Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Anies Sebut Jakarta Lengang: Saya Apresiasi Masyarakat yang Memilih Tetap di Rumah

Anies Sebut Jakarta Lengang: Saya Apresiasi Masyarakat yang Memilih Tetap di Rumah anies baswedan. ©Liputan6.com/Ady Anugrahadi

Merdeka.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengapresiasi warga DKI yang memilih tetap berada di rumah mendukung upaya pemerintah mencegah penyebaran virus Corona atau Covid-19. Hal itu terlihat dari lengangnya jalanan Jakarta sejak warga diimbau untuk belajar, bekerja dan beribadah di rumah.

"Ada hal lain yang ingin saya garis bawahi bahwa secara umum di Jakarta suasana jalan raya lengang," kata Anies di Balai Kota, Jakarta Pusat, Kamis (26/3).

Karena hal itu, dia memberikan apresiasi kepada masyarakat yang tetap berdiam diri di rumah masing-masing. Sebab pencegahan penyebaran virus Corona atau Covid-19 hanya dapat dilakukan secara bersama mulai dari pemerintah hingga masyarakat.

Orang lain juga bertanya?

"Artinya masyarakat makin hari makin menyadari pentingnya untuk tetap berada di rumah. Saya apresiasi pada semua yang memilih untuk tetap berada di rumah ketika bisa dikerjakan pekerjaannya dari rumah," jelasnya.

Sementara itu, tenaga medis menjadi garda terdepan penanganan pasien Covid-19 akibat virus Corona. Di DKI Jakarta, ada 50 tenaga medis yang terpapar virus asal Wuhan, China tersebut.

"Adapun tenaga kesehatan yang terpapar Covid-19 pada hari ini berjumlah 50 orang," ujar Kepala Tim Siaga Covid-19 DKI Jakarta, Catur Laswanto.

Menurut dia, 50 tenaga medis yang terpapar virus Corona ini tersebar di 24 rumah sakit di Ibu Kota.

Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan mengatakan, dua orang di antaranya meninggal dunia.

"Ada dua yang meninggal dan ini terjadi di 24 rumah sakit di Jakarta," kata Anies.

Reporter: Ika DefiantiSumber : Liputan6.com

(mdk/rhm)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
ASN WFH Bukan Solusi, Warga Tagih Kebijakan Jangka Panjang Pemerintah Atasi Polusi di Jakarta
ASN WFH Bukan Solusi, Warga Tagih Kebijakan Jangka Panjang Pemerintah Atasi Polusi di Jakarta

Kualitas udara di wilayah DKI Jakarta masih tergolong buruk dan tak sehat pada Rabu (23/8).

Baca Selengkapnya
Cara Heru Budi Awasi ASN DKI WFH: Saya Video Call, Kamu di Mana?
Cara Heru Budi Awasi ASN DKI WFH: Saya Video Call, Kamu di Mana?

Menurut Heru, pengawasan terhadap ASN DKI yang sedang WFH telah dilakukan secara maksimal.

Baca Selengkapnya
Ada KTT ASEAN, 50 Persen PNS di Jakarta Diizinkan Kerja dari Rumah
Ada KTT ASEAN, 50 Persen PNS di Jakarta Diizinkan Kerja dari Rumah

PNS pusat dan daerah di DKI Jakarta diizinkan bekerja dari rumah selama masa persiapan dan penyelenggaraan KTT ASEAN 2023.

Baca Selengkapnya
Potret Sepinya Balai Kota DKI di Hari Pertama WFH 50 Persen
Potret Sepinya Balai Kota DKI di Hari Pertama WFH 50 Persen

Melalui pemberlakuan kebijakan WFH ini, Adam berharap jumlah mobilitas orang yang keluar rumah bisa berkurang.

Baca Selengkapnya
ASN DKI Bakal WFH 50 Persen 3 Bulan, PDIP Sentil Heru Budi: Apa Enggak Kelamaan?
ASN DKI Bakal WFH 50 Persen 3 Bulan, PDIP Sentil Heru Budi: Apa Enggak Kelamaan?

Kebijakan WFH ASN Pemprov DKI itu rencananya bakal dimula 21 Agustus sampai 7 September 2023.

Baca Selengkapnya
Didesak Ikut WFH Gara-Gara Polusi Udara, Apindo: Pabrik, Hotel Mana Bisa
Didesak Ikut WFH Gara-Gara Polusi Udara, Apindo: Pabrik, Hotel Mana Bisa

Apindo menyebut tidak semua pekerjaan bisa dilakukan dari rumah.

Baca Selengkapnya