Anies Dorong Program Berbelanja ke Pasar Bawa Anak, Ini Tujuannya
Merdeka.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan meresmikan empat pasar Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Pasar Jaya, yaitu Pasar Cipinang Kebembem, Pasar Sawah Barat, Pasar Tanah Tinggi Poncol, dan Pasar Tebet Barat. Anies melakukan peresmian ini di Pasar Cipinang Kebembem, Jakarta Timur, pada Kamis (22/9).
Dalam peresmian tersebut, Anies khawatir generasi selanjutnya tidak bisa menawar harga di pasar. Sebab, menurut Anies, seni menawar hanya ada di pasar.
"Pasar adalah tempat bertemunya penjual-pedagang, berinteraksi antar masyarakat. Pasar itu jangan sampai hilang, di sini lah suasana Indonesia itu terjaga. Hanya di pasar tradisional ada seni menawar. Begitu sampai tempat lain, seni itu hilang dan yang saya khawatirkan adalah generasi kedua kita, generasi ketiga kita enggak terampil lagi menawar," kata Anies dalam sambutannya.
-
Apa yang disinggung Anies Baswedan? Anies Baswedan menyinggung soal pemimpin yang tidak memenuhi janjinya.
-
Kenapa Anies-Cak Imin keberatan? Ketua KPU Provinsi Bengkulu, Rusman Sudarsono membacakan keberatan saksi pasangan nomor urut 1 Anies Baswedan-Muhaimin atas hasil rekapitulasi suara di Bengkulu. Dia mengatakan, saksi Anies-Cak Imin mengaku keberatan karena ada dugaan pejabat memenangkan pasangan tertentu melalui program pemerintah.
-
Mengapa Anies menekankan pentingnya perubahan? 'Sinar matahari itu malah membangkitkan semangat bapak dan ibu. Izinkan pada kesempatan ini sekalian kita mendorong perubahan.' Dalam orasinya, Anies menanyakan kepada kader PKS apakah tegang saat hendak masuk ke pasar. 'Ibu-ibu kalau ke pasar tegang tidak? Kenapa tegang? Harganya mahal,' tuturnya.
-
Kenapa pembeli tidak boleh menawar di Pasar Tambak? 'Tidak boleh ditawar tersebut, diyakini oleh pembeli dan pedagang bisa mendapat berkah. Selain itu sebagian warga juga percaya jika membeli tanpa ditawar bisa membuat masakan lebih enak dan sedap,'
-
Bagaimana Anies ingin mewujudkan perubahan? 'Bagi semuanya siap untuk kerja bersama, siap untuk menjangkau semua, siap untuk mendatangi tetangga, siap mendatangi keluarga kerjakan sekarang. Supaya Insya Allah 14 Februari Republik Indonesia akan menyaksikan perubahan,' kata Anies memungkasi.
-
Bagaimana Anies meminta para pendukungnya bersikap? 'Saya berharap kepada semuanya untuk tertib, untuk menaati semua peraturan bagi semua yang ikut hadir dan kita akan dengarkan bersama,' kata Anies.
Lebih lanjut, Anies mengatakan generasi muda sudah terbiasa dengan fixed price (harga tetap) karena tidak tumbuh di lingkungan pasar.
"(Generasi kedua dan ketiga) sudah terbiasa dengan fixed price. Kenapa? Karena tidak tumbuh dalam suasana ekosistem pasar. Kita-kita yang masih tumbuh dalam suasana ekosistem pasar, menawar itu biasa. Tapi kalau generasi berikutnya, 'Kok ditawar?' Iya ya ditawar, apa aja ditawar," cerita Anies.
Selain itu, Anies meminta Direktur Utama Perumda Pasar Jaya untuk membuat program belanja ke pasar bersama anak.
"Saya mengajak kepada semua, Pak Dirut dan jajaran coba dorong supaya ada program mereka yang berbelanja membawa anak untuk ikut, membawa supaya mereka terbiasa dalam situasi-situasi transaksi pasar. Kalau tidak, nanti ibunya terus yang datang ke pasar. Ibunya yang tahu harga pasar," jelas Anies.
Kemudian, Anies bercerita bahwa neneknya tidak mengizinkan anak perempuan untuk ke pasar. Anak laki-laki yang harus pergi ke pasar karena menurut nenek Anies, ke depannya akan bertanggungjawab kepada penghidupan keluarga.
"Nenek kami itu tidak mengizinkan anak perempuannya ke pasar. Yang ke pasar itu anak laki-lakinya semua. Jadi anak perempuannya itu semuanya hanya boleh masak. Yang ke pasar anak laki-laki. Kenapa? Biar dilatih, kalian nanti yang bertanggungjawab atas penghidupan keluarga. Kalian yang harus tahu harga-harga barang di pasar. Jadi mereka dulu habis subuh, baru ke pasar. Baru boleh sekolah," ceria Anies.
Menurut Anies, didikan tersebut merupakan proses agar pasar tetap menjadi simpul interaksi perekonomian dan sosial.
"Ini adalah proses bagaimana kita mendidik agar pasar tetap menjadi tempat simpul interaksi perekonomian tetapi juga interaksi sosial dan di sini ada perasaan kebersamaan. Karena itu lah, pasar harus dikembangkan sesuai dengan zaman," kata Anies.
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Anies pun berjanji negara akan membereskan ketimpangan antara si miskin dan si kaya.
Baca SelengkapnyaAnies Baswedan menawarkan Program Pasar AMIN sebagai solusi harga bahan pokok mahal
Baca SelengkapnyaMomen Anang yang berbelanja ke pasar sembari mengajak Arsy dan Arsya menuai banyak apresiasi dari netizen.
Baca SelengkapnyaAnies menyatakan, keadaan serupa juga ia temukan di hampir semua pasar yang telah dia sambangi selama kampanye.
Baca SelengkapnyaAnies mengatakan, mendapatkan pinjaman melalui koperasi akan lebih besar dan aman daripada pinjaman perorangan.
Baca SelengkapnyaBansos Plus akan ada nilai tambah dari program bansos yang dikeluarkan pemerintahan sebelumnya
Baca SelengkapnyaMenurut Anies, kondisi Pasar Panji Situbondo secara umum cukup bagus. Pedagang hanya berharap konsistensi pasokan.
Baca SelengkapnyaMenurutnya rata-rata konsumsi daging perkapita dunia kilogram perkapita. Sementara di Indonesia baru 2,5 kilogram Sedangkan Jakarta sudah hampir 6,5 kilogram.
Baca SelengkapnyaCalon presiden (capres) nomor urut 1, Anies Baswedan melakukan
Baca SelengkapnyaAnies mengaku tidak akan memaksa anak-anaknya menjadi politisi atau bahkan maju di pemilu, seperti menjadi capres atau cawapres.
Baca SelengkapnyaAnies Baswedan kampanye ke Pasar Pagi Angso Duo, Jambi, Kamis (14/12
Baca SelengkapnyaAnies menyindir jargon lanjutkan lawan politiknya.
Baca Selengkapnya