Anies-Sandi kompak enggan bahas reklamasi hingga putusan KPU DKI
Merdeka.com - Pasangan calon Gubernur dan wakil Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan-Sandiaga Uno, kompak enggan membahas kebijakan reklamasi terlebih dahulu. Keduanya beralasan baru angkat bicara setelah penetapan dari KPU DKI Jakarta.
"Sebelum ada keputusan saya enggak mau komentar dulu, bukan berita baru kok. Kita lihat saja nanti," kata Anies di kediamannya Jalan Lebak Bulus II Dalam, Lebak Bulus, Cilandak, Jakarta Selatan, Jumat (28/4).
Senada dengan Anies, Sandiaga ditemui di tempat berbeda juga enggan memberikan penjelasan tentang kebijakannya reklamasi di teluk Jakarta. Dia hanya berharap nantinya akan ada dialog antara Pemprov DKI dengan pemerintah pusat dalam hal ini diwakili Menko Maritim Luhut Binsar Panjaitan.
-
Apa yang dibahas Anies dan Sandiaga? Politikus Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Sandiaga Uno mengakui pernah membahas rencana mendirikan partai politik (parpol) bersama Anies Baswedan.
-
Kenapa PKS usung Anies-Sohibul di Pilgub Jakarta? 'Selanjutnya, rencana pertemuan dengan PKB juga sudah dirancang dan akan dilaksanakan. Kami optimis, insya Allah sosok Bapak Anies Rasyid Baswedan dan Bapak Mohamad Sohibul Iman adalah kandidat yang memiliki peluang menang besar,' pungkasnya.
-
Kenapa Anies dan Cak Imin kampanye terpisah? 'Kan kita supaya lebih banyak yang bisa kita jangkau, nanti mulai hari-hari ke depan, Cak Imin jalan menjangkau banyak masyarakat, saya juga menjangkau masyarakat kalau semuanya bareng, nanti yang bisa terjangkau sedikit,' Anies saat menghadiri Deklarasi Kampanye Damai Pemilu 2024 di Gedung KPU, Jakarta Pusat, Senin (27/11).
-
Apa yang disinggung Anies Baswedan? Anies Baswedan menyinggung soal pemimpin yang tidak memenuhi janjinya.
-
Mengapa Demokrat tidak mau rujuk dengan Anies? Demokrat mengaku sudah dibohongi oleh Anies Baswedan. Ketua BPOPKK DPP Partai Demokrat Herman Khaeron mengatakan tidak mungkin partainya memutuskan untuk rujuk kembali dengan Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) mendukung Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar (Cak Imin) sebagai capres-cawapres di Pilpres 2024.
-
Bagaimana Golkar menanggapi Anies di Pilgub DKI? 'Mau turun pangkat lagi dari capres menjadi cagub lagi gitu. Jadi saya kira tentu ini harus dipikirkan,' tegas dia.
"Kita harapkan juga ada dialog yang sangat positif di antara semua pemangku kepentingan," kata Sandiaga di Posko Melawai Jalan Melawai, Jakarta Selatan.
Sandiaga melanjutkan, selama 7 bulan masa kampanye Pilgub DKI Jakarta telah berjanji akan menghentikan proyek apapun tak berpihak kepada masyarakat kecil. Termasuk memberhentikan megaproyek reklamasi di utara Jakarta.
"Karena janji kerja kita adalah memastikan bahwa semua proyek terutama megaproyek yang besar di Jakarta ini berpihak kepada rakyat kebanyakan, kepada rakyat kecil kepada nelayan," terang Sandiaga.
Namun, mengenai detil penjelasan rehabilitasi teluk Jakarta itu akan dibahasnya nanti setelah ada penetapan pemenang pilgub DKI dari KPU DKI Jakarta.
"Detailnya nanti setelah penetapan. Insya allah nanti kita formulasikan sesuai dengan rencana kerja kita," terangnya.
(mdk/ang)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Menurutnya, saat ini masih prematur untuk membahas nama-nama yang disodorkan.
Baca SelengkapnyaJK merupakan salah satu tokoh mendukung pasangan nomor urut 1 Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Cak Imin) di Pilpres 2024.
Baca Selengkapnyakata Anies berbagai tahapan Pilpres 2024 belum rampung secara resmi.
Baca SelengkapnyaPDIP batal mengumumkan Anies Baswedan dan Rano Karno untuk Pilkada Jakarta.
Baca SelengkapnyaDPW PKB batal mengusung Anies maju di Jakarta. Akan tetapi, tidak ada kekecewaan atas batalnya pengusungan tersebut.
Baca SelengkapnyaMenurut Cak Imin, hingga kini Anies tidak berniat maju di pemilihan kepala daerah.
Baca SelengkapnyaAnies menilai, ada sesuatu yang hilang dari Jakarta.
Baca SelengkapnyaCak Imin juga telah memberikan bocoran pada cagub yang bakal diusung PKB.
Baca SelengkapnyaPKS mengaku belum menjalin komunikasi resmi dengan PDIP perihal Pilkada Jakarta.
Baca SelengkapnyaAnies Baswedan sempat menerima 10 buku usai bertemu para pimpinan PDIP di Kantor DPP PDIP, Menteng, Jakarta Pusat.
Baca SelengkapnyaAnies masih menunggu gagasan dari ketiga calon peserta pemilihan gubernur (Pilgub) Jakarta 2024 terlebih dahulu
Baca SelengkapnyaAnies Baswedan masih menunggu hasil atau putusan Mahkamah Konstitusi (MK) ditanya peluang maju Pilkada DKI Jakarta.
Baca Selengkapnya