka.com - Posisi Wakil Gubernur DKI Jakarta sampai hari ini masih belum terisi. PKS dan Gerindra tengah melakukan pembahasan mencari kader untuk menduduki jabatan yang ditinggalkan oleh Sandiaga Uno itu.
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memiliki kriteria tersendiri untuk wakilnya. Sebab, kata dia, sesuai fungsinya seorang wakil tugasnya adalah mendukung kinerja gubernur.
"Kriteria wagub harus taat pada gubernur karena memang fungsinya mendukung," katanya di Jakarta Timur, Kamis (3/1).
-
Apa yang disinggung Anies Baswedan? Anies Baswedan menyinggung soal pemimpin yang tidak memenuhi janjinya.
-
Kenapa Anies Baswedan jadi menteri? Kesungguhannya dalam memajukan sektor pendidikan terwujud ketika Jokowi memilihnya sebagai Menteri Pendidikan dan Kebudayaan dalam Kabinet Kerja periode 2014-2019.
-
Apa nama lengkap Anies Baswedan? Anies Baswedan, dengan nama lengkap Anies Rasyid Baswedan, merupakan salah satu kandidat presiden untuk tahun 2024, dilahirkan di Kuningan pada tanggal 7 Mei 1969.
-
Kenapa PDIP mempertimbangkan Anies untuk Pilgub Jakarta? 'Bahwa Anies juga jadi bagian pertimbangan, iya, Anies bagian dari pertimbangan. Oleh karenanya kami juga dengan Cak Imin dalam rangka itu semua,' jelas dia.
-
Kenapa NasDem prioritaskan Anies di Pilgub Jakarta? NasDem akan mengusung Anies Baswedan di Pilgub Jakarta 2024. Bahkan, Anies dianggap menjadi tokoh prioritas untuk diusung pada Pilkada yang digelar November mendatang.
-
Bagaimana Anies Baswedan berpendapat tentang demokrasi? 'Kemudian kan dia nyindir-nyindir sekarang tidak demokratis, kalau tidak demokratis berarti dia tidak jadi gubernur. Ketika memaparkan sesuatu itu lebih banyak asumsi, opini,' kata Trubus.
Selain itu, mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu juga menyatakan, Wakil Gubernur tidak boleh membawa visi dan misi. Karena, dia menjelaskan, dirinya bersama Sandiaga telah mencantumkan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) selama lima tahun kala masa kampanye.
"Ketika bertugas, tidak bawa agenda sendiri, tapi mengikuti agenda yang sudah ditetapkan oleh gubernur yang ada di RPJMD," tegasnya.
Sebelumnya, PKS sudah menyiapkan tiga nama sebagai kandidat di fit and proper test. Diantaranya yakni Sekretaris DPW PKS DKI, Agung Yulianto, mantan Wakil Walikota Bekasi Ahmad Syaikhu dan anggota DPRD DKI Jakarta Abdurrahman Suhaimi.
"Nama kader PKS yang diajukan sebagai cawagub, Agung Yulianto, Ahmad Syaikhu, Abdurrahman Suhaimi," kata Ketua DPW PKS DKI Jakarta Syakir Purnomo dihubungi di Jakarta, Rabu (2/1/2019).
Ketiga nama tersebut rencananya dikirimkan ke DPD Partai Gerindra DKI Jakarta. Sehingga penyelenggaraan fit and proper test dapat segera dilaksanakan.
Reporter: Ika DefiantiSumber: Liputan6.com
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sebagai pemerintah, Anies mengaku harus mendengar banyak masukan, bukan diputuskan karena menyesuaikan selera sepihak.
Baca SelengkapnyaPKB tidak ingin mengistimewakan seseorang saat mendaftar sebagai kepala daerah.
Baca SelengkapnyaAnies datang seorang diri mengenakan baju batik lengan panjang dengan motif batik
Baca SelengkapnyaAnies menjelaskan kriteria tidak bermasalah artinya tokoh tersebut tidak mudah tersandung kasus di kemudian hari.
Baca SelengkapnyaAnies berpesan, bagi yang khawatir terkait perubahan ketika dirinya menjadi calon presiden, bisa melihat rekam jejaknya di Jakarta.
Baca SelengkapnyaBasarah menilai, hal tersebut tidak menjadi tolak ukur untuk maju di Pilkada Jakarta.
Baca SelengkapnyaKhofifah Dipinang jadi Cawapres, Demokrat Singgung Kriteria '0' dari Anies
Baca SelengkapnyaAnies menerima dukungan dari Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PKB DKI Jakarta untuk maju di Pilgub Jakarta 2024.
Baca SelengkapnyaSedikitnya ada lima kriteria yang harus dimiliki calon gubernur Jakarta
Baca SelengkapnyaSelama syarat partai bisa dipenuhi oleh Anies maka bukan tidak PDI Perjuangan mencalonkan di Jakarta.
Baca SelengkapnyaDPW PKB mendengar aspirasi dari tingkat ranting, PAC, DPC, hingga DPW sebelum mendukung Anies.
Baca SelengkapnyaKunjungan ini dilakukan Anies sehari usai pernyataan dukungan dari DPW PKB DKI Jakarta.
Baca Selengkapnya