Anies Baswedan tak akan jadi jurkam Sudirman Said
Merdeka.com - Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan bertemu dengan Sudirman Said yang merupakan calon gubernur (cagub) Jawa Tengah, Selasa (20/2) kemarin. Anies menyatakan mendukung Sudirman Said tapi tidak akan menjadi juru kampanyenya.
Anies menyampaikan syarat menjadi juru kampanye adalah terdaftar di KPU dan disampaikan calon saat mendaftar ke KPU. Nama Anies sendiri tak didaftarkan Sudirman Said saat mendaftar di KPU Jawa Tengah.
"Kalau yang namanya jurkam itu didaftarkan di KPU dan itu sudah didaftarkan ketika seseorang mendaftar menjadi calon. Saya pernah menjadi calon. Jadi saya ketika namanya dimasukkan, di dalamnya ada tim pemenangan, ada nama-nama juru kampanye. Nah saya tidak masuk dalam itu," katanya ditemui di Auditorium Gedung PKK Melati Jaya, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Rabu (21/2).
-
Apa yang disinggung Anies Baswedan? Anies Baswedan menyinggung soal pemimpin yang tidak memenuhi janjinya.
-
Apa nama lengkap Anies Baswedan? Anies Baswedan, dengan nama lengkap Anies Rasyid Baswedan, merupakan salah satu kandidat presiden untuk tahun 2024, dilahirkan di Kuningan pada tanggal 7 Mei 1969.
-
Kenapa Anies Baswedan jadi menteri? Kesungguhannya dalam memajukan sektor pendidikan terwujud ketika Jokowi memilihnya sebagai Menteri Pendidikan dan Kebudayaan dalam Kabinet Kerja periode 2014-2019.
-
Bagaimana Sudirman Said melihat AHY dan Anies? 'Saya melihat kedua tokoh muda yang saya kenal baik, Mas AHY dan Mas Anies Baswedan adalah generasi baru Pemimpin Indonesia yang cerdas, santun, visioner, dan tetap menjunjung etika dan integritas,' Sudirman menyampaikan, tidak ada pengkhianatan yang terjadi antara Anies dan AHY.
-
Kenapa Anies tidak jadi diusung di Jabar? Ketua DPD PDIP Jabar, Ono Surono mengatakan, Anies Baswedan memenuhi semua unsur kriteria untuk memimpin Jawa Barat. Kapasitas dan pengalaman memimpin wilayah DKI Jakarta, bisa diterapkan di wilayah Jabar.Komunikasi di antara kedua belah pihak sudah intens sejak Rabu (28/8). Hingga Kamis (29/8) sore, pembahasan pengurus partai di tingkat pusat sudah positif.Pengurus PDIP di Jabar sudah diminta untuk mengurus segala sesuatu yang berkaitan dengan keperluan pendaftaran ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jabar.Namun, semua tiba-tiba berubah pada malam hari. Ia menegaskan, semua upaya yang sudah dilakukan diganggu oleh pihak luar.'Kita menghadapi sebuah tantangan yang sangat besar, tangan-tangan yang tidak menyetujui Pak Anies diusung oleh PDIP Perjuangan, kekuatan-kekuatan yang sangat besar itu pada akhirnya membuat pak Anies tidak jadi diusung oleh PDI Perjuangan,' kata Ono di Kantor KPU Jabar, Jumat (30/8) dini hari.
-
Kapan Anies Baswedan akan mendaftar ke KPU? Terkait pendaftaran ke KPU, Anies mengatakan akan langsung mendaftar begitu dokumen lengkap.
"Kalau disebut sebagai jurkam, saya bukan jurkam karena namanya tidak ada di dalam daftar nama jurkam," tambahnya.
Anies berkomitmen mendukung mantan Menteri ESDM itu maju sebagai gubernur Jateng. Sebab menurutnya Sudirman Said ialah orang baik dan berprestasi.
"Orang Jawa Tengah dari kampung yang tahu persis persoalan kemiskinan, ketimpangan, dan memiliki track record di BUMN, di pemerintahan, jadi auditor, pernah di swasta. Jadi pengalaman kepemimpinannya komplet. Saya rasa beliau akan memiliki dampak yang positif sekali dan satu lagi, bersih," paparnya.
Dia juga menyebut Sudirman Said adalah orang belakang layar yang berkontribusi dalam pendirian KPK dan juga melakukan reformasi bidang energi.
"Kalau Anda lihat reformasi di bidang energi ketika beliau menjadi menteri, itu menghadapi berbagai macam dongeng-dongeng yang lucu-lucu," ujarnya.
Saat menjabat sebagai Menteri ESDM, Sudirman Said pernah melaporkan gratifikasi perhiasan yang sangat mahal kepada KPK.
"Jadi Sudirman Said pernah terima tuh entah intan atau permata, ukurannya besar, Anda bisa lihat di berita, diserahkan ke KPK. Jadi saya prinsipnya gini, kalau Anda tidak bisa dibeli dengan rupiah maka Anda terhormat," kata mantan Mendikbud ini.
Agar Sudirman Said bisa menang, Anies mengatakan ikhtiar harus dilakukan. "Saya rasa kemenangan sudah ada di tangan Tuhan. Insya Allah saya dukung," tutupnya.
(mdk/dan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sudirman ingin memenuhi panggilan publik di Pilkada Jakarta
Baca SelengkapnyaAnies diketahui belum pernah bertemu secara khusus dengan Presiden Jokowi semenjak habis masa jabatan sebagai Gubernur DKI Jakarta periode 2017-2022.
Baca SelengkapnyaSudirman Said Blak-Blakan Jawab Isu Pecah Kongsi dengan Anies
Baca SelengkapnyaAnies Baswedan mengungkap cerita ketika ditinggal oleh Sandiaga Uno saat mengurus Jakarta.
Baca SelengkapnyaBatalnya Anies maju di Pilgub Jabar karena memang tidak adanya permintaan secara khusus di sana.
Baca SelengkapnyaMenakar Peluang Sudirman Said Diusung di Pilkada DKI usai Batal Maju Lewat Jalur Independen
Baca SelengkapnyaMantan Gubernur DKI Jakarta itu pun beranggapan semua upaya dia wara-wiri untuk bisa maju di Pilgub 2024 sebagai perjalanan spiritual.
Baca SelengkapnyaAnies menegaskan dirinya akan tetap berada dan berkarya di Indonesia. Dia juga akan tetap berjuang untuk bangsa Indonesia yang lebih baik.
Baca SelengkapnyaJK merupakan salah satu tokoh mendukung pasangan nomor urut 1 Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Cak Imin) di Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaAnies Baswedan sempat menerima 10 buku usai bertemu para pimpinan PDIP di Kantor DPP PDIP, Menteng, Jakarta Pusat.
Baca SelengkapnyaAnies belum bisa menyampaikan banyak hal terkait dirinya yang tidak mengikuti kontestasi pada 2024.
Baca SelengkapnyaDemokrat menyebut, Sudirman Said memiliki leadership dan manajerial yang baik sehingga layak dipertimbangkan maju Pilgub Jakarta 2024.
Baca Selengkapnya