Anies pasang jaring di Kali Item, warga bilang 'Emang bau, perasaan sih enggak'
Merdeka.com - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta memasang jaring hitam di atas Kali Sentiong atau Kali Item. Pemasangan jaring bertujuan mencegah bau menyengat dari Kali Item tercium para atlet berlaga di Asean Games lantaran posisinya persis di sebelah Wisma Atlet Kemayoran.
Inah, salah satu warga sekitar mengatakan, sejak dulu memang tidak pernah mencium bau yang menyengat dari Kali Item.
"Emang bau yah? Saya sih enggak nyium bau yah, perasaan sih enggak bau, mungkin udah biasa kali ya," kata Inah saat berbincang dengan Liputan6.com, di rumahnya, Kemayoran, Jakarta Pusat, Kamis (26/7).
-
Bagaimana menurut Anies Baswedan asap bisa sampai ke Kalimantan? Selain itu, dia juga menegaskan kembali bahwa asap dibawa angin.
-
Kenapa Anies yakin Jateng bukan 'Kandang Banteng' lagi? 'Kalau sering disebut kandang. Itu adalah periode-periode sebelumnya. Sementara sekarang rakyat yang menginginkan perubahan itu bukan ada di satu dua partai, tapi di banyak partai,' kata dia.
-
Kenapa Anies-Cak Imin keberatan? Ketua KPU Provinsi Bengkulu, Rusman Sudarsono membacakan keberatan saksi pasangan nomor urut 1 Anies Baswedan-Muhaimin atas hasil rekapitulasi suara di Bengkulu. Dia mengatakan, saksi Anies-Cak Imin mengaku keberatan karena ada dugaan pejabat memenangkan pasangan tertentu melalui program pemerintah.
-
Apa fokus kampanye Anies di Kalimantan? Calon Presiden nomor urut satu, Anies Baswedan, sejak awal tak terlalu sreg dengan proyek ibu kota Nusantara (IKN). Baginya, dari pada membangun IKN, lebih baik memperbaiki jalan-jalan yang rusak di Kalimantan.
-
Apa klaim yang beredar tentang Anies dan JIS? Beredar video yang mengklaim mantan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan resmi ditetapkan tersangka oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), terkait pembangunan Jakarta International Stadium (JIS).
-
Apa yang dilakukan Anies dan Cak Imin? Baru-baru ini, Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar (Cak Imin) mengumumkan deklarasi sebagai pasangan Capres dan Cawapres 2024.
Bagi warga yang memang tinggal di pinggir Kali Hitam sudah terbiasa dengan bau tersebut. Karena bagi mereka, sudah resiko bau kalau tinggal di pinggir kali.
"Kalau menurut saya yang memang tinggal di sini sih enggak bau yah, enggak pernah cium bau. Tapi memang kalau pas lagi tempat pembuangannya dibuka, nah itu baru berasa baunya," kata warga lain bernama Hari.
Menurut Hari, yang juga petugas UPK Badan Air wilayah Kemayoran, pemasangan jaring ini merupakan instruksi langsung dari Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan.
"Itu (jaring hitam) yang masangnya bukan kita, warga, tapi memang instruksi langsung dari atas (Gubernur DKI Jakarta). Jadi ya kita enggak tau juga," ujar Hari.
Pantauan Liputan6.com, warga yang melintasi Kali Hitam tidak terlihat menutup hidung mereka. Bau kali memang tidak begitu terasa. Tetapi kalau terlalu dekat dengan kali, baunya masih cukup terasa.
Klaim sudah tak bau
Sebelumnya, Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan-Sandiaga Uno meninjau langsung Kali Sentiong atau Kali Item yang berada di depan Wisma Atlet Kemayoran. Kali itu kini sudah dipasangi jaring pada Sabtu 21 Juli 2018 lalu.
Anies mengklaim, setelah dipasangi jaring, bau menyengat Kali Item sudah tidak terlalu kuat. Hal ini tidak lain demi kenyamanan para atlet Asian Games.
"Bagi teman-teman yang datang ke sini mungkin merasa bau, coba datang 2-3 bulan lalu, jauh lebih kuat. Ini sudah jauh lebih menurun dan akan kita teruskan," ujar Anies Baswedan.
Dia mengaku, ada beberapa usaha yang dikerjakan, tapi dirinya punya back up plan atau rencana cadangan. Selain itu, usaha pengurangan bau di airnya juga tetap berjalan.
"Di atas (Kali Hitam) ada jaring. Jadi usaha kita bersihkan sungai jalan terus. Tapi kalau kita tidak punya penutup, kalau membersihkannya itu tidak berhasil, kita tidak punya cadangan, karena itu kita pasang jaring dulu supaya aman," kata dia.
Anies menyebut, masalah bau di kali ini bukan pada kerukannya. Melainkan, air di kali dari berbagai sumber.
Reporter: Devira Prastiwi
Sumber: Liputan6.com
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Warganet ramai membandingkan kualitas rumput JIS semasa pemerintahan Gubernur DKI Anies Baswedan dengan kondisi setelah diganti untuk Piala Dunia U-17.
Baca SelengkapnyaAnies Baswedan menegaskan tak cawe-cawe terkait renovasi JIS.
Baca Selengkapnya"Menurut saya tega sekali ketika tempat itu sudah disiapkan tidak diberikan kepada warga kampung bayam," kata Anies.
Baca SelengkapnyaKunci hunian tinggal diserahkan ke warga eks gusuran Jakarta Internasional Stadium (JIS), Jakarta Utara.
Baca SelengkapnyaAnies menyebut Kampung Susun Bayam merupakan kewajiban negara kepada warganya.
Baca SelengkapnyaAnies mengatakan, kampanye akbar Anies-Cak Imin di JIS bukan kegiatan wajib yang harus dihadiri pendukungnya.
Baca SelengkapnyaAnies juga memeluk sambil menenangkan salah satu warga yang menangis mengeluhkan nasib mereka.
Baca SelengkapnyaSejumlah pertandingan Piala Dunia U-17 digelar di JIS
Baca Selengkapnya